Kunjungi Islamic Center di Balongpanggang, DPRD Gresik Tinjau Sejumlah Fasilitas

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Willy Abraham

TRIBUNJATIM.COM, GRESIK - Komisi III DPRD Gresik mengunjungi Islamic Center yang ada di Kecamatan Balongpanggang, Kabupaten Gresik, Rabu (12/2/2025). Salah satu yang singgahi adalah digital art yang ada di tower Gresik Universal Sains (GUS).

Kunjungan ini dipimpin langsung Ketua Komisi III DPRD Gresik Sulisyno Irbansyah beserta rombongan. Di sana terlihat sejumlah fasilitas digital art yang menggambarkan sejarah Gresik, kuliner Gresik dan lain sebagainya.

Adapula akuarium digital, menggambar biota laut yang ada. Setelah selesai mewarnai gambar tersebut bergerak dalam akuarium digital.

Sekretaris Komisi III DPRD Gresik, Abdullah Hamdi mengatakan, secara visual bagus, di islamic center perlu banyak penambahan untuk bisa menyelesaikan semua tahapan yang ada di islamic center. Menara A sudah selesai, yang menara B saat ini on progress.

"Sementara yang C belum diapa-apakan. Jadi sempat ditanyakan secara keseluruhan butuh anggaran yang luar biasa sekitar Rp 30 - 40 miliar. Untuk bisa menyelesaikan semuanya itu , tapi ya melihat kondisi keungan kita bisa bertahap atau bagaimana tergantung keputusan pemerintah, baik kami DPRD eksekutif menyelesaikan ini," ujarnya.

Pria yang akrab disapa Hamdi menambahkan, kedepan ini butuh penanganan yang serius karena bangunan yang begitu besar karena butuh maintenance luar biasa.

"Apakah nanti ada konsep menggandeng pihak ketiga untuk melakukan kegiatan di sana dan investasi di sana, intinya biar kita tidak dibebani biaya perawatan dan sebagainya. Jelas potensinya luar biasa, kalau kita bisa membuat wisata baru, yang memberikan edukasi masyarakat Gresik terutama anak-anak tentang sejarah berdirinya Gresik sejarah-sejarah yang ada di kabupaten Greisk, kuliner yang ada di Gresik tempat wisata dan semuanya yang ada di kabupaten Gresik," bebernya.

Menurutnya, semua butuh proses menjadi baik, mudah-mudahan kedepan menjadi perhatian serius untuk semuanya.

"Tahun 2025 ada penyelesaian di tower B, untuk melengkapi beberapa display panorama ada sekitar Rp 5 M penyelesaian ditower B. Akan bergunakan wahana pembelajaran anak-anak di seluruh kabupaten Gresik. Tempat edukasi dan sebagainya masih banyak kebutuhan yang ada di islamic center tersebut, mudah-mudahan kedepan ada anggaran yang cukup untuk menyelesaikan dan bisa dimanfaatkan untuk masyarakat Gresik," imbuhnya.

Kepala Dinas CKPKP Gresik, Ida Lailatussa'diyah menambahkan, kunjungan di gedung art Digital di gedung Universal sains intinya target sudah selesai total. Terkait kebutuhan biaya, masih direview karena ada perubahan design.

"Kedepan sudah disiapkan pengelolanya karena butuh tenaga skill operator konten," tambahnya.