Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Terpopuler

JATIM TERPOPULER: Puluhan Dosen Unjuk Rasa Gegara Tukin Tak Cair-cair - Buruh Tani Ditemukan Tewas

Berita Jatim terpopuler hari ini menyoroti peristiwa di Madiun, Trenggalek, dan Probolinggo.

Editor: Olga Mardianita
TribunJatim.com
Berita Jatim terpopuler hari ini, Jumat (24/1/2025): Puluhan Dosen Unjuk Rasa Gegara Tukin Tak Cair-cair - Buruh Tani Ditemukan Tewas 

TRIBUNJATIM.COM - Berikut tersaji berita Jatim terpopuler hari ini, Jumat (24/1/2025).

Segmen berita terpopuler hari ini menyoroti peristiwa di Madiun, Trenggalek, dan Probolinggo.

Pertama, puluhan dosen berunjuk rasa di Politeknik Negeri Madiun.

Mereka berdemo lantaran tunjangan kinerja tak kunjung cair.

Kedua, pelaku pengrusakan Polsek Watulimo Trenggalek kini telah ditangkap.

Delapan pesilat itu sempat bersembunyi.

Ketiga, buruh tani di Probolinggo ditemukan tewas di samping musala.

Pria lanjut usia itu diduga menjadi korban pembunuhan.

Selengkapnya, simak berita Jatim terpopuler hari ini di bawah ini.

1. Geregetan Tunjangan Kinerja Tak Kunjung Cair, Puluhan Dosen Unjuk Rasa di Politeknik Negeri Madiun

Tunjangan Kinerja yang belum diterima selama bertahun tahun, membuat puluhan dosen di Politeknik Negeri Madiun, jadi gerah.

Puncaknya, para akademisi ini menggelar aksi damai di Lapangan Politeknik Negeri Madiun, Kamis siang (23/1/2025), sembari memakai baju hitam dan pita merah putih 

Mereka membentangkan berbagai spanduk bertuliskan tuntutan, ditujukan kepada pihak Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek). 

Dosen Akuntansi Keuangan Politeknik Negeri Madiun Qimyatussaadah, mengatakan,tuntutan yang disampaikan yakni meminta tunjangan kinerja yang belum diterima sejak empat tahun lamanya, segera dibayarkan.

“Tunjangan kinerja sangat penting, untuk meningkatkan kesejahteraan sebagai tenaga pendidik,” ujarnya.

Baca juga: Profesi TKI Dinilai Menjanjikan, 5.253 Warga Kabupaten Madiun Pilih Mengadu Nasib di 31 Negara

Puluhan dosen di Politeknik Negeri Madiun menggelar unjuk rasa pencairan Tunjungan Kinerja yang tidak jelas, di Lapangan Politeknik Negeri Madiun, Kamis siang (23/1/2025),
Puluhan dosen di Politeknik Negeri Madiun menggelar unjuk rasa pencairan Tunjungan Kinerja yang tidak jelas, di Lapangan Politeknik Negeri Madiun, Kamis siang (23/1/2025), (TRIBUNJATIM.COM/FEBRIANTO RAMADANI)

Menurutnya, tunjangan kinerja tentunya sangat berpengaruh terhadap semangat dan motivasi dalam menjalankan tugas, memberikan ilmu kepada para mahasiswa.

“Peran kami sangat vital dalam mencerdaskan bangsa. Namun adanya permasalahan ini tentu menambah beban mental dan ekonomi kami," kata Qimyatussaadah.

Hal senada juga disampaikan Dosen Teknik listrik, Hanifah Kusuma. Pihaknya akan mengirimkan surat terbuka kepada Kemendikbudristek terkait pembayaran tunjangan. 

Baca selengkapnya

2. BREAKING NEWS: 8 Pesilat Pelaku Pengerusakan Polsek Watulimo Trenggalek Ditangkap, Sempat Sembunyi

Sebanyak delapan orang pesilat pelaku perusakan Polsek Watulimo, Polres Trenggalek, berhasil ditangkap anggota gabungan Tim Jatanras Polda Jatim dan Satreskrim Polres Trenggalek. 

Informasinya, para pelaku ditangkap di tempat persembunyian mereka masing-masing sejak hari kejadian, pada Senin (20/1/2025) hingga Kamis (23/1/2025). 

Kini, mereka sedang menjalani masa penahanan selama berlangsungnya proses penyelidikan dan penyidikan di Gedung Tahanan Dittahti Mapolda Jatim. 

Hal tersebut disampaikan Direktur Ditreskrimum Polda Jatim Kombes Pol Farman. 

Namun ia belum dapat menjelaskan lebih banyak, mengingat penyelidikan dan penyidikan atas kasus pengerusakan tersebut, masih berlangsung. 

Baca juga: BREAKING NEWS : Polsek Watulimo Trenggalek Dirusak Massa Perguruan Silat, 2 Perwira Polisi Terluka

8 Pesilat Pelaku Pengerusakan Polsek Watulimo Trenggalek Ditangkap
8 Pesilat Pelaku Pengerusakan Polsek Watulimo Trenggalek Ditangkap (istimewa)

"Benar (8 orang pelaku sudah diamankan). Masih pemeriksaan. Mohon waktu," ujar mantan Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya saat dihubungi TribunJatim.com, pada Kamis (23/1/2025).

Sebelumnya, dikutip dari Kompas.com, serangan yang dilakukan ratusan orang dari sebuah perguruan silat ke Mapolsek Watulimo, Polres Trenggalek, Senin (20/1/2025) mengakibatkan kerusakan. 

Sejumlah fasilitas hancur, dan bahkan tiga anggota polisi mengalami luka terkena lemparan batu.

Ratusan anggota perguruan silat tersebut mulai mendatangi Kantor Polsek Watulimo sekitar pukul 19.00 WIB, Senin (20/1/2025) kemarin, dan baru dapat dibubarkan pada Selasa (21/1/2025) dini hari. 

Sebagaimana yang diwartakan sebelumnya, mereka menuntut agar salah satu rekan seperguruan yang ditangkap Polisi dari kasus sebelumnya dibebaskan.

Baca selengkapnya

3. BREAKING NEWS: Buruh Tani di Probolinggo Ditemukan Tewas di Samping Musala, Diduga Korban Pembunuhan

Jasad pria tergeletak di pinggir musala Desa Plampang, Kecamatan Paiton, Kabupaten Probolinggo, gegerkan warga, Kamis (23/1/2025) malam.

Pria lanjut usia (lansia) itu diketahui bernama Asmat (67) warga Desa Plampang, Kecamatan Paiton.

Korban ditemukan tergeletak tidak bernyawa, dan diduga merupakan korban pembunuhan.

Kepala Desa (Kades) Plampang, M Sula mengatakan, dirinya mengetahui penemuan jasad korban ketika warganya datang ke rumahnya memberitahukan jika ada seorang pria tergeletak sudah dalam keadaan tak bernyawa.

Baca juga: Nanang Gimbal Kelabui Polisi dan Warga usai Tusuk Aktor Sandy Permana, Gagal Kabur karena Kelaparan

Jasad pria tergeletak di pinggir musala Desa Plampang, Kecamatan Paiton, Kabupaten Probolinggo, gegerkan warga, Kamis (23/1/2025) malam.
Jasad pria tergeletak di pinggir musala Desa Plampang, Kecamatan Paiton, Kabupaten Probolinggo, gegerkan warga, Kamis (23/1/2025) malam. (Istimewa/TribunJatim.com)

"Mendapat informasi ada orang tergeletak, saya langsung menghubungi perangkat desa untuk menuju lokasi, dan saya menyusul. Setelah di lokasi, ternyata masih warga saya," kata Sula.

"Setelah sampai di lokasi, kemudian saya langsung menghubungi anggota Polsek Paiton. Kejadiannya jam berapa saya tidak tahu, hanya saja korban ini kerjaannya sebagai buruh tani," tambahnya.

Sementara Kapolsek Paiton, AKP Maskur Ansori mengatakan, pihaknya sudah datang ke tempat kejadian perkara (TKP) dan sudah memasang garis polisi.

AKP Maskur Ansori menambahkan, pihaknya langsung berkoordinasi dengan Satreskrim Polres Probolinggo.

"Benar, kami dapat laporan dari warga jika ada penemuan jasad dan petugas piket sudah berada di TKP," ujar AKP Maskur.

Baca selengkapnya

----- 

Berita Jatim dan berita viral lainnya.

Informasi berita menarik lainnya di Google News TribunJatim.com

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved