Kepala Dispendik Kota Surabaya, Yusuf Masruh menyampaikan bahwa pihaknya akan menjalin sinergi antara sekolah dan orang tua untuk membentuk karakter siswa.
"Nanti kita ini saling bersinergi, bentuk karakter anak-anak kita. Pertemuan dengan orang tua siswa, dengan sekolah," kata Yusuf.
Ia menambahkan, jika pelajar yang terlibat berasal dari jenjang dan lingkungan sekolah yang sama, maka Dispendik Surabaya akan memfasilitasi komunikasi antar sekolah untuk mencegah kejadian serupa terulang. "Kalau memang nanti kedua-duanya misalnya dari lingkungan sekolah, jenjangnya yang sama antara sekolah satu, sekolah dua, kita fasilitasi untuk saling berkomunikasi, sinergi biar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan," ungkapnya.
Selain itu, Pemkot Surabaya juga telah menyiapkan kurikulum tambahan khusus untuk pembinaan karakter pelajar di KANRI. "Misalnya nanti materi kurikulumnya tambahan, tidak hanya ke jenjang saja, tapi kepemimpinan nasional, kebangsaan, agama diperkuat. Dan nanti tempat ini (KANRI) yang nanti kalau sudah anak-anak karakternya terbentuk, bisa kembali lagi ke orang tuanya," kata Yusuf.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.