Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Pengakuan Sopir Kecelakaan Maut di Gerbang Tol Ciawi, Akui Rem Truk Tak Berfungsi, Kini Minta Maaf

Bendi mengakui bahwa truk yang dikemudikannya tak bisa direm sehingga menyebabkan kecelakaan di Gerbang Tol Ciawi 2.

Tribun Bogor/Rahmat Hidayat
SOPIR TRUK - Bendi Wijaya sopir truk tersangka kecelakaan maut gerbang tol (GT) Ciawi 2 Bogor dihadirkan di Mapolresta Bogor Kota, Sabtu (15/2/2025). Bendi menyampaikan permintaan maaf kepada seluruh keluarga korban atas kelalaian yang dilakukannya. 

Wadirlantas Polda Jabar, Kombes Pol Edwin Affandi mengatakan, pelanggaran pertama yang dilakukan oleh Bendi adalah mengemudikan kendaraannya dengan tidak wajar.

Bendi membawa kendaraannya dengan cara zigzag sebelum masuk ke Gebang Tol Ciawi 2 Bogor.

“Perilaku pengemudi terlihat di beberapa titik CCTV. Bahwa pengemudi mengemudikan kendaraannya zigzag di beberapa lajur di jalan tol,” kata Kombes Pol Edwin di Mako Polresta Bogor Kota, Sabtu.

Kecepatan truk pun di luar batas normal. Tersangka melajukan kendaraannya dengan kecepatan 100 km/jam.

Edwin menyebut, batas kecapatan maksimal di jalur Gerbang To Ciawi berada di angka 80 km/jam.

“Kita kemudian memformulasikan bahwa pada saat terjadinya kecelakaan kecepatan kendaraan tersebut di angka 100 kilometer per jam,” ujarnya.

Kemudian, muatan Aqua galon yang dibawa tersangka melebihi batas maksimal atau over load.

Total muatan dalam truk yang dikemudikan oleh Bendi Wijaya itu seberat 24 ton.

“Di mana ditemukan bahwa dalam pengangkutan kendaraan ternyata kendaraan tersebut over load sekitar 12 ton." 

"Harusnya kendaraan itu mengangkut sekitar 12 ton,” ujarnya.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com

Berita Viral dan Berita Jatim lainnya

Informasi lengkap dan menarik lainnya di GoogleNews TribunJatim.com

Sumber: Tribunnews.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved