Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Tangis Ayah Gamma Jalani Ramadan Tanpa Anak karena Dibunuh Polisi, Keluarga: Tak Bisa, Sangat Berat

Gamma seorang remaja yang meninggal dunia karena dibunuh polisi itu meninggalkan kesedihan mendalam bagi orangtuanya.

Penulis: Ignatia | Editor: Mujib Anwar
TRIBUNJATENG/Iwan Arifianto
KELUARGA GAMMA PILU - Momen Nenek Gamma (jilbab hitam) tampak bersimpuh menangis di atas makam cucunya Gamma atau GRO (17) pelajar Semarang yang meninggal dunia ditembak polisi di TPU Bangunrejo, Desa Saradan, Kecamatan Karangmalang, Kabupaten Sragen, pada Minggu (24/11/2024). Ayah Gamma menceritakan kini bulan ramadan tak lagi sama setelah kepergian anaknya yang dibunuh polisi. 

"Untung saja orang tua dari anak ini cepat menyadari adanya racun dalam takjil, sehingga takjil tersebut langsung dibuang," kata Iptu Rayendra, Kasi Humas Polres Bone, saat dikonfirmasi.

Polisi yang menerima laporan pada Minggu malam segera bergerak untuk mengamankan GN di rumahnya.

Baca juga: Suami Paksa Istri Minum Racun di Kamar Mandi, Anaknya Usia 5 Tahun Jadi Saksi: Yah, Jangan Begitu

REMAJA RACUNI AYAH,- Remaja di Bone, Sulawesi Selatan tega berniat meracuni ayahnya lewat takjil, ngaku disuruh pacar. (ILUSTRASI Racun)
REMAJA RACUNI AYAH,- Remaja di Bone, Sulawesi Selatan tega berniat meracuni ayahnya lewat takjil, ngaku disuruh pacar. (ILUSTRASI Racun) (Kompas.com)

Dalam interogasi, GN mengakui perbuatannya dan menyatakan bahwa ia melakukannya atas suruhan pacarnya. 

"Cewek ini disuruh cowoknya," ujar pihak kepolisian berdasarkan hasil penyelidikan awal.

Namun, meskipun tindakan tersebut sangat berbahaya, pihak keluarga korban, dalam hal ini ayah pelaku, menolak untuk melapor ke polisi.

Ayah pelaku merasa enggan untuk mengambil tindakan lebih lanjut, mengingat usia GN yang masih di bawah umur (17 tahun).

Akhirnya, GN dikembalikan kepada keluarganya setelah menjalani pemeriksaan di unit PPPA Polres Bone.

Baca juga: Sosok Rika Bunuh Adik Ipar Pakai Jamu Dicampur Racun Ikan, Gelagatnya Cuek dan Jarang Menyapa Mertua

Polisi masih belum bisa memastikan motif pasti dari tindakan tersebut, karena interogasi lebih lanjut masih dilakukan.

Kasus ini menambah daftar keprihatinan tentang pengaruh hubungan asmara yang dapat memicu perilaku negatif, bahkan di kalangan remaja.

Meskipun GN masih di bawah umur, tindakannya yang mencoba mencelakai orang tua menunjukkan adanya masalah psikologis dan pengaruh luar yang perlu ditangani dengan serius.

Menurut pengakuannya, GN tega melakukan hal tersebut lantaran diperintah oleh pacarnya.

Meski demikian, proses penyelidikan hingga kini masih berlanjut untuk mendapatkan informasi lebih dalam.

Berita viral lainnya

Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved