Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Tolak Tinggal Bareng Mertua, Pengantin Wanita Diusir Suami dan Nikah Dibatalkan, Koper Dilempar

Menolak permintaan suami untuk tinggal bareng mertua, wanita malah diusir dan rumah dan pernikahan dibatalkan.

Penulis: Ignatia | Editor: Mujib Anwar
Sanook.com
PENGANTIN WANITA DIUSIR - Pengantin wanita menangis tersedu-sedu diusir suaminya dari rumah. Pernikahan terancam dibatalkan karena pengantin wanita menolak tinggal bersama kedua mertuanya. 

TRIBUNJATIM.COM - Tengah jadi sorotan seorang mempelai wanita yang mempertahankan diri agar tinggal pisah dari orang tua atau mertua.

Tetapi keputusannya itu malah menjadi bumerang baginya.

Pengantin pria menolak keputusan tersebut dan emosi, ia bahkan sampai mengusir si wanita dari rumah dan membatalkan pernikahan.

Kejadian satu ini ramai dibicarakan publik di media sosial.

Bahkan videonya menjadi viral, mempelai wanita menangis setelah diusir pengantin pria dari rumah.

Mempelai wanita menangis pilu di depan rumah, merasa malu dan sedih.

Dilansir dari Sanook.com via Tribunnews, Sabtu (10/5/2025) kejadian ini terjadi di sebuah pesta pernikahan di Suzhou, Provinsi Jiangsu, Tiongkok.

Menurut laporan media, pasangan itu telah berpacaran cukup lama.

Hubungan mereka juga mendapat dukungan yang baik dari kedua belah keluarga.

Namun, titik balik besar terjadi setelah upacara pernikahan berakhir.

Baca juga: Pantas Wanita ini Kepincut, Tukang Servis Ngaku Lajang PNS Alumni UGM, Maharnya Utang Mertua

Pasangan itu pulang ke rumah untuk beristirahat.

Namun begitu pengantin perempuan melangkah masuk ke dalam rumah, dia terkejut melihat orang tua pengantin pria sudah menunggu di dalam rumah.

Mempelai wanita segera mengerti bahwa setelah menikah, dia harus tinggal bersama orang tua suaminya.

Pengantin wanita merasa sangat tidak bahagia dengan keputusan tersebut.

PENGANTIN NANGIS: Pengantin wanita menangis tersedu-sedu diusir suaminya dari rumah. Pernikahan terancam dibatalkan karena pengantin wanita menolak tinggal bersama kedua mertuanya
PENGANTIN NANGIS: Pengantin wanita menangis tersedu-sedu diusir suaminya dari rumah. Pernikahan terancam dibatalkan karena pengantin wanita menolak tinggal bersama kedua mertuanya (Tribunnews)

Dia selalu berpikir bahwa dia akan hidup terpisah dari keluarga suaminya setelah menikah.

Dia ingin hidup berdua dengan suaminya.

Pengantin wanita memanggil suaminya untuk berbicara.

Tetapi pembicaraan mereka berubah menjadi perdebatan sengit.

"Sikap keras pengantin wanita membuat orang tua pengantin pria tersinggung. Mereka tidak senang dan menilai menantunya ingin mengambil keuntungan sendiri," ucap kerabat pengantin pria.

"Pengantin wanita tidak peduli dan dengan tegas bersikeras dia tidak akan pernah tinggal serumah dengan mertuanya," lanjutnya.

Baca juga: Janji Nikahi Wanita Hingga Tipu Rp 8,5 Juta, PNS Gadungan Malah Pakai Uang untuk Main Judol

Pengantin pria berusaha membujuk istrinya dan berkata bahwa ia akan berada di sisinya jika ada masalah.

Namun sang istri tetap tidak mau mengalah.

Ia pun membentak-bentak suaminya dengan keras hingga keadaan menjadi tidak terkendali.

Akhirnya sang pengantin pria kehabisan kesabaran dan mendorong istrinya keluar dari rumah.

Pria itu juga melemparkan koper istrinya bersamanya dan menyatakan jika dia tidak beradaptasi, pernikahan akan dibatalkan.

Pengantin wanita pun terjatuh dan menangis di depan rumah karena sedih dan malu.

Baca juga: Tiap Hari Kerja Serabutan, Martina Tinggali Rumah Hampir Ambruk Bersama 4 Anak, Semua Putus Sekolah

Tetapi sang pengantin pria tidak mau mengubah pikirannya.

"Dia tetap bersikeras tinggal bersama orang tuanya karena mereka sudah tua. Dia ingin mengurus kedua orang tuanya, tetapi istrinya menolaknya," ungkap kerabat pengantin pria.

"Tetapi wanita itu tetap menolaknya dan memilih pulang ke rumah orang tuanya," lanjutnya.

Setelah kejadian itu, klip video tersebut dengan cepat tersebar di media sosial dan mendapat kritikan keras dari netizen.

Banyak netizen mengkritik sang pengantin wanita karena tidak mau mengikuti permintaan suaminya.

Baca juga: Sering Dihina Miskin dan Tak Punya Gaji Tetap, Menantu Gondol Uang Mertua Rp420 Juta di Brankas

"Masalah tempat tinggal sebaiknya disepakati terlebih dahulu sebelum menikah. Pernikahan mereka jadi terancam batal karena tidak pernah membahas tempat tinggal tinggal sebelumnya," komentar netizen.

"Jangan sampai bertengkar di hari penting seperti ini. Seharusnya pengantin wanita mengalah," komentar netizen.

"Mengapa dia menolak tinggal bersama mertuanya? Seharusnya dia bersikap bijak, tinggal di rumah mertua beberapa hari lalu membeli rumah untuk tinggal berdua bersama suaminya," komentar netizen.

Kelakuan nyeleneh lain juga terjadi dengan pria satu ini.

Nasib pemuda berinisial MN (24) yang nekat merekam tetangga saat ganti pakaian.

Perbuatan bejat itu terjadi di Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan.

Korbannya adalah tetangga berinisial IW (23) yang saat itu sedang ganti pakaian di rumahnya di Kelurahan Katangka, Kecamatan Somba Opu, Kabupaten Gowa, Sulsel, Sabtu (3/5/2025) malam.

Pola perilaku pelaku mengkhawatirkan.

Baca juga: Gegara Gasak Ponsel dan Perhiasan di Rumah Tetangga Desa, 2 Pemuda Tulungagung ini Diciduk Polisi

PEMUDA MESUM - Pemuda berinisial MN (24) di Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan (Sulsel), ditangkap polisi setelah kepergok merekam tetangganya sendiri yang sedang ganti pakaian. Kini pelaku di sel tahanan Mapolres Gowa, Sabtu (3/5/2025). 



PEMUDA MESUM - Pemuda berinisial MN (24) di Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan (Sulsel), ditangkap polisi setelah kepergok merekam tetangganya sendiri yang sedang ganti pakaian. Kini pelaku di sel tahanan Mapolres Gowa, Sabtu (3/5/2025).
PEMUDA MESUM - Pemuda berinisial MN (24) di Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan (Sulsel), ditangkap polisi setelah kepergok merekam tetangganya sendiri yang sedang ganti pakaian. Kini pelaku di sel tahanan Mapolres Gowa, Sabtu (3/5/2025). PEMUDA MESUM - Pemuda berinisial MN (24) di Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan (Sulsel), ditangkap polisi setelah kepergok merekam tetangganya sendiri yang sedang ganti pakaian. Kini pelaku di sel tahanan Mapolres Gowa, Sabtu (3/5/2025). (TRIBUN-TIMUR.COM/Sayyid)

Kanit Resmob Satreskrim Polres Gowa, Ipda Andi Muhammad Alfian mengatakan, MN dengan sengaja memilih waktu dini hari untuk melancarkan aksinya.

Saat lingkungan sepi dan gelap, ia mengintip dan merekam IW melalui jendela kamar korban.

“Modusnya, pelaku menunggu saat lingkungan sepi dan korban lengah,” ungkap Alfian.

Pelaku memanfaatkan kelengahan korban dan kondisi sekitar untuk memastikan aksinya tidak diketahui.

Namun malam itu, korban, IW, menyadari keberadaan pelaku di dekat jendela dan segera mengamankan MN beserta ponselnya.

Pemeriksaan ponsel pelaku mengungkap fakta yang lebih mencengangkan karena ada beberapa video tak senonoh yang merekam korban secara diam-diam telah tersimpan.

Ibu Mertua Juga Jadi Korban

Pemeriksaan lebih lanjut menguak sisi gelap lain dari MN. 

Ternyata, ini bukan kali pertama ia melakukan perbuatan serupa.

Alfian menyatakan bahwa MN pernah merekam ibu mertuanya sendiri saat berganti pakaian.

Fakta ini menunjukkan pola perilaku predator yang mengincar privasi orang-orang terdekat, baik tetangga maupun keluarga.

Perilaku berulang ini menambah bobot serius pada kasus MN.

Motifnya yang tampaknya didorong oleh kepuasan pribadi menunjukkan kurangnya penghormatan terhadap privasi dan martabat orang lain, serta potensi bahaya yang lebih besar jika tidak segera dihentikan.

MN kini mendekam di sel tahanan Mapolres Gowa sambil menunggu proses hukum lebih lanjut.

Ia disangkakan melanggar Pasal 44 Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 44 Tahun 2008 tentang Pornografi.

Pasal ini mengatur larangan membuat, menyebarkan, atau menyimpan materi pornografi, termasuk rekaman yang dibuat tanpa persetujuan seperti dalam kasus ini.

Ancaman hukuman yang dihadapi MN tidak main-main.

Ia bisa dihukum pidana penjara hingga 4 tahun dan denda maksimal Rp2 miliar.

Polres Gowa juga mengimbau masyarakat untuk segera melapor jika menemukan indikasi pelanggaran serupa.

Langkah cepat IW dalam mengamankan pelaku menjadi contoh bagaimana keberanian korban dapat menghentikan pelaku dan mencegah korban lebih lanjut.

Berita viral lainnya

Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved