Disnaker Jombang Disorot, Sarbumusi Kritik Outsourcing dan Upah Buruh Masih di Bawah UMK
Dinas Ketenagakerjaan (Disnaker) Kabupaten Jombang, harus periksa MoU antara perusahaan dan outsourcing.
Penulis: Anggit Puji Widodo | Editor: Sudarma Adi
TRIBUNJATIM.COM/ANGGIT PUJIE WIDODO
OUTSORCING JOMBANG - Gabungan serikat buruh di Kabupaten Jombang menggelar aksi unjuk rasa pada perayaan May Day di depan Gedung DPRD Kabupaten Jombang, Jawa Timur pada Kamis (1/5/2025). Sarbumusi kritik sistem outsourcing hingga perusahaan di Jombang yang masih bayar upah buruh di bawah UMK.
Mirisnya, untuk pekerja dari Perusahaan Outsourcing di PT SGS, mayoritas dibayar di bawah UMK, karena melibatkan pihak ketiga dalam proses pembayaran.
"Itu tidak ada hanya pabrik skala besar. Di tingkat lingkungan Pemkab sendiri juga banyak Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Jombang atau instansi Pemkab menggunakan jasa outsourcing," katanya.
Menurutnya, permasalahan Outsorcing serta upah di bawah UMK ini masih menjadi pekerjaan rumah bagi Disnaker Jombang.
Baik berupa ketegasan maupun dalam mengontrol serta mengecek, supaya para buruh dapat menerima upah sesuai ketetapan pemerintah.
"Kalau Disnaker serius, saya mendesak agar menata lebih dulu dalam lingkungan Eksekutif dan Legislatif atau BUMD di Jombang," pungkasnya.
Rekomendasi untuk Anda
Baca Juga
Diamankan Polisi, Sopir Mengaku Tak Sadar Truknya Tabrak Pesepeda di Simpang Empat Jepun Tulungagung |
![]() |
---|
Jalan Bypass Nganjuk Gelap Saat Malam Hari karena Banyak PJU Mati, Ini Langkah Pemkab |
![]() |
---|
Ketua DPRD Sidoarjo Geram Ada Balita Meninggal Gegara Rujukan Terkendala Pembayaran Biaya Perawatan |
![]() |
---|
Pasha Ungu Diam Tak Ikut Joget Anggota DPR karena Malu Ada Presiden, Jaga Etika |
![]() |
---|
Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Jawa Timur Siap Kawal Tuntutan Buruh ke Pusat |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.