Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Mbok Yem Tutup Usia, Warung Legendaris di Puncak Gunung Lawu Kehilangan Sosoknya

Sosok legendaris sekaligus pemilik warung di puncak Gunung Lawu, Mbok Yem, tutup usia pada Rabu (23/4/2025) pukul 14.30 WIB.

Penulis: Febrianto Ramadani | Editor: Ndaru Wijayanto
istimewa
TAKZIAH - Rumah duka Almarhum Mbok Yem alias Wakiyem Dusun Dagung, Desa Gonggang, Kecamatan Poncol, Kabupaten Magetan, didatangi para pelayat, Rabu (23/4/2025).Sosok legendaris pemilik warung di Puncak Gunung Lawu, tutup usia pada 82 tahun, setelah menjalani perawatan di Ponorogo 

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Febrianto Ramadani

TRIBUNJATIM.COM, MAGETAN - Sosok legendaris sekaligus pemilik warung di puncak Gunung Lawu, Mbok Yem, tutup usia pada Rabu (23/4/2025) pukul 14.30 WIB.

Wanita dengan nama lengkap Wakiyem ini, meninggal dunia di usia 82 tahun.

Jenazah almarhumah telah berada di rumahnya, Dusun Dagung, Desa Gonggang, Kecamatan Poncol, Kabupaten Magetan.

Kerabat Dekat yang saat ini tengah mengurus jenazah Mbok Yem, Syaiful, menuturkan, rencananya akan dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum Desa Gonggang.

“Saat ini masih menunggu prosesi pemandian jenazah, lalu akan dikebumikan di pemakaman desa,” ujar Syaiful.

Potret warung Mbok Yem yang berada di puncak Gunung Lawu, Jawa Timu pada 2017 silam.
Potret warung Mbok Yem yang berada di puncak Gunung Lawu, Jawa Timu pada 2017 silam. (Kolase Tribun Jatim/Febrianto Ramadani dan Kompas.com)

Baca juga: Sosok Mbok Yem Meninggal Dunia, Buka Warung Makan Pertama di Puncak Gunung Lawu Sejak Tahun 1980-an

Menurutnya, sebelum meninggal, Mbok Yem sempat menjalani perawatan di RSU Aisyiyah Ponorogo pada Bulan Puasa Maret 2025, karena menderita Pneumonia. 

Setelah itu sempat membaik dan menjalani perawatan jalan di rumah. Namun kesehatannya kembali menurun hingga akhirnya berpulang ke Tuhan Yang Maha Esa.

“Pelayat terus berdatangan ke rumah duka. Sebagian besar adalah warga sekitar, hingga para pendaki yang pernah merasakan hangatnya sambutan Mbok Yem di puncak Gunung Lawu,” pungkasnya.

Sosok Mbok Yem sangat dikenal oleh para pendaki. Warung sederhananya yang berdiri sejak tahun sekitar 1980 di puncak Gunung Lawu, menjadi tempat persinggahan hangat bagi mereka yang menempuh jalur pendakian. 

Meski berada di ketinggian, warung Mbok Yem selalu menyediakan makanan dan minuman hangat dengan harga ramah di kantong. Tak heran, almarhum dijuluki Penjaga Puncak Gunung Lawu.

Kepergian Mbok Yem menyisakan duka mendalam, terutama bagi komunitas pendaki.

Namanya akan terus dikenang sebagai pelopor warung pendakian di ketinggian, dan simbol keramahan yang sulit tergantikan

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved