Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

HUT Harian Surya ke 35

Penghasil Telur dan Susu Terbanyak ke-3 di Jawa Timur, Tulungagung Dapat 2 Penghargaan sekaligus

Tulungagung berhasil mendapatkan 2 penghargaan sekaligus, yakni sebagai penghasil telur dan susu terbanyak ke-3 di Jawa Timur.

Penulis: David Yohanes | Editor: Dwi Prastika
Tribun Jatim Network/David Yohanes
Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabupaten Tulungagung, Mulyanto menerima plakat dan piagam penghargaan, karena berjasa dalam program ketahanan pangan di Provinsi Jawa Timur, di Dyandra Convention Center Surabaya, Selasa (12/11/2024). 

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, David Yohanes

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Pemerintah Kabupaten Tulungagung menerima 2 penghargaan dari Surya Award 2024.

Penghargaan ini diberikan dalam rangka HUT Harian Surya ke 35.

Pemerintah yang menerima penghargaan ini dinilai berjasa dalam program ketahanan pangan di Provinsi Jawa Timur.

Kabupaten Tulungagung menjadi penghasil susu terkemuka, di bawah Kabupaten Malang dan Kabupaten Pasuruan.

Demikian juga untuk produksi telur, Kabupaten Tulungagung menempati terbanyak ketiga di bawah Kabupaten Blitar dan Kabupaten Kediri.

Penghargaan diterima Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (Disnak Keswan) Tulungagung, Mulyanto di Dyandra Convention Center Surabaya, Selasa (12/11/2024).

Data di Disnak Keswan Tulungagung, produksi susu selama 2023 sebanyak  50.734.567 kg.

Produksi ini berasal dari sapi perah sebanyak 49.635.325 kg, dan susu kambing 1.099.241 kg.

Peternakan sapi perah terbesar ada di Kecamatan Sendang, Kecamatan Pagerwojo, dan sebagian kecil di Kecamatan Rejotangan, Tulungagung.

Baca juga: Kementan Tahan Izin Impor para Industri Pengolah Susu hingga Sederhanakan Proses Produksi

Sedangkan produksi telur selama 2023 mencapai 69.558.068 kg.

Produksi telur dari ayam buras sebanyak 1.291.880 kg, ayam ras petelur 61.049.554 kg, telur itik 5.289.677 kg, telur burung puyuh 1.788.732 kg dan telur entok 138.225 kg.

Peternakan penghasil petelur ini terbanyak ada di Kecamatan Sumbergempol, Kecamatan Rejotangan dan Kecamatan Ngunut.

"Salah satunya melalui pembinaan pada kelompok peternak menganak penerapan good farming practice (GFP) atau pedoman budi daya ternak yang baik dan benar," ujar Mulyanto, mewakili Pj Bupati Tulungagung, Heru Suseno.

Selain itu, Disnak Keswan juga fokus pada pembinaan peternak melalui kelompok peternak. 

Halaman
12
Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved