Berita Tulungagung
Pohon Kawasan Hutan di Selatan Tulungagung Sengaja Dimatikan untuk Pertanian, Lahan Diperjualbelikan
Pohon-pohon di kawasan hutan di selatan Tulungagung sengaja dimatikan untuk alih lahan pertanian, lahannya diperjualbelikan.
Penulis: David Yohanes | Editor: Dwi Prastika
"Fungsi hutan meliputi fungsi ekonomi, lingkungan dan sosial. Tapi sekarang kehilangan fungsi lingkungan," papar Karsi.
Banyak lahan Perhutani yang diperjualbelikan oleh penggarap.
Karsi menyebut, perilaku ini termasuk pelanggaran dan berkontribusi para perusakan hutan.
Karena itu, Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH) juga harus melakukan penertiban.
"Ada data LMDH, ketuanya siapa, dan penggarapnya siapa saja. Bisa dicek, apakah beralih ke orang lain atau tidak," katanya.
Kondisi di lapangan, kawasan hutan selatan yang masih terpelihara hanya di kawasan Telaga Buret Desa Sawo, Kecamatan Campurdarat, Tulungagung.
Karsi dan kawan-kawan yang merawat kawasan ini hingga mampu menyuplai air untuk keperluan pertanian.
Bahkan di saat musim kemarau airnya bisa mencukupi kawasan persawahan di 4 desa, yaitu Sawo, Ngentrong, Gedangan dan Gamping.
Tulungagung
kerusakan hutan
Forum Komunitas Hijau Tulungagung
Karsi Nero Sutamrin
Perhutani
TribunJatim.com
berita Tulungagung terkini
Tribun Jatim
berita Jatim terkini
Menyusul Kades Suratman, Pemilik Apotek Jadi Tersangka Dugaan Korupsi di Desa Tambakrejo Tulungagung |
![]() |
---|
Gerakan Cabut Paku Warnai Peringatan HUT ke-57 SMA Katolik Tulungagung |
![]() |
---|
Damri Buka Suara Terkait Pengurangan Armada Trayek Tulungagung-Ponorogo dan Potensi Trayek Baru |
![]() |
---|
Rencana Pembangunan TPST Tulungagung di Dekat Pasar Hewan Terkendala Anggaran |
![]() |
---|
Ditinggal Kabur Suami Usai Melahirkan, Ibu di Tulungagung Alami Skizofrenia, Ikat Anak di Depan Ruko |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.