Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Mau Lahiran, Dewi Ibu Hamil Pasrah Digotong Warga 5 Jam untuk Naik Ambulans, Perekam: Rakyat Kecil

Tengah viral di media sosial video ibu hamil digotong 5 jam pakai kain seadanya saat akan melahirkan.

Penulis: Ani Susanti | Editor: Mujib Anwar
Facebook
Mau Lahiran, Dewi Ibu Hamil Pasrah Digotong Warga 5 Jam untuk Naik Ambulans, Perekam: Rakyat Kecil 

TRIBUNJATIM.COM - Tengah viral di media sosial video ibu hamil digotong 5 jam pakai kain seadanya saat akan melahirkan.

Peristiwa ini terjadi di Desa Matemega, Kecamatan Alas, Kabupaten Sumbawa, Nusa Tenggara Barat (NTB) pada Kamis (14/11/2024) siang.

Puluhan warga berjalan kaki selama lima jam sejauh 11 Kilometer menuju lokasi yang bisa diakses ambulance puskesmas.

Detik-detik Dewi ditandu direkam dan dibagikan oleh akun Facebook Matemega dengan caption sebagai berikut.

"Proses evakuasi ibu Dewi warga dusun Matemega dan Lamede yang mengalami kendala dalam proses melahirkan.

Dewi terpaksa harus dirujuk ke Puskesmas Alas. Namun yang menjadi kendala akses jalan buruk dan tidak memadai sehingga warga berinisitif mengotong dengan kain seadanya dan berjalan kaki sejauh 11 Km.

Di saat seperti ini ke mana kami masyarakat kecil ini harus mengadu. Mau sampai kapan kami seperti ini. Video itu ramai dibagikan oleh netizen,"  melansir dari Kompas.com.

Dalam percakapan warganet di kolom komentar terungkap bahwa yang bersangkutan tidak bisa dibawa dengan sepeda motor lantaran kondisi jalan yang buruk, berlumpur dan berlubang.

Kondisi jalan semakin parah karena licin akibat hujan yang mulai sering turun di wilayah hutan lindung kawasan desa Matemega hingga Marente.

Baca juga: Mbah Surip Lolos dari Maut, Digotong Warga saat Rumah di Ponorogo Terbakar Hebat

Warga dalam video tersebut menyampaikan harapan agar pemerintah memperhatikan akses jalan yang buruk segera diperbaiki, listrik masuk kampung, dan mendapat pelayanan kesehatan prima.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sumbawa, Junaedi membenarkan peristiwa tersebut.

"Benar, ibu hamil dan anaknya dibawa warga berjalan kaki menuju puskesmas. Saat ini ibu dan bayi sudah bisa diselamatkan dan alhamdulillah kondisinya baik,” kata Junaedi saat dikonfirmasi Jumat (15/11/2024).

"Dari Puskesmas Alas, ibu dan anaknya dirujuk ke RSUD Sumbawa tadi malam,” tambah Junaedi.

Pihaknya akan terus memantau perkembangan kondisi ibu dan bayi tersebut.

Baca juga: Penyebab Bidan Safrani Ditandu Puluhan Warga selama 10 Jam, Sempat Naik Mobil, Kondisi Kini Terkuak

Sebelumnya juga viral di media sosial video warga jalan kaki 10 km tandu wanita sakit.

Halaman 1 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved