Pilu Bocah 8 Tahun Tewas Jelang Lebaran saat Main Petasan Bareng Kakak, Penasaran Gosok Mercon

TRIBUNJATIM.COM, NGANJUK - Pilu nasib bocah usia 8 tahun, jelang lebaran 2025 meninggal akibat bermain petasan.

 Peristiwa nahas itu dialami oleh Febrian Akbar Kurnia warga Dusun Ngronggot Wetan, Desa Ngronggot, Kecamatan Ngronggot, Kabupaten Nganjuk. 

Ia meninggal akibat terkena ledakan petasan.

insiden itu terjadi saat dirinya main petasan bersama dengan kakaknya.

Baca juga: Bubuk Petasan Meledak, Seorang Remaja di Tulungagung Alami Luka Serius

Kasi Humas Polres Nganjuk, AKP Supriyanto mengatakan insiden tersebut terjadi pada Selasa (25/3/2025) sekira pukul 13.30 WIB. 

Kala itu, korban sedang bermain petasan bareng kakaknya di jalan pematang sawah Dusun Ngronggot Wetan, Desa Ngronggot. 

"Benar telah terjadi peristiwa seorang anak meninggal dunia akibat terkena ledakan petasan," katanya dikonfirmasi, Rabu (26/3/2025). 

Supriyanto menjelaskan petaka bermula saat korban mengambil petasan yang sebelumnya dinyalakan oleh kakaknya.

Namun usai diambil dan dibuang, petasan itu tidak meledak. 

Baca juga: Ledakan Petasan di Kediri Hancurkan Rumah Warga, Pemilik Alami Luka Bakar Serius

Penasaran korban mendekati dan kembali menggenggam mercon itu.

"Kemudian korban menggosok-gosok mercon tersebut hingga akhirnya meledak. Ledakan petasan itu menyebabkan luka serius pada bagian tubuh korban," jelasnya. 

Korban sempat dilarikan ke sebuah klinik guna mendapat pertolongan medis. 

Meski begitu, pilu, nyawa korban tidak tertolong. 

"Tim Polsek Ngronggot serta Inafis Polres Nganjuk telah melakukan olah TKP, mengumpulkan barang bukti, dan meminta keterangan saksi. Penyelidikan lebih lanjut dilakukan oleh Polsek Ngronggot untuk memastikan kronologi kejadian serta menelusuri asal-usul petasan yang digunakan," jelasnya

Baca juga: Tak Hiraukan Ancaman Ibu, Pemuda di Kebumen Tewas Kena Ledakan Petasan Rakitannya, Sering Ngeyel

Sementara itu, kisah soal petasan lain juga pernah terjadi di Jember, Jawa Timur.

Polisi berhasil menemukan identitas pelaku pembacokan terhadap Ahmadi (27) di Desa Sidomekar, Kecamatan Semboro Jember, Jawa Timur.

Kapolsek Semboro Iptu Andrias Suryo Rubedho mengungkapkan, pelaku pembacokan tersebut berinisial F, yang merupakan tetangga korban sendiri.

"Terlapor melakukan penganiayaan dan pembacokan tersebut, pada Rabu (26/3/ 2025) sekira pukul 01.30 wib di Dusun Besuki Desa Sidomekar Kecamatan Semboro," ujarnya, Kamis (27/3/2025).

Andrias mengatakan berdasarkan keterangan saksi yang ada. 

Sebelumnya kejadian ini korban sempat menegur terlapor yang bermain petasan bersama empat temannya pada, Minggu (23/3/2025) sekitar pukul 23.00 WIB.

Baca juga: Petaka Jelang Lebaran, Petasan Rakitan Meledak di Kediri, Kakak Beradik Luka Parah

"Terlapor bersama dengan kawannya membunyikan petasan di depan rumah korban, dan saat itu oleh korban ditegur dikarenakan banyak anak kecil," ucapnya.

Menurutnya, hal tersebut membuat terlapor tersinggung. Kemudian pelaku bersama temannya bernama Rio, Rendra dan Yudha mencari keberadaan korban pada Senin dini hari (26/3/2025) pukul 01.30 WIB.

"Bersama beberapa kawannya yang lain. Setelah terlapor bertemu korban, mereka langsung menganiaya korban," tutur Andrias.

Baca juga: Bocah 8 Tahun di Nganjuk Tewas Terkena Ledakan Petasan, Mercon Dikira Tidak Menyala

Andrias mengungkapkan, saat itu pelaku juga membawa sebilah pisau, dan langsung mengarahkan senjata tajam tersebut di tangan kiri korban. 

"Hingga korban mengalami luka robek di tangan dan kakinya usai dibacok oleh terlapor," imbuhnya.

Andrias mengungkapkan, saat ini korban masih menjalani perawatan di Rumah Sakit Daerah (RSD) dr Soebandi Jember, Jawa Timur akibat luka bacok tersebut.

"Dan kami saat ini sedang memburu pelaku, karena setelah membacok korban yang bersangkutan langsung kabur," ungkapnya.