Remaja Tewas di Tengah Jalan Klakahrejo Surabaya, Diduga Terpeleset Saat Hendak Menumpang Truk

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Luhur Pambudi

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Remaja laki-laki berinisial AS (13) ditemukan tewas tergeletak di Jalan Raya Klakahrejo, Sememi, Benowo Surabaya, Rabu (7/5/2025) sekitar pukul 00.57 WIB.

Informasinya, korban bersama delapan orang temannya sedang berupaya menumpang atau menaiki secara paksa atau lazim disebut 'menggandol' kendaraan truk kontainer yang sedang berjalan di ruas jalan tersebut. 

Saat AS, warga Banjarsugihan, Tandes, Surabaya itu, berlarian mengejar truk kontainer agar dapat melompat pada celah antara bodi kabin dengan kontainer muatan, ternyata langkah kakinya terpeleset ke aspal. 

Tubuh korban yang terjerembap jatuh itu, lantas tergilas roda tengah truk kontainer hingga mengalami luka parah pada anggota badan bagian atas. 

Akibat luka parah tersebut, AS dikabarkan meninggal dunia seketika di lokasi.

Lalu, jenazahnya dievakuasi oleh anggota Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan Tim Medis Kota Surabaya ke Kamar Mayat RSUD dr Soetomo Surabaya. 

Kapolsek Benowo Polrestabes Surabaya, Kompol Ikhbal Gunawan tak menampik korban meninggal dunia akibat kecelakaan lalu lintas di ruas jalan tersebut.

Kasusnya kini ditangani langsung oleh anggota Unit Laka Satlantas Polrestabes Surabaya. 

"Itu kejadian kecelakaan. Kasusnya sudah ditangani anggota Unit Laka Satlantas Polrestabes Surabaya," ujarnya saat dihubungi TribunJatim.com.

Hal senada disampaikan oleh Kanit Lantas Polsek Benowo, Ipda Gatot.

Dia mengatakan, semula AS bersama delapan orang temannya, berada di Jalan Klakahrejo, Benowo. 

Baca juga: Anaknya Tewas Diduga Tersengat Listrik AC di Sekolah, Orang Tua Pilih Mengadu ke Polisi Surabaya

Lalu, datanglah truk kontainer dari arah timur kawasan Tandes menuju ke barat kawasan Benowo Surabaya. 

Ternyata, para remaja; termasuk AS berlari mengejar truk kontainer tersebut. 

Mereka diduga hendak menaiki truk tersebut secara ilegal atau 'menggandol'.