Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Istri Laporkan Suami Polisi usai Dipaksa Aborsi Janin Anak, Tak Percaya Alasan Biaya: Dia Selingkuh

Seorang wanita berstatus sebagai istri seorang anggota polisi melaporkan perilaku suaminya yang kerap KDRT hingga minta aborsi janin anaknya.

Penulis: Ignatia | Editor: Mujib Anwar
KOMPAS.com / Ridho Abdullah Akbar
ISTRI DIPAKSA ABORSI - Polres Situbondo Polda Jatim, (16/3/2025). Seorang istri polisi melaporkan dugaan pemaksaan aborsi yang dilakukan suaminya, ia juga menduga sang suami berselingkuh. 

Setelah lulus SMA ia merantau menjadi Pekerja Migran untuk mencari biaya kuliah. 

Akhirnya dia mendapatkan beasiswa di salah satu kampus di Malang, Jawa Timur. 

Pada 2023, ia lulus menjadi ASN PPPK, menjadi staf teknis di Dinas PUPR Kabupaten Lombok Utara.  

Meski sudah menjadi ASN, untuk menopang beban hidup keluarga Rizkil Watoni juga berjualan es keliling setelah pulang dari kantornya. 

Di kampung, ia dikenal sebagai pemuda yang taat ibadah. 

Dengan kejadian ini, pihak keluarga merasa begitu terpukul.

Kini, Nasruddin dan pihak keluarga berharap agar oknum polisi yang diduga menekan mental anaknya diberhentikan dari instansi kepolisian.

Begitu juga dengan pelaku yang memviralkan video isi CCTV di toko modern tersebut agar dapat ditindak. 

"Harapan kami, kami bisa mendapatkan keadilan, oknum aparat yang kami duga menekan anak kami hingga depresi diberhentikan dari kepolisian, lalu yang viralin video itu ditangkap," tegas Nasruddin.

Penjelasan Polisi

Sementara itu saat dikonfirmasi terkait dugaan oknum polisi yang menekan korban sampai depresi, Kasubsi Humas Polres Lombok Utara Ipda Made Wiryawan belum memberikan jawaban.  

Terpisah, Kapolda NTB Irjen Hadi Gunawan, pada malam kejadian penyerangan markas, turun ke lokasi untuk mengecek kondisi. 

Saat ini Polda NTB tengah menyelidiki pemicu penyerangan tersebut.

Untuk diketahui, Mapolsek Kayangan di Kabupaten Lombok Utara, Nusa Tenggara Barat (NTB), dirusak dan dibakar oleh sejumlah orang, Senin, (17/3/2025), pukul 18.30 Wita.

Berdasarkan informasi yang diterima Tribunnews dari Siaga Ops II Polda NTB, perusakan itu diduga dilakukan oleh warga Dusun Lokok Are, Desa Sesait, Kecamatan Kayangan.

Perusakan itu disebut dikoordinir oleh seorang warga yang bernama Hamdan.

Menurut video yang didapatkan Tribunnews, terlihat ada sejumlah orang yang membawa benda panjang yang terlihat seperti tongkat.

Benda itu tampak dihantamkan ke jendela untuk memecahkan kaca.

Kemudian, terlihat ada api besar yang berkobar di dekat pagar. 

Berita viral lainnya

Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved