Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Tangis Siti Anak Tukang Becak Bisa Lulus S2, Sakit Tumor Otak saat Kuliah hingga Diantar Jemput Ayah

Inilah kisah Siti Nur Khodijah, anak tukang becak yang nangis bisa lulus S2. Siti Nur Khodijah berhasil meraih gelar magister dari Unitomo Surabaya

Penulis: Ani Susanti | Editor: Mujib Anwar
Dok Pribadi
MAHASISWA VIRAL - Mahasiswa berprestasi dari Unitomo Surabaya, Siti Nur Khodijah merupakan anak tukang becak, Sabtu (26/4/2025). Siti ternyata pernah sakit tumor otak saat semester tiga. 

TRIBUNJATIM.COM - Inilah kisah Siti Nur Khodijah, anak tukang becak yang nangis bisa lulus S2.

Siti Nur Khodijah berhasil meraih gelar magister dari Universitas Dr. Soetomo (Unitomo) Surabaya.

Ia menjadi wisusawan terbaik dari Fakultas Ilmu Pendidikan dan Keguruan (FKIP) program studi Bahasa Indonesia di Unitomo Surabaya pada Sabtu (26/5/2025).

Rupanya, perjuangan Siti tak mudah.

Ia pernah berjuang melawan tumor otak di tengah proses pendidikannya.

Saat ditemui, Siti mengaku tak menyangka bisa sampai di titik ini.

"Sejak SMP saya sudah berpikir, rasanya tidak mungkin saya bisa menempuh pendidikan formal, apalagi sampai S2, lulus sampai SMK saja sudah bersyukur," kata dia, melansir dari Kompas.com.

Siti menceritakan, biaya kuliah sangat mahal dan membebani perekonomian keluarganya.

Kedua orangtua dan kakaknya hanya lulusan SD, dan merantau ke Surabaya sejak Siti masih kecil. 

"Saat saya SMK, saya selalu berdoa dan berharap agar bisa memberikan senyuman terbaik untuk ayah dan ibu saya dengan melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi tanpa membebani keluarga," ujar Siti.

Doa Siti dan kedua orang tuanya akhirnya terjawab.

Siti mendapatkan beasiswa KIP di Unitomo untuk pendidikan sarjananya, dan beasiswa magister dari Rektor Unitomo, Prof. Siti Marwiyah.

Baca juga: Sosok Alifiya Arkana Putri Dede Yusuf, Lulus S2 Kampus Ternama di Inggris, Dapat Nilai Tertinggi

Tidak hanya berjuang menjadi perempuan berprestasi, Siti juga harus berjuang melawan penyakit tumor Fibroadenoma saat menduduki semester III.

Selama menempuh pendidikan di Unitomo, Siti biasa berjalan kaki atau bersepeda ontel menuju kampus.

Namun, karena mengalami masalah kesehatan, ia harus menjalani operasi.

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved