Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Cara Dapur Buat Menu Makan Bergizi Gratis Tetap Sehat, Budget Hanya Rp10 Ribu: Ada Ayam Teriyaki

Tantangannya adalah mengemas makan bergizi gratis dengan tetap mempertimbangkan menu sehat seharga Rp10 ribu.

Penulis: Alga | Editor: Mujib Anwar
Kompas.com
Situasi petugas SPPG Pulogebang, Cakung, Jakarta Timur, sedang mempersiapkan tempat makanan yang akan digunakan program Makan Bergizi Gratis, Minggu (5/1/2025). 

Awalnya Agus Jabo mengira yang dimaksud sang siswi SD tersebut adalah pulpen yang ada di saku kemejanya.

Rupanya siswi SD ini penasaran dengan lencana yang ada di kemeja Agus Jabo.

Mengetahui hal itu, Agus Jabo pun mengatakan kepada siswi SD tersebut, saat dewasa nanti meminta kepada presiden.

"Mau ini (lencana wamen), nanti minta sama Presiden," kata Agus Jabo sambil menepuk pundak sang siswi SD tersebut.

Momen siswi SD penasaran dengan lencana wamen yang ada di dada kiri Wakil Menteri Sosial, Agus Jabo Priyono, yang meninjau pelaksanaan hari pertama makan bergizi gratis di salah satu sekolah swasta di Jakarta Barat, Senin (6/1/2025).
Momen siswi SD penasaran dengan lencana wamen yang ada di dada kiri Wakil Menteri Sosial, Agus Jabo Priyono, yang meninjau pelaksanaan hari pertama makan bergizi gratis di salah satu sekolah swasta di Jakarta Barat, Senin (6/1/2025). (TribunJakarta.com/Elga Hikari Putra)

Senin ini, Agus Jabo ditemani Penjabat Gubernur Jakarta Teguh Setyabudi meninjau pelaksanaan makan bergizi gratis.

Secara umum, ia meninjau pelaksanaan dari program andalan Presiden Prabowo Subianto tersebut sudah berjalan cukup baik.

"Kami ingin menyampaikan bahwa bagi bangsa kita hari ini adalah hari yang sangat luar biasa."

"Hari yang sangat bersejarah karena pemerintah di bawah kepemimpinan Pak Prabowo dan Pak Gibran pada hari ini memulai program makan bergizi gratis," kata Agus Jabo.

Agus mengatakan, untuk hari pertama ini, makan bergizi gratis sudah dilaksanakan di 26 provinsi di Indonesia dari 190 Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG).

"Bapak Presiden menyatakan bahwa program ini bukan hanya sekadar memberikan gizi kepada anak anak sekolah."

"Tetapi ini juga investasi buat bangsa kita untuk membangun generasi muda yang hebat di dalam menyongsong Indonesia Emas di 2045," paparnya.

Selain untuk pelajar, makan bergizi gratis ini juga diperuntukan bagi para ibu hamil, menyusui, dan balita.

"Pemerintah berharap supaya kemudian manusia-manusia Indonesia, bangsa Indonesia menjadi bangsa yang sehat, yang unggul."

"Menjadi bangsa yang maju setara dengan bangsa-bangsa maju lainnya," pungkas dia.

Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com

Halaman 3 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved