Jalin Kerukunan, Titilaras Gelar Sahur on the Road Kolaborasi Bareng Musisi Surabaya dan Sidoarjo

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Nurika Anisa

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Mengisi bulan Ramadan, Titilaras Band menggelar sahur on the road bersama para musisi di Surabaya dan Sidoarjo, Jawa Timur, Minggu (23/3/2025) dini hari.

Salah satu kegiatan rutin tahunan yang digelar di Ramadan ini, melibatkan 50 musisi dari berbagai band seperti DJ Andreanz, Sekedar Musik, Lewong Official, Mama Say Reggae, PespaLama dan beberapa lainnya.

“Spesialnya di tahun ini, kami melaksanakan agenda berbagi tersebut dibantu ide dari Ketua Mas Eka PespaLama dan pembina Mas Gondrong Mama Say Reggae, dari salah satu komunitas musik besar di Surabaya, Surabaya Reggae Indonesia dan masih banyak lain yang ikut berkontribusi,” ungkap Manager Tim Titilaras, Indra, Senin (24/3/2025).

Indra menyebut, kegiatan ini diawali dengan menggelar konser akustik dengan menampilkan satu atau dua lagu karya masing-masing band di Taman Apsari Surabaya.

Penampilan ini juga diikuti oleh para penggemar masing-masing band, yang hadir meramaikan.

Kegiatan kemudian dilanjutkan keliling membagikan 200 paket nasi, jajanan dan air mineral menuju kawasan Bambu Runcing, Polisi Istimewa, lanjut ke Ngagel, Gubeng dan berakhir di Warung Angkringan Esem Jalan Kayoon Surabaya.

Mewakili band yang digawangi sembilan player ini, Indra menyebut, Ramadan sebagai momen berbagi mengumpulkan banyak kebaikan dan menjalin kekompakan bagi para musisi.

Setelah sebelumnya buka bersama di salah satu kafe, mereka melanjutkan kegiatan sahur on the road yang dinilai berbeda dari kebiasaan berbagi sebelumnya.

Baca juga: Makna Sahur On The Road atau SOTR, Populer di Kalangan Anak Muda, Momen Berbagi Rezeki dengan Sesama

“Selain ada konteks berbagi, juga mengajak musisi lokal lain bisa lebih guyub dan saling suport. Kebanyakan orang kan bagi takjil, kita coba yang berbeda sahur on the road,” ungkapnya.

Ia berharap, ke depan nantinya kegiatan ini bisa berlanjut dan mendapatkan suport tempat yang lebih luas lagi dari banyak pihak.

Diharapkan pula, menjadi momen saling suport kerukunan antar musisi dan memperluas jangkauan branding maupun penampilan band di berbagai acara.

Sementara itu, Ketua SRI (Surabaya Reggae Indonesia), Eka Pespalama menyampaikan, kegiatan ini sebagai awal dari bentuk saling suport para komunitas musisi atau band di Surabaya maupun Sidoarjo.

Diharapkan, dengan kegiatan ini memperkuat rasa guyub rukun dan ke depannya bisa menggelar lebih banyak kegiatan kolaborasi lainnya.

Tidak hanya berbagi dan berdampak positif bagi masyarakat, tetapi juga suport karya masing-masing.

“Tujuan dan harapannya selain berbagi, ke depannya kami para musisi lokal Surabaya dan Sidoarjo bisa lebih guyub dan saling support. Karena ke depan kami akan menggelar kegiatan kolaborasi fokus ke karya masing-masing,” ungkapnya.