Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Dua Petugas Dishub Viral Diduga Pungli Kendaraan, Rampas HP saat Sadar Direkam Sopir: Kekerasan Ini!

Dua orang petugas Dishub viral diduga melakukan pungli, ketika direkam sopir para terduga pelaku merampas HP dan meneriakinya.

Penulis: Ignatia | Editor: Mujib Anwar
KOMPAS.COM/dok.warga
PUNGLI OKNUM DISHUB - Bidik layar video dua oknum memalak sopir di Lampung Tengah beberapa waktu lalu. Polisi langsung memeriksa dan mengkonfirmasi Dishub mengenai peristiwa ini. 

Diungkap sopir truk juga, pengunjuk rasa penutupan tambang ilegal tersebut diduga bukanlah sopir asli, melainkan ormas.

Lebih lanjut, ia menceritakan nasibnya kini setelah tambang ilegal ditutup.

Baca juga: Pengakuan Andri Pendemo Tambang Ilegal Bohong Soal Tak Makan 18 Hari: Tidak Pernah Kelaparan

"Katanya kemarin ada demo sopir?" kata Kang Dedi, melansir TribunnewsBogor.com.

"Alhamdulillah kalau saya di rumah Pak," ucap sopir truk.

"Entah sopir, entah ormas (yang berdemo)," lanjut Kang Dedi.

"Iya tercampur kelirunya mah, karena itu enggak berangkat ah, (takut) tercampur ormas," tutur sopir truk.

"Ada yang bilang Dedi Mulyadi penjahat katanya. Saya perasaan selama ini baik sama sopir."

"Kalau di jalan tol ada kempes ban selalu ditolongi, mobil terguling dibantuin," kata Kang Dedi.

"Saya mah menutup tambang, menutup usaha manusia yang serakah."

"Bayar pajak enggak mau, menjual pasir sama dengan yang berizin, bener enggak," timpal sopir truk.

Alih-alih ikut demo, sang sopir truk memilih untuk beristirahat di rumah setelah tambang ilegal ditutup.

Menurut sang sopir truk, ia pasrah akan keputusan Kang Dedi tersebut, meski terpaksa menganggur selama empat hari.

"Kan ada demo kemarin, akang stuck (tidak bekerja) berapa hari?" tanya Kang Dedi.

"Saya di rumah saya empat hari Pak, enggak bisa (narik)," ujar sopir truk.

"Akang dicerai sama istri?" tanya Kang Dedi lagi.

"Alhamdulillah enggak pak, terima aja. Makan, cuma bekal enggak ada. Dinikmati aja sama saya mah, yang penting jalurnya benar aja gitu," kata sopir truk.

Tangkapan layar momen seorang sopir truk pasir curhat ke Gubernur Jawa Barat terpilih Dedi Mulyadi pada Senin (27/1/2025), ia menceritakan keluh kesahnya setelah tambang ilegal di Subang ditutup Kang Dedi
Tangkapan layar momen seorang sopir truk pasir curhat ke Gubernur Jawa Barat terpilih Dedi Mulyadi pada Senin (27/1/2025), ia menceritakan keluh kesahnya setelah tambang ilegal di Subang ditutup Kang Dedi (YouTube/KANG DEDI MULYADI CHANNEL)

Mendengar sang sopir truk ikhlas dengan nasibnya usai penutupan tambang ilegal, Kang Dedi tersenyum.

Kang Dedi lantas memberikan kejutan untuk sang sopir truk.

Yakni Kang Dedi membeli air mineral botolan yang dibawa sang sopir truk.

Kang Dedi lantas memberikan bayaran dari air mineral tersebut dengan nominal fantastis yakni Rp1,8 juta.

Alasan Kang Dedi memberikan uang jutaan kepada sopir truk tersebut lantaran kesabaran sang sopir.

"Gaji saya sebulan juga ketutup ini Pak, alhamdulillah," kata sopir truk.

Sang sopir truk tak henti berucap syukur diberi Dedi Mulyadi.

Ia tak menyangka bakal diberi rezeki setelah menceritakan nasibnya usai tambang ilegal ditutup.

Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved