Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Magetan

Remaja Magetan Luka-luka Akibat Sabetan Senjata Tajam Sekelompok Pemuda, Diduga Berawal saling Ejek

Remaja di Magetan luka-luka akibat sabetan senjata tajam sekelompok pemuda, diduga berawal saling ejek di media sosial hingga berujung bentrok.

Penulis: Febrianto Ramadani | Editor: Dwi Prastika
Istimewa/TribunJatim.com
Iring-iringan sekelompok pemuda berbuat keributan di Desa Pupus, Kecamatan Lembeyan, Kabupaten Magetan, hingga menimbulkan kerusakan, Jumat (20/12/2024) malam. 

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Febrianto Ramadani

TRIBUNJATIM.COM, MAGETAN - Situasi mencekam menyelimuti masyarakat di Desa Pupus, Kecamatan Lembeyan, Kabupaten Magetan, Jawa Timur, Jumat (20/12/2024), sekitar pukul 23.00 WIB.

Seorang remaja berusia 15 tahun berinisial R, warga setempat, mengalami luka-luka pada bagian tangan kanan akibat sabetan senjata tajam, yang dilakukan oleh sekelompok pemuda.

Dari video amatir yang beredar, terekam puluhan pemuda mengendarai sepeda motor berada di tengah jalan raya, dan dalam situasi yang memanas. 

Setelah terjadi keributan, kelompok pemuda iring-iringan mengendarai sepeda motor berpindah lokasi, diduga kuat melakukan pengrusakan di pinggir jalan raya.

R diduga kuat menjadi korban salah sasaran, lantaran saat kejadian, R sedang nongkrong di sekitar tempat kejadian perkara (TKP).

Akibatnya, korban harus mendapatkan perawatan lebih lanjut.

Dikonfirmasi lewat aplikasi pesan singkat, Minggu (22/12/2024), Kapolsek Lembeyan, AKP Sunarto, membenarkan aksi brutal ini.

Menurutnya, kasus tersebut kini sedang ditangani oleh Satreskrim Polres Magetan.

Baca juga: Nelangsa Ibu di Jember Dibegal saat Bonceng Anak, Alami Luka Sabetan Celurit, Kondisi Kritis

"Dugaan sementara, peristiwa ini bermula dari saling ejek di media sosial hingga berujung bentrok," ujar AKP Sunarto.

Pihaknya mengimbau agar masyarakat tidak terprovokasi dan menyerahkan penyelesaian kasus kepada pihak kepolisian. 

"Kami pastikan kasus ini ditangani dengan serius. Hindari aksi balasan agar situasi tetap kondusif," tandasnya.

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved