Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

17 Pemilik Katering Termakan Program MBG Fiktif, 4 Penipu Gelar Pelatihan hingga Ngaku Ketua Yayasan

Empat penipu program Makan Bergizi Gratis (MBG) ditangkap Polres Pasuruan Kota, Jawa Timur.

Penulis: Ani Susanti | Editor: Mujib Anwar
Kompas.com/MOH.ANAS
PENIPUAN PROGRAM MBG - Polres Pasuruan Kota menetapkan 4 tersangka yang menjanjikan 17 pemilik katering menjadi rekanan dan penyedia daei Badan Gizi Nasional (BGN) pada Senin (03/02/2025). Peran 4 pelaku terungkap. 

TRIBUNJATIM.COM - Empat penipu program Makan Bergizi Gratis (MBG) ditangkap Polres Pasuruan Kota, Jawa Timur.

Empat orang yang ditetapkan sebagai tersangka adalah MH (50), MB (48), AI (62), dan HP (55).

Peran masing-masing pelaku pun terungkap.

Diketahui, modus peniluan yang digunakan adalah dengan menggelar pelatihan kepada pemilik catering, sambil menjanjikan mereka akan dipilih sebagai penyedia MBG oleh Badan Gizi Nasional (BGN).

Kapolres Pasuruan Kota, AKBP Davis Busin Siswara, menjelaskan penangkapan keempat tersangka merupakan bagian dari kerja sama dengan Kodim 0819 Pasuruan.

Mereka dilaporkan oleh aparat Kodim 0819 setelah menggelar pelatihan yang diselenggarakan oleh yayasan Halal Berkah (Halber) pada pekan lalu.

"Kami menerima laporan, kemudian ditindaklanjuti dengan melakukan pemeriksaan secara intensif. Dan ditemukan bahwa panitia dari kegiatan tersebut ditemukan unsur tindak pidana yang menjanjikan menjadi rekanan dari program MBG," paparnya, Senin (3/2/2025) di Mapolres Pasuruan Kota, melansir dari Kompas.com.

Davis menjelaskan bahwa empat orang tersebut mempunyai peran yang berbeda.

Baca juga: Siswa SD Minta Ayam Geprek ada di Menu Makan Bergizi Gratis, Kepala Sekolah Sebut Agar Tidak Bosan

HP, selaku Ketua Yayasan Halal Berkah Indonesia, mengaku memiliki relasi dengan BGN dan bisa merekomendasikan agar bisa menjadi rekanan dalam penyediaan MBG.

"Namun pada kenyataannya, yang bersangkutan tidak memiliki hubungan dengan BGN dan yayasan belum memiliki legalitas," tandasnya.

Sedangkan MH bertugas menjaring dan mengajak pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di bidang catering agar bergabung dengan Halber.

Sementara, MB bertugas mendokumentasikan tempat packing dan dapur pemilik catering untuk dianalisis kelayakannya oleh MH dan HP.

Adapun AI berperan sebagai ketua atau koordinator tim penjaring UMKM catering.

"Dari hasil pemeriksaan terhadap saksi, ada sembilan orang yang sudah menyetorkan uang," terangnya.

Baca juga: Pantas Paguyuban Dapat Rp 11 Juta dari 35 Katering, Janjikan Jadi Mitra MBG Pakai Nama Mayor Teddy

Selama menjalankan pelatihan, mereka meminta sejumlah biaya mulai dari biaya transportasi, pembuatan proposal, sertifikasi penjamah makanan, biaya pengurusan BGN, hingga uang makan.

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved