Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Lamongan

Lamongan Punya Kolam Retensi Senilai Rp 3,5 M, Penolong Genangan Air dalam Kota saat Turun Hujan

Sejumlah ruas jalan dalam Kota Lamongan kini tak lagi terlalu lama  tergenang air akibat curah hujan.

Penulis: Hanif Manshuri | Editor: Sudarma Adi
TRIBUNJATIM.COM/HANIF MANSHURI
Kolam retensi yang dioperasionalkan mengatasi genangan air dalam Kota Lamongan saat musim hujan, Rabu (25/12/2024) 

Kalau air di anak Kali Otik penuh, maka pembuangannya dengan cara dipompa. Jika air Kali Otik kosong, tinggal membuka pintu air untuk dialirkan ke kali, minus pompa.

Kolam retensi Sidokumpul merupakan salah satu upaya penanganan yang dilakukan oleh Pemkab guna menanggulangi banjir perkotaan Lamongan.

Ditambahkan, ketika terjadi hujan dengan intensitas tinggi dengan membuang debit banjir dari kanal Sidokumpul menuju kali dapur dengan dibantu pompa kapasitas 600 liter per detik.

Menurut Sugeng, pembangunan kolam retensi sebagai Langkah penanganan jangka panjang dalam rangka menciptakan sistem drainase terpadu dalam kota untuk antisipasi pengembangan kawasan perkotaan di wilayah Utara jalan nasional sesuai dengan rencana pembangunan ring road.

Seperti diketahui,setiap turun hujan dengan intensitas tinggi, beberapa titik dalam kota selalu tergenang di antaranya, jalan Kusuma Bangsa, Sunan Giri, Basuki Rahmat, Tumenggungan, Banjarmendalan, bahkan sampai jalan sekitar Alun-alun.

Dengan kolam retensi  akan mengurangi volume air dalam kota. " Pemkab juga menormalisasi atau membangun drainase di Jalan Suwoko dan Jalan Merpati," pungkasnya.

Sumber: Tribun Jatim
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved