Dukung Program Ketahanan Pangan, Lapas Pasuruan Budidaya 100 Bebek Petelur, Kalapas: Potensi Ganda

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Galih Lintartika

TRIBUNJATIM.COM, PASURUAN - Dalam rangka mendukung program ketahanan pangan yang dicanangkan Presiden, Lapas Pasuruan meluncurkan program baru dengan menyiapkan 100 ekor bebek petelur di lingkungan lapas. 

Program ini tidak hanya berfokus pada pengembangan sektor pangan, tetapi juga memberikan kesempatan kepada para warga binaan untuk belajar mengelola usaha peternakan bebek petelur. 

Kepala Lapas Pasuruan Ma'ruf Prasetyo Hadianto menyebut, program ini memiliki potensi ganda. Pertama , membantu pemerintah menciptakan ketahanan pangan dan juga memberi keterampilan produktif narapidana.

“Kami ingin warga binaan dapat memanfaatkan waktu mereka di sini untuk belajar keterampilan yang berguna saat mereka kembali ke masyarakat,” ujar Ma'ruf, sapaan akrabnya, Senin (25/11/2024).

Baca juga: Antisipasi Judi Online, Ponsel Petugas Lapas Pasuruan Diperiksa, ini Hasilnya

Dalam pelaksanaannya, warga binaan dilibatkan langsung dalam semua tahap pengelolaan bebek petelur, mulai dari perawatan, pemberian pakan, hingga pengumpulan telur, termasuk treatmen lain seperti pembersihan kandang.

Pelatihan khusus rencananya akan diberikan sebagai upaya untuk memastikan mereka memahami dasar-dasar pemeliharaan unggas secara profesional. Program ini juga diawasi ketat petugas yang memiliki pengalaman.

Harapannya, seluruh proses dilakukan dengan standar yang baik. Dengan adanya bebek petelur ini, Lapas Pasuruan tidak hanya berencana menghasilkan telur untuk kebutuhan warga binaan selama di Lapas.

Disampaikan Kalapas, pihaknya juga memikirkan untuk  juga mendistribusikan telur ke masyarakat sekitar sebagai bentuk kontribusi dalam mendukung ketahanan pangan yang sudah dicanangkan presiden.

Baca juga: Segini Proyeksi Pendapatan dan Belanja Pemkab Pasuruan pada Tahun 2025

Warga binaan mengapresiasi program ini. Mereka mendapat bekal keterampilan baru yang berharga, yang bisa menjadi peluang usaha setelah masa tahanan berakhir dan kembali ke masyarakat.

Selain itu, program ini diharapkan dapat menginspirasi lapas-lapas lain untuk mengembangkan inisiatif serupa, yang tak hanya mendukung ketahanan pangan tetapi juga memiliki dampak sosial positif. 

Dengan berbagai manfaat yang dihadirkan, Lapas Pasuruan berkomitmen untuk terus mendukung program ketahanan pangan pemerintah dan menciptakan suasana lapas yang produktif dan membangun.