Siap Bawa Kemenangan Telak, Sarmuji Targetkan Khofifah-Emil Menang 70 Persen di Pilgub Jatim 2024

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Fatimatuz Zahroh

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Sekjend DPP Partai Golkar, M Sarmuji menegaskan, Partai Golkar siap all out memenangkan pasangan Calon Gubernur Jawa Timur dan Wakil Gubernur Jawa Timur, Khofifah-Emil di Pilgub Jatim 2024.

Bahkan Golkar mematok target Khofifah-Emil bisa menang 70 persen di Pilgub Jatim 2024 pada 27 November 2024 mendatang.

“Kita siap all out untuk memenangkan Khofifah-Emil di Pilgub Jatim 2024. Beliau berdua telah terbukti memiliki capaian dan prestasi yang membanggakan. Bahkan ada 700 lebih penghargaan yang didapatkan,” kata Sarmuji, Selasa (12/11/2024).

Tidak hanya itu, dikatakan Sarmuji, Khofifah telah terbukti dalam melakukan kerja nyata.

Di mana paslon lain masih pamer rencana, Khofifah-Emil memanfaatkan kampanye dengan menawarkan hasil capaian yang sudah dilakukan.

Dalam lima tahun terakhir, Khofifah-Emil berhasil menarik investasi pesat di Jawa Timur.

Di tahun 2023, investasi Jatim mencapai Rp 145 triliun.

Capaian ini adalah yang tertinggi dalam 10 tahun terakhir.

Capaian tinggi investasi ini juga didukung dengan tingginya industri manufaktur di Jatim yang jauh melampaui target nasional.

“Kemiskinan ekstrem di Jawa Timur juga menurun drastis, dan penurunan kemiskinan Jatim menjadi yang paling ekstrem di Indonesia. Itu adalah bukti,” tegas Sarmuji.

Baca juga: Coblosan 14 Hari Lagi, Cagub Khofifah Matangkan Penyiapan Saksi di Setiap TPS Se-Jatim

Juga dalam hal menurunkan kemiskinan. Di tahun 2020 angka kemiskinan ekstrem Jatim ada di angka 4,4 persen. Dan per Maret 2024, angka kemiskinan ekstrem Jatim turun drastis menjadi 0,66 persen.

“Maka kita siap untuk memenangkan telak untuk Khofifah-Emil di Jatim. Strategi kita, adalah memenangkan Khofifah-Emil di wilayah-wilayah yang mungkin hari ini masih kurang maksimal. Seperti di Surabaya, dan wilayah perkotaan,” kata Sarmuji.

“Target kita Khofifah-Emil memenangkan Pilgub Jatim 2024 dengan tebal dan telak. Minimal 70 persen,” pungkas Sarmuji.