Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Terpopuler

JATIM TERPOPULER: Kapal Tenggelam Tewaskan 1 Nelayan - Pria Surabaya Ditemukan Tak Bernyawa di Hotel

Berita Jatim terpopuler hari ini menyoroti peristiwa di Banyuwangi, Trenggalek, dan Surabaya.

Editor: Olga Mardianita
TribunJatim.com/Istimewa/Luhur Pambudi
BERITA JATIM TERPOPULER: Warga mengevakuasi awal kapal yang tewas tenggelam akibat kapal terhempas ombak di Perairan Kecamatan Muncar, Kabupaten Banyuwangi, Sabtu (24/5/2025). Dua korban lainnya masih dicari - Petugas medis mengevakuasi kantung jenazah pria berinisial WAF (37) warga asal Tambak Wedi, Kenjeran, Surabaya yang ditemukan tak bernyawa dengan kondisi wajah pucat membiru di atas kasus sebuah kamar hotel kawasan Jalan Pucang Anom Timur, Kertajaya, Surabaya, pada Sabtu (24/5/2025) malam. 

TRIBUNJATIM.COM - Berikut tersaji berita Jatim terpopuler hari ini, Minggu (25/5/2025).

Segmen berita terpopuler hari ini menyoroti peristiwa di Banyuwangi, Trenggalek, dan Surabaya.

Pertama, kapan nelayan di Banyuwangi tenggelam diterjang ombak.

Satu awak kapal tewas sementara dua lainnya masih dalam pencarian.

Kedua, purnawirawan asal Trenggalek memalsukan akta cerai demi menikah lagi.

Kini dia ditangkap usai aksinya kepergok istri.

Ketiga, seorang pria ditemukan tak bernyawa di hotel di Surabaya.

Wajah korban pucat membiru.

Selengkapnya, simak berita Jatim terpopuler hari ini di bawah ini.

1. BREAKING NEWS: Diterjang Ombak, Kapal Nelayan di Banyuwangi Tenggelam, 1 Awak Tewas dan 2 Hilang

Sebuah kecelakaan laut yang melibatkan sebuah kapal nelayan terjadi di perairan sekitar Pantai Sembulung, Kecamatan Muncar, Kabupataen Banyuwangi, Sabtu (24/5/2025).

Akibatnya, seorang awak kapal dinyatakan tewas dan dua lainnya masih dicari.

Kapal nelayan yang mengalami insiden tersebut adalah KM Sumberwangi.

Kapal tersebut mengalami kecelakaan laut setelah diterjang ganasnya ombak pantai selatan. 

Koordinator Pos Basarnas Banyuwangi Wahyu Setya Budi menjelaskan, KM Sumber Wangi berangkat melaut pada Jumat (22/5/2025) siang. Kapal berangkat dari Dermaga Kalimoro Muncar menuju Laut Banyubiru.

Baca juga: Sukses di Muncar dan Balak, Banyuwangi Perluas Pengolahan Sampah Sirkular Gandeng Austria dan UEA

KORBAN LAKA KAPAL - Warga mengevakuasi awal kapal yang tewas tenggelam akibat kapal terhempas ombak di Perairan Kecamatan Muncar, Kabupaten Banyuwangi, Sabtu (24/5/2025). Dua korban lainnya masih dicari.
KORBAN LAKA KAPAL - Warga mengevakuasi awal kapal yang tewas tenggelam akibat kapal terhempas ombak di Perairan Kecamatan Muncar, Kabupaten Banyuwangi, Sabtu (24/5/2025). Dua korban lainnya masih dicari. (ISTIMEWA)

"Pada Sabtu 23 Mei 2025 pukul 06.30 WIB, KM Sumberwangi tepat di Batu layar Sembulungan. Dan disana terjadi cuaca buruk," kata Wahyu.

Cuaca buruk diiringi dengan ombak besar. Akibatnya, kapal mengalami kebocoran lambung hingga kapal nelayan tenggelam. Kapal tersebut ditumpangi oleh banyak anak buah kapal.

"Beberapa (26 anak buah kapal) menyelamatkan diri dengan berenang ke daratan," lanjutnya.

Sekitar pukul 08.00 WIB, seorang anak buah kapal ditemukan dalam kondisi meninggal. Menurut informasi, korban tersebut adalah DI (70), warga Kecamatan Muncar.

Baca selengkapnya

2. Palsukan Akta Cerai Demi Nikah Lagi, Purnawirawan asal Trenggalek Malah Ketahuan Istri

MJ (56), seorang purnawirawan warga Kecamatan Watulimo, Kabupaten Trenggalek harus menjadi tersangka usai nekat palsukan akta cerai.

Satreskrim Polres Tulungagung menangkap MJ atas laporan dari istrinya, SM (47) warga Desa Karangtanjung, Kecamatan Candi, Kabupaten Sidoarjo.

Surat cerai ini rencananya akan dipakai untuk menikah lagi.

“Tersangka sudah purna tugas pada Oktober 2022. Dia bermaksud menceraikan istrinya,” jelas Kasi Humas Polres Tulungagung, Ipda Nanang Murdianto mewakili Kapolres, AKBP Taat Resdi.

MJ sempat bertemu dengan pengacaranya agar dibantu dalam proses cerai ini.

Baca juga: Ikhsan Ngaku PNS Padahal Tukang Servis, Nikah Lagi Tanpa Izin Istri Pertama, Teman Curiga saat Akad

SUAMI NIKAH LAGI -  Tampang, MJ (56), seorang purnawirawan warga Kecamatan Watulimo, Kabupaten Trenggalek harus menjadi tersangka usai nekat palsukan akta cerai untuk nikah lagi. Satreskrim Polres Tulungagung menangkap MJ atas laporan dari istrinya, SM (47) warga Desa Karangtanjung, Kecamatan Candi, Kabupaten Sidoarjo.
SUAMI NIKAH LAGI -  Tampang, MJ (56), seorang purnawirawan warga Kecamatan Watulimo, Kabupaten Trenggalek harus menjadi tersangka usai nekat palsukan akta cerai untuk nikah lagi. Satreskrim Polres Tulungagung menangkap MJ atas laporan dari istrinya, SM (47) warga Desa Karangtanjung, Kecamatan Candi, Kabupaten Sidoarjo. (IST)

MJ juga membayar biaya sebesar Rp 15 juta untuk pengurusan semua persyaratan.

Pengacaranya lalu menyerahkan sejumlah persyaratan yang dibutuhkan untuk proses cerai.

“Diduga dia memalsukan surat keterangan dari desa, untuk mengurus duplikat akta nikah,” ungkap Nanang.

Duplikat akta nikah ini yang digunakan sebagai persyaratan dalam proses cerai.

MJ beralasan akta nikahnya dengan SM hilang sehingga mengajukan duplikat.

Padahal sebenarnya, MJ ingin membuat akta cerai sebagai syarat untuk menikah lagi, tanpa sepengetahuan istrinya.

Baca selengkapnya

3. Geger Pria Surabaya Ditemukan Tak Bernyawa di Kamar Hotel, Kondisi Wajah Kuak Penyebabnya

Seorang pria berinisial WAF (37) warga asal Tambak Wedi, Kenjeran, Surabaya ditemukan tak bernyawa dengan kondisi wajah pucat membiru di atas kasus sebuah kamar hotel kawasan Jalan Pucang Anom Timur, Kertajaya, Surabaya, pada Sabtu (24/5/2025) malam.

Informasinya, korban merupakan anak bungsu dari dua bersaudara.

Kesehariannya bekerja sebagai penjaga warkop.

Kabarnya, Korban WAF bakal melangsungkan pernikahan dengan pacarnya berinisial SA (22) pada bulan September 2025 mendatang. 

Pintu kamar hotel tempat korban ditemukan pria tak bernyawa, dalam keadaan terkunci dari dalam. 

Para saksi melihat tubuh korban dalam keadaan terbujur kaku di atas kasur, dengan posisi agak miring ke sisi kiri.

Baca juga: Heboh Pria Tanpa Identitas Ditemukan Tergeletak Tak Bernyawa di Jombang, Sempat Beli Kopi di Warung

EVAKUASI JENAZAH - petugas medis mengevakuasi kantung jenazah pria berinisial WAF (37) warga asal Tambak Wedi, Kenjeran, Surabaya yang ditemukan tak bernyawa dengan kondisi wajah pucat membiru di atas kasus sebuah kamar hotel kawasan Jalan Pucang Anom Timur, Kertajaya, Surabaya, pada Sabtu (24/5/2025) malam
EVAKUASI JENAZAH - petugas medis mengevakuasi kantung jenazah pria berinisial WAF (37) warga asal Tambak Wedi, Kenjeran, Surabaya yang ditemukan tak bernyawa dengan kondisi wajah pucat membiru di atas kasus sebuah kamar hotel kawasan Jalan Pucang Anom Timur, Kertajaya, Surabaya, pada Sabtu (24/5/2025) malam (TRIBUNJATIM.COM/LUHUR PAMBUDI)

Sebenarnya, kamar hotel tersebut difungsikan sebagai mes karyawan warkop yang mempekerjakan beberapa orang pemuda, termasuk Korban WAF. 

Nah, si juragan pemilik warkop, juga merupakan pemilik dari hotel yang memang memberikan fasilitas kepada para karyawan warkop tempat tinggal atau mes untuk beristirahat, yakni di salah satu kamar hotel tersebut. 

"Tidurnya dia selalu di sini. Rumahnya Tambak Wedi," ujar teman korban Hasan Tiro (41), saat ditemui di lokasi. 

Setahu dia, kamar hotel yang ditempati korban dalam keadaan terkunci dari dalam.

Saat pintu kamar dibuka dengan persetujuan pihak manajemen hotel, disaksikan petugas kepolisian. Ternyata, korban sudah terbujur kaku tak bergerak dan dipastikan tak bernyawa. 

Hasan mengaku terakhir kali dirinya berkomunikasi dengan korban pada Kamis (22/5/2025) untuk membahas rencana menonton pertandingan sepak bola klub kesayangan Persebaya Surabaya di Gelora Bung Tomo (GBT) pada Jumat (23/5/2025) malam. 

Baca selengkapnya

----- 

Berita Jatim dan berita viral lainnya.

Informasi berita menarik lainnya di Google News TribunJatim.com

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved