Berita Viral
Curhat Driver Ojol Dapat Orderan Menuju Kuburan, saat Noleh Penumpang Hilang, Warga: Korban Ketiga
Seorang driver ojol menceritakan pengalamannya mendapatkan orderan ke kuburan, saat mengecek keadaan penumpang ternyata sosoknya malah menghilang.
Penulis: Ignatia | Editor: Mujib Anwar
TRIBUNJATIM.COM - Seorang driver ojol mengalami kejadian tak disangka-sangka beberapa waktu belakangan.
Pengalaman driver ojol yang mengantar penumpang memang kerap kali dibicarakan.
Yang satu ini, driver ojol tak bisa berkutik lantaran mendapat orderan mengantar ke kuburan.
Ketika menoleh ke arah penumpang ternyata sosok penumpan tersebut sudah tidak ada alias menghilang.
Pengalaman itu diceritakan oleh sebuah akun TikTok.
Berawal dari cerita seorang sopir taksi online mengantar penumpang gaib hingga masuk ke area kuburan.
Berdasarkan informasi yang beredar, kejadian ini terjadi di Kecamatan Patikraja, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah.
Kejadian tersebut terjadi pada Minggu, 4 Mei 2025, sekitar pukul 01.00 WIB dan membuat geger warga setempat.
Peristiwa ini viral setelah diunggah oleh akun TikTok bernama Tiktok @Bento Chio.
Dalam video tersebut terlihat sebuah mobil masuk ke jalan sempit yang mengarah ke kuburan.
Baca juga: Motif Pembacokan di RSD Ketapang Sampang Madura, Pelaku Jengkel Postingan Status WA Dikomentari
Selain itu, beredar juga tangkapan layar pesan WhatsApp yang menyebutkan sopir taksi online Grab membawa penumpang wanita ke belakang MI Kedungwringin, Patikraja.
Menurut cerita yang beredar, sopir tersebut mulai merasa janggal saat mendekati lokasi penurunan.
Ia hendak menanyakan arah kepada penumpang karena jalan terlihat sunyi dan menuju kompleks makam.
Namun saat ia menoleh ke belakang, penumpang sudah tidak ada.

Sopir panik dan langsung berhenti.
Ia lalu dibantu oleh warga sekitar.
Beberapa warga yang tinggal di dekat lokasi kejadian mengaku bahwa ini bukan kali pertama terjadi.
Dalam beberapa hari terakhir, sudah ada tiga kejadian serupa yang menimpa sopir taksi online di lokasi yang sama.
Semuanya terjadi pada malam hari.
Baca juga: Rahman Petani Kebun Berangkat Haji di Usia 99, Sisihkan Uang Selama 15 Tahun hingga Jaga Pola Makan
Berikut kronologi lengkap versi yang beredar di chat WhatsApp:
"GRAB MEMBAWA PENUMPANG KE KUBURAN.
Minggu, 4 Mei 2025.
Seorang grab yang membawa penumpang wanita pada pukul 01.00 WIB dan arah tujuannya di belakang MI Kedungwringin Kecamatan Patikraja Kabupaten Banyumas.
Setelah mendekati lokasi tersebut, supir pun niat menanyakan bahwa jalannya tidak salah, karena di depan itu kuburan.
Setelah menoleh ke belakang tiba-tiba penumpang sudah tidak ada.
Sampe supir kebingungan, berhenti, dan diturunkan warga sekitar.
Menurut warga sekitar, ternyata mobil tersebut sudah korban ke-3 dalam beberapa hari ini dengan kejadian yang sama."
Baca juga: Marwiyah Kehilangan Rumah usai Dapat Bantuan Pemerintah, Bangunan Dibongkar Lalu Cuma Ditambah Papan
Belakangan, di media sosial juga viral pengalaman driver ojol yang mendapat perlakuan tak menyenangkan dari penumpangnya sendiri.
Padahal taat pada aturan berlalu lintas di jalan, seorang driver ojek online (ojol) malah dihina penumpang.
Penumpang geram karena permintaan untuk melawan arah demi mempersingkat jarak tempuh tujuan, ditolak driver ojol.
Ia pun menghina hingga mengacungkan jari tengah ke arah driver ojol tersebut.
Baca juga: Jan Hwa Diana Ngotot Tak Tahan Ijazah Karyawan, Wamenaker Emosi sampai Gebrak Meja: Ngawur Nih
Diketahui, peristiwa ini terjadi di Halte Bus TransJakarta Kodamar (depan PT AHM), Jalan Laksamana Yos Sudarso, Kelurahan Kelapa Gading Barat, Kecamatan Kelapa Gading, Jakarta Utara, pada Rabu (16/4/2025), sekitar pukul 06.30 WIB.
Driver ojol bernama Widianto Ramadhan (25) ini awalnya menjemput penumpang di Halte Bus TransJakarta Kodamar.
"Pada saat saya sampai, saya ketemu si penumpang, saya konfirmasi nama dan tujuannya sesuai semua," kata Widianto.
"Tiba-tiba penumpang bilang, 'Bang lawan arah ya'. Saya langsung tolak secara halus, 'Mohon maaf kak, enggak bisa, di situ ada ETLE, kita puter di Kodamar aja'," lanjutnya.
Namun, si penumpang rupanya tidak mengenakan helm saat sedang diantarkan oleh Widianto.
Widianto sempat mengingatkan agar perempuan tersebut mengenakan helmnya.
Namun karena permintaannya lawan arah ditolak, perempuan tersebut senewen dengan sang driver ojol.
"Gua enggak mau pakai helm, harga sampo gua mahal, setara sama gaji lu sebulan," ucap si penumpang perempuan.
"Lho, kok gitu ngomongnya, udah kak saya cancel aja ya by system, saya telepon call center," balas Widianto yang tersinggung.
Si penumpang malah bersikukuh agar si driver melanjutkan perjalanan sembari mengancam akan memberikan bintang satu.
"Enggak, udah lanjut aja, enggak apa-apa, udah terlanjur. Gua mah gampang, tinggal nanti kasih bintang 1 dan laporan," kata penumpang perempuan tersebut.

Mendengar ucapan tersebut, Widianto yang sedang dalam perjalanan mengantarkan penumpang merasa tersinggung.
Ia kembali ke titik awal penjemputan lalu menurunkan si penumpang.
Si perempuan pun tetap akan mengancam melaporkan dan memviralkan dirinya.
Perempuan tersebut seketika mengarahkan ponselnya ke arah Widianto.
Widianto yang merasa tak bersalah juga mengarahkan ponsel ke arah perempuan tersebut.
"Pas dia merekam kayak orang bingung gitu, mau ngomong apa di kamera."
"Alhasil ya gitu, dia bolak-balik enggak jelas sambil mengacungkan jari tengah ke saya," papar Widianto kepada Tribun Jakarta.
Baca juga: Dedi Mulyadi Sindir Pejabat yang Diam Soal Pengusaha Tambang Nakal, Curiga Mereka Ada Bekingan
Setelah itu, si perempuan mencari ojek online yang sedang mematikan aplikasi.
"Terus kayaknya si driver yang lagi offline itu disuruh si penumpang buat mendatangi saya, enggak tahu apa maksudnya."
"Alhasil yang seperti di video, dia tetap lawan arah dan enggak pakai helm. Terus nunjukkin gestur tangan di kepala juga," kata Widianto.
Widianto yang merasa tak bersalah akhirnya menghubungi call center Gojek untuk melakukan pembatalan perjalanan dan menjelaskan kronologi yang baru dialaminya tersebut.
"Alhamdulilah di-acc dan langsung dihubungi lagi lewat DM IG. Di DM IG juga Gojek alhamdulilah mengkonfirmasi, bahwa akun saya akan aman normal seperti biasa," ujarnya.
Widianto berharap agar penumpang dapat menaati peraturan dalam berlalu lintas di jalan.
"Karena kan kalau saya kena e-tilang, pasti kita juga yang bayar sendiri, enggak mungkin si penumpang mau bayar," pungkasnya.
Berita viral lainnya
Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com
driver ojol
kuburan
orderan fiktif
berita viral
Tiktok @Bento Chio
Kecamatan Patikraja
Kabupaten Banyumas
TribunJatim.com
Kasus Tom Lembong Mirip Thomas More VS Raja Inggris, Pakar Hukum Feri Amsari: Dihukum Raja Jawa |
![]() |
---|
Tumpal Lapor Polisi Rumahnya Digunduli Penyewa Tak Terima Pintu, Jendela dan Genteng Hilang |
![]() |
---|
Ayahnya Pelit Tak Mau Beri Uang, Remaja Difabel Mengais Rezeki Jadi Penjaga Perlintasan Kereta |
![]() |
---|
Baru Masuk Mobil, Penumpang Taksi Online Dipaksa Keluar oleh Ojek Pangkalan saat Hujan: Bawa Bayi |
![]() |
---|
Nasib Guru TK Tilap Rp 18 Juta Milik Kenalannya, Modus Tukar Kartu Demi Bayar Utang Tabungan Siswa |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.