Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Jember

Lerai Pemukulan Teman, Pria Jember Malah Dikeroyok 5 Orang di Tempat Karaoke, Kondisi Hidung Patah

Ariel, (34) mengalami patah tulang hidung, setelah dikeroyok orang saat berada di tempat karaoke di Perumahan Argopuro Kaliwates Jember.

Penulis: Imam Nawawi | Editor: Sudarma Adi
TRIBUNJATIM.COM/IMAM NAWAWI
Ariel, Korban penganiayaan di tempat karoke usai jalani perawatan di RS Jember Klinik, Rabu (13/11/2024) 

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Imam Nawawi

TRIBUNJATIM.COM, JEMBER - Ariel, (34) mengalami patah tulang hidung, setelah dikeroyok orang saat berada di tempat karaoke di Perumahan Argopuro Kaliwates Jember.

Laki-laki asal Kelurahan Bintoro Kecamatan Patrang ini, baru selesai menjalani operasi di Rumah Sakit Jember Klinik, akibat insiden tersebut.

Kuasa hukum korban, Muhammad Zainudin mengatakan, kasus penganiayaan tersebut terjadi pada 4 November 2024, ketika kliennya bersama temannya bernama Rudi hendak berkaraoke di lokasi itu.

"Sesampai di lokasi, Rudi bertemu temennya seorang perempuan yang bekerja sebagai LC (Lady Companion), yang punya hutang kepada teman korban," katanya, Rabu (13/11/2024).

Menurutnya, saat itu teman korban mencoba membuntuti perempuan tersebut, bermaksud menagih hutang. Sebab LC itu tidak  segera dilunasinya.

Baca juga: Bawaslu Jember Temukan 634 Surat Suara Rusak, Ada yang Salah Cetak Warna hingga Robek

"LC itu masuk ke sebuah room, laku Rudi mengetuk pintu room. Karena tidak mendapat respon lalu pergi ke depan pintu keluar (karaoke)," kata Zain.

Ketika baru keluar dari ruangan tersebut, kata dia, teman korban dibuntuti oleh tiga hingga lima orang aki-laki yang keluar dari ruangan LC tadi, hingga terjadilah cek cok di antara mereka.

"Sampai akhirnya si Rudi ini dipukuli oleh teman perempuan tersebut. Melihat temannya dipukul, klien kami  hendak melerai mereka, ternyata malah ikut dipukuli juga," ucap Zain.

"Pengeroyokan dilakukan oleh sekitar 3 hingga 5 orang di tempat karaoke ini. Pengeroyok ini tidak dikenal oleh klien kami, kecuali yang perempuan mungkin kenal," imbuh Zain.

Akibat pemukulan bersama-sama, kata dia, korban mengalami luka di bagian kening, bawah mata. Bahkan tulang hidung patah.

"Jadi patah permanen, kalau tidak dioperasi posisi tetap patah seperti itu. Hasil CT scan dari rumah sakit seperti itu," ulasnya.

Baca juga: Hendy Siswanto Bahas Korupsi Bansos DPRD Jatim, Gus Fawait Singgung Kasus Sekda Jember

Oleh karena itu, kata Zain, korban merasa tidak terima sehingga membawa kasus tersebut lewat jalur hukum. Supaya pelaku segera diadili oleh Aparat.

"Kami melaporkan ke Polisi dan kami mohon untuk segera tindakan oleh petugas. Karena klien kami mengalami penganiayaan cukup berat," paparnya.

Menanggapi hal tersebut , Kanit Pidum Satreskrim Polres Jember Iptu Bagus Dwi Setiawan menyatakan telah melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP), dan sudah mengantongi identitas pelaku.

"Identitas (pelaku) sudah dikantongi oleh petugas dan sedang dilakukan  pengejaran. Kami juga sudah meminta keterangan korban, dan alat bukti visum dari dokter. Serta rekaman CCTV di lokasi menjadi bukti petunjuk,"  tanggapnya.

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved