Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Isi Titipan Pesan dari Susi Pudjiastuti untuk Presiden Prabowo Subianto Lewat Letkol Teddy

Hasan Nasbi memang jadi sorotan lantaran sesumbar ketika memberi respons soal teror kepala babi yang ditujukan pada Jurnalis Media Tempo Fransisca

Editor: Torik Aqua
Kompas.com/MITA AMALIA HAPSARI
TITIP PESAN - Susi Pudjiastuti saat menghadiri perayaan hari ulang tahun ke-40 Bentara Budaya di Bentara Budaya Jakarta pada Senin (29/9/2022). Susi Pudjiastuti menitipkan pesan untuk Prabowo Subianto. 

TRIBUNJATIM.COM - Eks Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti kini menitipkan pesan untuk Presiden Prabowo Subianto melalui Letkol Teddy.

Diketahui, Susi Pudjiastuti memang sedang menyoroti soal tanggapan Kepala Komunikasi Presiden, Hasan Nasbi soal teror kepala babi terhadap jurnalis.

Hasan Nasbi memang jadi sorotan lantaran sesumbar ketika memberi respons soal teror kepala babi yang ditujukan pada Jurnalis Media Tempo Fransisca Christy Rosana.

Baca juga: Sosok Hasan Nasbi, Kepala Komunikasi Kepresidenan yang Tanggapi Teror Kepala Babi: Dimasak Saja

Betapa tidak, ia menyebut kepala babi tersebut sebaiknya dimasak saja.

Tak pelak Jawaban Hasan Nasbi bikin Susi Pudjiastuti gerah.

Saking kesalnya, Bu Susi langsung menitip pesan meminta agar Presiden Prabowo Subianto segera menindak Hasan Nasbi.

Susi Pudjiastuti menitip pesan ke Presien Prabowo itu lewat komunikasi langsung (japri) dengan Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya.

Bu Susi meminta Presiden Prabowo Subianto tak lagi menugaskan Hasan Nasbi sebagai perwakilan Pemerintah yang berbicara untuk publik.

"Ketidaktahuan !!!! dia harus berhenti mewakili pemerintah berbicara di depan umum," tulis bu Susi di X.

Bu Susi Pudjiastuti bahkan langsung mengirim pesan pada Letkol Teddy, Seskab.

"Done," tulisnya.

Dalih Hasan Nasbi

Seperti diberitakan, Jurnalis Tempo Fransisca mendapat teror berupa kiriman kepala babi tanpa telinga.Teror tersebut dikirim langsung pada Cica ke kantor Tempo.

Kiriman kepala babi tanpa telinga ini dinilai sebagai ancaman terhadap kebebasan pers.

Perlu diketahui bahwa Cica merupakan bagian dari tim Bocor Alus Politik yang menyajikan produk jurnalistik investigasi.

Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved