Rekrutmen Direksi dan Komisaris Bank Jatim Ramai Peminat, Sekdaprov Sebut Sampai Ratusan
Bahkan ia menyebutkan bahwa ada ratusan pelamar yang mencoba peruntungan untuk bisa menduduki posisi stragis di Bank Jatim
Penulis: Fatimatuz Zahroh | Editor: Samsul Arifin
Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Fatimatuz Zahroh
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Sekdaprov Jawa Timur Adhy Karyono menyebutkan bahwa proses seleksi atau rekrutmen Direksi dan Komisaris PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk (Bank Jatim) diminati banyak pelamar.
Bahkan ia menyebutkan bahwa ada ratusan pelamar yang mencoba peruntungan untuk bisa menduduki posisi stragis di Bank Jatim.
“Updatenya saat ini kita sedang membuka pendaftaran atau seleksi untuk direksi dan komisaris dari Bank Jatim. Yang dibuka sementara ini ada empat posisi. Dan alhamdulillah ternyata yang berminat ada banyak, sampai ratusan,” tegas Adhy Karyono saat diwawancara di Kantor Pahlawan, Jumat (9/5/2025).
Lebih lanjut ia menegaskan pelamar yang mendaftar di Bank Jatim banyak diwarnai pendaftar dari bank nasional dan lembaga dari pusat. Seperti himbara, bank swaswa, OJK dan juga dari Bank Indonesia.
Hal ini menurutnya harus disambut positif yang artinya Bank Jatim memiliki reputasi baik yang diperhitungkan sehingga banyak bank dari pusat yang tertarik untuk ikut mengembangkan Bank Jatim.
Baca juga: Pengangkatan CPNS Pemprov Jatim Tahun 2024 Digelar Bulan Ini, Langsung Kerja di Bulan Juni 2025
“Alhamdulillah banyak sekali pelamar yang berminat untuk melamar di Bank Jatim. Dan levelnya bagus-bagus. Levelnya di nasional, bank nasional. Maka harapannya dengan persaingan yang ketat, nanti akan dihasilkan para direksi dan komisaris yang kompeten,” tegasnya.
Lebih lanjut ia menegaskan bahwa restrukturisasi jajaran direksi dan komisaris Bank Jatim adalah upaya Pemprov Jatim dalam melakukan perbaikan dan penataan manajemen Bank Jatim agar lebih baik ke depannya.
“Termasuk setelah adanya insiden (kredit fiktif) di Jakarta. Kita melakukan kita melakukan langkah, perbaikan sekurity sistem, dan evaluasi SOP di semua cabang, perombakan direksi dan komisaris,” tegasnya.
Baca juga: Awasi Seleksi Komisaris dan Direksi Bank Jatim, Komisi C DPRD Jatim: Harus Transparan
Para direksi dan komisaris hasil seleksi ini memiliki tanggung jawab besar. Terutama karena Pemprov Jatim tengah berupaya memperbaiki kinerja agar menjadi bank daerah terbaik di Indonesia.
“Saat ini Bank Jatim sudah menjadi yang terbaik dari sisi keuntungan. Tapi kita ingin kinerjanya juga diperbaiki sehingga makin produktif dan menghasilkan sumbangan pada APBD Jatim secara signifikan,” pungkasnya.
Sebelumnya, Pemerintah Provinsi Jawa Timur membentuk pansel khusus untuk melakukan seleksi calon anggota komisaris dan calon anggota direksi untuk PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur (Bank Jatim) Tbk sekaligus penyiapan RUPS yang akan digelar pada akhir Mei 2025 mendatang.
Baca juga: Sekdaprov Beber Penanganan Kasus Kredit Fiktif Bank Jatim Cabang Jakarta
Pembentukan pansel ini dilakukan berdasarkan Keputusan Gubernur Jatim Nomor 100.3.3.1/215/ 013/2025 tentang Panitia Seleksi Calon Anggota Komisaris dan Calon Anggota Direksi PT BPD Jawa Timur Tbk yang diterbitkan pada 20 Maret 2025.
Ditemui usai rapat pansel, Ketua Pansel Prof Mohammad Nuh mengatakan proses seleksi direksi dan komisaris adalah langkah konkret yang dilakukan Pemprov Jatim untuk penguatan kinerja Bank Jatim sebagai bank pembangunan daerah yang diandalkan.
Sekdaprov Jawa Timur Adhy Karyono
Bank Jatim
Pemprov Jatim
berita jatim hari ini
TribunJatim.com
jatim.tribunnews.com
Sejarah Gedung DPR RI yang Kini Jadi Sasaran Demo Polemik Keputusan Dewan |
![]() |
---|
Heri Bingung Dagangannya Raib saat Lari dari Kericuhan Demo, Cuma Bisa Pasrah |
![]() |
---|
Hari Pertama Trial Game Dirt 2025, Crosser Berpacu dengan Tempo Tinggi di Lapangan Karya Bhakti |
![]() |
---|
VinFast Serius Kembangkan Ekosistem EV di Indonesia, Pabrik Siap Beroperasi di Desember 2025 |
![]() |
---|
Ayah Affan Sudah Ikhlas Anak Tiada, Besar Hati Tetap Percaya Polisi dan Minta Masyarakat Tahan Diri |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.