Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Viral Nasional

4 Fakta Menteri Satryo Brodjonegoro Didemo Pegawai Kemendikti, Sosoknya Disebut 'Menteri Main Pecat'

Fakta-fakta Menteri Satryo Brodjonegoro didemo pegawai Kemendiktisaintek. Sosoknya disebut 'Menteri Pemarah'. Viral di media sosial.

Editor: Hefty Suud
Kolase Istimewa via Tribunnews
Puluhan pegawai Kemendiktisaintek demo Mendiktisaintek Satryo Soemantri Brodjonegoro yang disebut pemarah dan suka main pecat. Viral di media sosial. 

TRIBUNJATIM.COM - Aksi demo di depan Kantor Kemendiktisaintek, Senayan, Jakarta, Senin (20/1/2025, viral di media sosial

Puluhan pegawai unjuk rasa mengenai sikap Satryo Soemantri Brodjonegoro, selama menjabat sebagai Menteri Pendidikan Tinggi, Sains dan Teknologi.

Pada saat demo, puluhan pegawai itu mengenakan pakaian hitam sambil membentangkan spanduk protes ke Mendiktisaintek Satryo Soemantri Brodjonegoro.

Apa penyebab Menteri Satryo Brodjonegoro didemo pun kini ramai jadi perbincangan publik. 

Berikut tersaji fakta-fakta Menteri Satryo Brodjonegoro didemo pegawai Kemendiktisaintek. 

Baca juga: Viral Sekolah Libur Selama Ramadan 2025, Menteri Abdul Muti: Kata Kuncinya Bukan Libur Ramadan

1. Penyebab Pegawai Kemendiktisaintek Demo Menteri Satryo

Ketua Paguyuban Pegawai Kemendikti Saintek Suwitno mengatakan, masalah di Kemendikti Saintek sudah dimulai sejak adanya pergantian pejabat baru setelah Satryo diangkat sebagai Mendikti Saintek oleh Presiden Prabowo Subianto.

Suwitno mengatakan, pergantian jabatan tersebut dilakukan dengan cara yang tidak elegan dan tidak adil.

"Tapi dengan cara-cara yang tidak elegan, cara-cara tidak fair, cara-cara juga tidak sesuai prosedur," kata Suwitno di Kantor Kemendikti Saintek, Jakarta, Senin (20/1/2025).

"Nah, ini juga memang terjadi sebenarnya di pimpinan di ditjen yang lama dan juga ada salah seorang direktur di lingkungan di Ditjen Dikti itu tidak diperlakukan secara adil," ujar dia melanjutkan.

Ia menyebutkan, permasalahan semakin runyam setelah salah satu pegawai aparatur sipil negara (ASN), yakni Neni Herlina, juga mengaku dipecat sepihak oleh Satryo.

Neni merupakan pegawai yang bertugas menangani semua urusan rumah tangga Kemendikti Saintek.

Namun, Neni tiba-tiba dipecat oleh Satryo karena ada kesalahpahaman saat menjalankan tugas.

"Kalau pegawai melakukan kesalahan, itu kan bisa ditindaklanjuti dengan penjatuhan hukuman disiplin.Tapi harus jelas prosedurnya, ini tidak dilakukan sama sekali. Bahkan diusir dan diberhentikan katanya, bahkan diminta angkat kaki," ujar Suwitno.

Oleh karena itu, Paguyuban Pegawai Kemendikti Saintek bergerak melakukan aksi ini sebagai ajang untuk menunjukkan rasa, serta menunjukkan kepada Presiden Prabowo Subianto bahwa menteri yang telah dilantik bertindak sewenang-wenang.

Baca juga: Sosok Raline Shah yang Jadi Staf Khusus Menteri Komunikasi Digital, Meutya Hafid Ungkap Alasannya

Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved