Berita Viral
Penjelasan Julian Pelukis Asli Willie Salim saat Makan Akbar, Tolak iPhone yang Sudah Didapat Bocah
Sosok pelukis aslie konten kreator Willie Salim dan Vilmei saat makan akbar di Bengkulu muncul ke publik.
Penulis: Ani Susanti | Editor: Mujib Anwar
Badan Arafah yang lebih kecil membuatnya berhasil maju duluan ke depan, sedangkan Julian agak kesulitan mengejar Arafah ramainya kerumunan orang.
Sesampainya di depan, Arafah yang membawa lukisan milik Julian kemudian dipanggil oleh Willie Salim untuk maju ke atas panggung.
Karena ada seseorang yang mengetahui bahwa lukisan tersebut adalah milik Julian, Julian kemudian dibantu untuk maju ke arah panggung.
Baca juga: Sindiran Menohok Helmi Hasan ke Willie Salim saat Masak Besar di Bengkulu, 8 Sapi dan 4,5 Ton Ikan
Saat tiba di kiri panggung Julian sempat teriak bahwa lukisan tersebut adalah lukisan yang ia buat, dengan tujuan agar dapat diketahui oleh Willie Salim.
"Saat itu adiknya (Arafah, red) sudah sempat nyamperin ke pinggir panggung bersama kak Willie, namun saat itu kak Willie memang bilang kalau hadiah itu memang untuk dia (Arafah). Nanti kakak juga bakal dikasih tapi dipikir dulu katanya," beber Julian.
Akhirnya setelah kejadian tersebut Willie memberikan hadiah berupa 1 unit iPhone kepada Arafah dan lukisan milik Julian tetap diterima oleh Willie Salim.
Hanya saja Julian merasa kecewa karena hanya lukisannya yang ada di atas panggung, sedangkan dirinya tidak dipanggil untuk naik ke atas.
Kekecewaan itulah yang membuat Julian kemudian mengunggah video klarifikasi di media sosial bahwa lukisan yang diterima oleh Willie Salim adalah lukisan yang ia buat.
"Untuk meluapkan kekecewaan aku itu makanya aku buat konten cerita melalui media sosial aku. Jadi saat itu aku posting saat proses aku melukis dan aku buat cerita terkait kronologi kejadian yang aku alami," kata Julian.
Atas kejadian tersebut Julian banyak menerima dukungan. Sementara anak yang mendapatkan iPhone dari Willie Salim banyak mendapat hujatan dari netizen.
Julian yang sebenarnya tidak mempermasalahkan iPhone pemberian Willie Salim, lalu dipertemukan dengan Arafah oleh Teuku Zulkarnain, anggota DPRD Provinsi Bengkulu yang mencoba memediasi agar persoalan iPhone viral ini tidak berlarut.
Dalam mediasi tersebut Arafah bersedia untuk memberikan iPhone yang diberikan Willie Salim kepada Julian selaku pemilik lukisan.
Akan tetapi Julian berbesar hati tidak mau menerima iPhone tersebut karena menurut Julian itu adalah hak Arafah, dan sejak awal dirinya bukan mempermasalahkan soal iPhone.
"Aku cuman mau beritahu kalau lukisan itu adalah aku yang punya hak ciptanya. Soal iPhone itu sudah aku tolak dan dari pihak Arafah juga sudah menerima atas keputusan aku," ucap Julian.
Baca juga: Kutukan Kesultanan Palembang ke Willie Salim Imbas Konten Rendang: Kami Mengharamkan Kedatangannya
Polemik bermula ketika bocah berinisial A membawa sebuah lukisan ke panggung acara makan akbar yang digagas oleh Gubernur Bengkulu, Helmi Hasan.
Bantu Ambil Layangan Nyangkut di Pohon, Bocah 11 Tahun Malah Ditendang Sekdes |
![]() |
---|
Sosok Yuda Heru, Dokter Hewan Produksi Sekretom Ilegal untuk Manusia, Dosen UGM Dinonaktifkan |
![]() |
---|
Sering Bolos Ngajar, Guru SD Ternyata Jahit Baju di Rumah, Ortu Ngeluh Siswa Telantar |
![]() |
---|
Isi Menu MBG Penyebab 427 Siswa Keracunan di Lebong, Tak Ada Nasi, Ramai Tuai Kritik Warga |
![]() |
---|
Prabowo Ngaku Malu usai Tahu Noel Ebenezer Jadi Tersangka KPK: Kadang-kadang Ngeri Juga |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.