Berita Viral
3 Hari Tak Nyerah Cari Koin Jagat, Andrean Remaja 1 7 Tahun Ingin Dapat Uang, Petugas Taman: Bandel
Masyarakat tengah gemar berburu koin jagat, namun hal itu meresahkan petugas teman. Ini seperti yang terjadi di Kota Bandung.
Penulis: Ani Susanti | Editor: Mujib Anwar
TRIBUNJATIM.COM - Masyarakat tengah gemar berburu Koin Jagat, namun hal itu meresahkan petugas teman.
Ini seperti yang terjadi di Kota Bandung.
Koin Jagat merupakan game online yang memungkinkan pemainnya mendapatkan uang tunai jika menemukan koin tersebut.
Koin Jagat ini disebar oleh pihak aplikasi di sejumlah tempat umum, kemudian pemain diberikan semacam petunjuk dalam map di aplikasi game.
Adapun koin ini memiliki kode yang nantinya di pindai ke aplikasi Jagat.
Bagi pemain yang menemukan koin tersebut, dapat ditukarkan dengan uang yang nominalnya ratusan ribu hingga jutaan rupiah dan dikirim langsung melalui rekening bank digital masing-masing akun pemain.
Andrean (17) salah satu pemburu koin mengaku sudah tiga hari ikut mencari Koin Jagat. Dirinya mengaku tertantang untuk menemukan koin dan ditukarkan dengan uang digital.
"Tahu dari teman, terus ikutan. Ini sudah tiga hari belum dapat," ujar Andrean, di Taman Tegallega, Kota Bandung, Sabtu (11/1/2025), melansir dari TribunJabar.
Pencarian pertama dilakukan Andrean bersama teman-temannya di area dalam Taman Tegallega, kemudian berlanjut hingga ke bagian depan taman.
"Kalau lihat di map nya, sekitar sini (Taman Tegalega)," katanya.
Baca juga: Banyak yang Mencari, apa itu Koin Jagat yang Viral di TikTok, Banyak Hunter yang Merusak Taman
Menurutnya, jika sudah menemukan koin tersebut. Nantinya dapat ditukarkan dengan uang digital.
"Nanti kalau dapet (koinnya), itu ada kodenya, terus nanti bisa ditukar kodenya di aplikasi. Nah, nanti hasilnya bisa jadi saldo uang. Katanya bisa sampai jutaan," ucapnya.
Sementara itu, salah seorang petugas keamanan Taman Tegallega, Usup mengatakan, para pemburu koin membuat kondisi taman berantakan dan merusak beberapa material yang ada di dalamnya.
"Kaya lantai-lantai taman itu pada rusak, paving blok, karpet-karpet (rumput sintetis) itu juga sama sekarang pada rusak," ujar Usup, Sabtu (11/1/2024).
Pihaknya sudah beberapa kali memberikan imbauan kepada para pemburu koin tersebut agar tidak merusak dan menganggu masyarakat yang hendak memanfaatkan taman. Namun, imbauan itu tidak digubris.
Affan Meninggal Dunia, Pengemudi Ojol Dilindas Mobil Rantis Brimob, Begini Respon Istana Negara |
![]() |
---|
'Jiwa Ragaku Demi Kemanusiaan' Moto Pengabdian Brimob yang Kini Tengah Viral Imbas Kematian Ojol |
![]() |
---|
Alasan Nurjanah Dikurung 15 Tahun di Kamar 2x2 Meter, Hidup Berubah usai Nikahi Pria Blitar |
![]() |
---|
Daftar Hitam Kelakuan Polisi Seminggu Terakhir, Bikin Pelajar Koma hingga Ojol Tewas Tragis |
![]() |
---|
Sosok Affan Driver Ojol yang Dilindas Brimob Ternyata Tulang Punggung Keluarga, Ayah Tuntut Keadilan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.