Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

16 Tahun Jadi Imam Masjid, Kursi Terima Gaji Rp1 Juta per 3 Bulan: Ikhlas, Biarpun Tak Cukup

Kisah seorang pria menjadi imam masjid dapat gaji per tiga bulan sebesar Rp1 juta ini menjadi sorotan.

Tribun Sulbar/Taufan
KISAH INSPIRATIF - Kursi (65), imam Masjid Al Kautsar Desa Tampaure, Pasangkayu saat diwawancarai, Jumat(4/4/2025). Kursi berprofesi sebagai imam masjid selama 16 tahun dengan upah Rp 1 juta 50 ribu per tiga bulan. 

TRIBUNJATIM.COM - Kisah seorang pria menjadi imam masjid dapat gaji per tiga bulan sebesar Rp1 juta ini menjadi sorotan.

Ternyata pria tersebut sudah menjadi imam masjid selama 16 tahun.

Kisah inspiratif ini datang dari Kursi (65).

Kursi merupakan salah satu imam tua di Masjid Al Kautsar, Desa Tampaure, Kecamatan Bambaira, Kabupaten Pasangkayu Sulawesi Barat (Sulbar).

Saat ditemui tengah sibuk membersihkan masjid, Jumat (4/4/2025), Kursi menceritakan kisahnya kepada Tribun Sulbar.

Lelaki usia senja itu, telah berprofesi menjadi imam Masjid Al Kautsar, Desa Tampaure selama 16 tahun lamanya.

Baca juga: Imam Masjid Tiba-tiba Lemas Selesai Pimpin Salat Jumat Gegerkan Jemaah, Sosok Almarhum Tuai Pujian

Sejak dibangun 2008 silam, Kursi telah dipilih sebagai imam oleh masyarakat Desa Tampaure.

Meski gaji menjadi imam masjid tidak seberapa, yaitu sekitar Rp 1 juta 50 ribu per bulan, lelaki itu tetap sabar menjalani profesinya ini.

"Biarpun tidak cukup, saya ikhlas menjalani profesi ini," ucapnya sambil tersenyum.

Bapak dari 6 anak itu, saat ini hanya tinggal berdua dengan istrinya, di Desa Tampaure, karena ke enam anaknya telah berumah tangga.

Setiap subuh, dia selalu berangkat dari rumahnya ke masjid untuk menyalakan tape serta mengumandangkan adzan.

Profesi ini ia jalani dengan tulus, meski kadang banyak pekerjaan lainnya yang harus terbengkalai.

KISAH INSPIRATIF - Kursi (65) imam tua di Masjid Al Kautsar Desa Tampaure, Pasangkayu saat diwawancarai, Jumat(4/4/2025), lelaki itu telah 16 tahun berprofesi sebagai imam, dengan upah Rp 1 juta 50 ribu per tiga bulan.
KISAH INSPIRATIF - Kursi (65) imam tua di Masjid Al Kautsar Desa Tampaure, Pasangkayu saat diwawancarai, Jumat(4/4/2025), lelaki itu telah 16 tahun berprofesi sebagai imam, dengan upah Rp 1 juta 50 ribu per tiga bulan. (Taufan/Tribun-Sulbar.com)

"Ya dukanya itu paling ada pekerjaan lain yang tidak bisa saya kerjakan kalau sudah masuk waktu salat," imbuhnya.

Selain menjadi imam, dia juga biasa menghabiskan waktunya untuk berkebun.

"Ya paling senangnya pas terima gaji," guraunya.

Dia menjelaskan, pernah sesekali menawarkan diri untuk berhenti menjadi imam.

Akan tetapi, masyarakat Desa Tampaure masih belum mengizinkan, dengan alasan belum ada yang bisa menggantikannya.

Baca juga: Nasib Imam Masjid Dianiaya Anak Kades Gegara Ceramah Korupsi, Memar Dipukul, Pelaku Merasa Terhina 

"Kata warga, saya belum bisa berhenti, paling kalau sakit bisa digantikan sementara," ucap Kursi.

Lelaki usai 65 tahun itu berharap, adanya kenaikan gaji bagi imam dan staf masjid.

"Kalau bisa dinaikkan lah sedikit upahnya, karena sudah 5 tahun upahnya begitu terus," ujarnya.

Meski begitu, upah yang terbilang minim tersebut, tidak memudarkan semangat dan keikhlasan hati Kursi menjalani profesinya.

Dia bertekad akan tetap mengabdi sebagai Imam, sampai batas waktu dan kemampuannya sudah tidak bisa lagi ia penuhi.

Baca juga: Sosok Mbah Benu Imam Masjid Aolia Sudah Telpon Tuhan untuk Lebaran Duluan, Jemaahnya Jaga Toleransi

Sementara itu kisah lainnya, kejadian seorang imam masjid meninggal setelah memimpin salat Jumat, viral di media sosial.

Video tersebut belakangan viral usai dibagikan akun IG @palu.talks, Minggu (5/1/2025).

Dalam video tersebut, sang imam masjid meninggal di hadapan para jemaahnya.

Awalnya rekaman CCTV memperlihatkan suasana sebuah masjid di Sulawesi Tengah.

Terlihat sekumpulan jemaah duduk bersaf sedang khusyuk berdoa.

Selain itu juga terlihat imam masjid yang sedang doa hendak memimpin jemaah tersebut.

Imam masjid tersebut lalu duduk menyamping dari arah kiblat dan menengadahkan kedua tangannya.

Diketahui, imam masjid dan para jemaahnya sedang melaksanakan salat Jumat.

Sekilas tak ada yang aneh dengan gelagat imam masjid tersebut.

Setelah membaca doa, imam masjid mencoba menghampiri para jemaah untuk bersalaman.

Imam masjid meninggal selesai pimpin salat Jumat
Imam masjid meninggal selesai pimpin salat Jumat (Instagram/palu.talks)

Namun belum sempat meraih tangan jemaah, tiba-tiba tubuh imam masjid tersebut lemas.

Tubuhnya condong ke depan seolah tak sadarkan diri.

Melihat keanehan ini, para jemaah langsung meraih tubuh imam masjid tersebut.

Kemudian sejumlah jemaah mencoba membantu membaringkan imam masjid tersebut.

Seketika para jemaah mengerumuninya.

Diduga untuk membantu talkin mengucap syahadat saat sakaratul maut.

Dalam keterangan disebutkan, peristiwa imam masjid meninggal setelah memimpin salat Jumat ini terjadi di Masjid Nurul Desa Bora, Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah, Jumat (3/1/2025) lalu.

Adapun sosok imam masjid yang meninggal syahid tersebut adalah Ustaz H Arifin.

Ternyata sosok Ustaz H Arifin tak sembarangan.

Ia dikenal sebagai juga merupakan Ketua MUI Kecamatan Sigi dan Kota Kabupaten Sigi.

Tak dijelaskan lebih detail mengenai penyebab imam masjid tersebut meninggal dunia.

Namun netizen meyakini sang imam masjid meninggal dunia dalam keadaan syahid.

Tak sedikit netizen memuji kematian imam masjid tersebut.

Karena mati syahid diidam-idamkan oleh umat muslim.

Melalui akun Instagram @indahysr, putri dari imam masjid tersebut meminta doa untuk mendiang ayahnya.

"Al-Fatihah papaku, Surga tempatmu papa, minta doa semuanya, malam ini tahlilan ke 3 malam," tulis @indahysr.

Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews Tribunjatim.com

Sumber: Tribun sulbar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved