Sambut Musim Tanam Periode April, ini Stok Pupuk Subsidi yang Disiapkan Petrokimia Gresik
Hingga 8 April 2025, Petrokimia Gresik menyiapkan stok pupuk bersubsidi sebanyak 437.900 ton.
Penulis: Willy Abraham | Editor: Sudarma Adi
Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Willy Abraham
TRIBUNJATIM.COM, GRESIK - Hingga 8 April 2025, Petrokimia Gresik menyiapkan stok pupuk bersubsidi sebanyak 437.900 ton.
Jumlah ini membuat petani dapat merayakan Lebaran dengan tenang dan menyambut musim tanam bulan April dengan aman.
Ketersediaan pupuk merupakan salah satu pendukung peningkatan produktivitas padi nasional.
Data Kerangka Sampel Area (KSA) Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, potensi luas panen nasional pada April 2025 mencapai 1.595.583 hektare dengan estimasi produksi sebesar 8.631.204 ton Gabah Kering Giling (GKG) atau setara 4,97 juta ton beras. Secara kumulatif, produksi Januari–April 2025 tercatat 13.948.785 ton GKG, angka tertinggi dalam tujuh tahun terakhir.
Direktur Utama Petrokimia Gresik, Dwi Satriyo Annurogo menjelaskan, stok pupuk subsidi yang saat ini disiapkan Petrokimia Gresik terdiri dari Urea sebanyak 65.525 ton, jumlah ini setara 272 persen atau hampir tiga kali lipat dari ketentuan minimum yang diatur oleh Pemerintah; kemudian NPK 357.887 ton setara 397 persen dari ketentuan; dan pupuk organik sebanyak 14.489 ton atau 174 persen dari syarat minimal Pemerintah.
Baca juga: Jelang Lebaran 2025, Petrokimia Gresik Siapkan Stok Pupuk Lebih dari 400 Ribu Ton
"Dengan stok ini, petani dapat menyambut musim tanam dengan aman. Tidak perlu lagi kepikiran pupuk, karena stoknya ada dan siap ditebus oleh petani yang memenuhi syarat," ujar Dwi Satriyo, Jumat (11/4/2025).
Dwi sapaan akrabnya juga mengimbau kepada petani untuk mengoptimalkan penebusan pupuk bersubsidi dalam rangka mendongkrak hasil panen padi untuk mendukung tercapainya swasembada pangan nasional. Pupuk merupakan salah satu agroinput yang menjadi kunci sukses hasil panen melimpah.
"Pemerintah juga telah banyak memberikan kemudahan bagi petani. Penebusan pupuk bisa dilakukan oleh petani terdaftar dengan membawa Kartu Tanda Penduduk (KTP) ke kios resmi," pungkas Dwi Satriyo.
Ketersediaan pupuk sesuai regulasi dan distribusi yang lancar ini mendapat apresiasi dari Wakil Bupati (Wabup) Gresik, dr Asluchul Alif. Alif sapaan akrabnya menyampaikan bahwa, pupuk bersubsidi tersalurkan kepada petani dengan mudah dan lancar.
Hal ini menjadi salah satu kunci keberhasilan bagi peningkatan produktivitas padi dalam rangka mendukung swasembada pangan nasional yang dicita-citakan Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto dalam Asta Cita.
Baca juga: Petrokimia Bersama Pupuk Indonesia Berbagi Berkah Ramadan pada Ribuan Anak Yatim dan Guru TPQ
"Seperti di Desa Mulung, kurang lebih ada 20 hektare lahan padi yang akan dipanen. Terima kasih Pak Dwi (Direktur Utama Petrokimia Gresik). Alhamdulillah laporan dari Pak Kadis (Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Gresik) pupuknya lancar," ujar Alif saat mengikuti panen raya di Desa Mulung, Driyorejo, Gresik, beberapa waktu lalu.
Senada dengan Wabup, sejumlah Gubernur melalui konferensi video yang dipimpin Presiden Prabowo di tengah-tengah panen raya di 14 provinsi juga menyampaikan langsung kebutuhan pupuk petani telah terpenuhi. Ini dikarenakan proses distribusi atau penyalurannya sudah semakin lebih baik
Sosok Dokter Gadungan Sragen Tipu Korban Rp538 Juta, Berani Diagnosa HIV dengan Belajar di Internet |
![]() |
---|
Trek Ekstrem Banyuwangi Ijen Geopark Downhill Bikin Pembalap Mancanegara Terpukau |
![]() |
---|
Luna Maya Berencana Jalani Program Hamil Tahun 2026, Ingin Anak Kembar, 'Umur Udah 42 Nih' |
![]() |
---|
Anak Mpok Alpa Ingin Jadi Artis, 1 Hal Ini Jadi Kendala, Sherly: Doain Bisa Ikutin Jejak Mama |
![]() |
---|
Imbas Ngaku Ingin Rampok Uang Negara, Karir Wahyudin Balik dari Nol usai Tak Jadi Angggota DPRD |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.