Breaking News
Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Kabupaten Kediri

Gelar Razia Balap Liar di Kediri, Petugas Amankan 88 Sepeda Motor Tak Sesuai Spektek

88 sepeda motor berhasil diamankan oleh Polres Kediri dalam operasi gabungan penertiban aksi balap liar yang berlangsung di Jalan Raya Kediri.

Editor: Dwi Prastika
Istimewa/TribunJatim.com
Petugas dari Polres Kediri saat razia balap liar di Jalan Raya Kediri-Jombang, Sabtu (21/12/2024).  

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Isya Anshori

TRIBUNJATIM.COM, KEDIRI - Sebanyak 88 sepeda motor berhasil diamankan oleh Polres Kediri dalam operasi gabungan penertiban aksi balap liar yang berlangsung di Jalan Raya Kediri-Jombang, tepatnya di Desa Sidomulyo, Kecamatan Purwoasri, Kediri, Sabtu (21/12/2024) malam.

Razia ini dilakukan menyusul laporan keresahan masyarakat atas aksi tersebut.

Kabagops Polres Kediri, Kompol Riko Saksono, menjelaskan, razia ini melibatkan personel gabungan dari Sat Samapta, Satlantas, Polsek Purwoasri, dan Polsek Kunjang.

Operasi ini dilakukan menjelang Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru).

"Operasi ini juga menindaklanjuti laporan masyarakat terkait balap liar yang meresahkan dan membahayakan pengguna jalan," jelas Kompol Riko, Minggu (22/12/2024).  

Saat petugas tiba di lokasi, sejumlah pengendara sempat mencoba melarikan diri.

Namun, berkat kesigapan aparat, semua pelaku berhasil diamankan. 

"Beberapa memang mencoba kabur, tetapi kami berhasil mengamankan mereka. Semua pelaku langsung kami tindak tegas dengan penilangan," tegas Kompol Riko.  

Seluruh sepeda motor yang diamankan kemudian dibawa ke Satlantas Polres Kediri untuk pemeriksaan lebih lanjut.

Hasil awal menunjukkan, banyak kendaraan tidak memenuhi standar spesifikasi teknis (spektek).  

Baca juga: Warga Bojonegoro Dibuat Resah, Adanya Balap Liar di Ruas Jalan Nasional, Polisi Gencar Patroli

"Razia ini bertujuan memberikan efek jera kepada para pelaku balap liar. Kendaraan yang tidak sesuai spektek juga menjadi perhatian karena berpotensi meningkatkan risiko kecelakaan," tambahnya.  
  
Kompol Riko menyebut, aksi balap liar tidak hanya meresahkan masyarakat tetapi juga meningkatkan risiko kecelakaan lalu lintas yang membahayakan keselamatan semua pengguna jalan.

Oleh sebab itu, ia mengimbau para orang tua untuk lebih waspada dan mengawasi anak-anak mereka agar tidak terlibat dalam aksi balap liar.  

"Balap liar ini bukan hanya mengganggu ketertiban umum, tetapi juga menjadi salah satu penyebab utama kecelakaan lalu lintas. Kami berharap para orang tua dapat lebih ekstra mengawasi putra-putrinya," ujar Kompol Riko.  

Ia juga mengajak masyarakat untuk aktif melaporkan aktivitas balap liar kepada pihak kepolisian.

Dengan adanya razia ini, diharapkan situasi lalu lintas tetap aman dan kondusif untuk semua pengguna jalan.

"Kami akan menindaklanjuti setiap laporan demi menjaga keamanan, kenyamanan, dan kondusivitas, terlebih selama libur Nataru, ketika arus lalu lintas meningkat," pungkasnya.  

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved