Berita Viral
Tampang Christiano Tarigan Pakai Baju Oranye, Tersangka Tabrak Mahasiswa UGM hingga Tewas: Lesu
Christiano Tarigan diperlihatkan di depan media usai menabrak mahasiswa UGM hingga tewas.
TRIBUNJATIM.COM - Sosok Christiano Tarigan viral di media sosial usai menabrak mahasiswa Universitas Gadjah Mada (UGM), Argo Ericko, hingga tewas.
Kasus ini disorot karena Christiano tak ditahan polisi meski sudah menjadi tersangka.
Kini dia pun diperlihatkan di depan media dalam jumpa pers di Polresta Sleman, Rabu (28/5/2025).
Dia tampak mengenakan baju oranye khas tahanan.
Wajah bagian bawahnya ditutupi masker putih.
Informasi berita menarik lainnya di Google News TribunJatim.com
Baca juga: Sosok Christiano Tarigan, Viral Mahasiswa Naik Mobil BMW Tewaskan Argo Ericko, Pekerjaan Ayah Dikuak
Kedua tangannya diborgol saat dibawa masuk ke aula Polresta Sleman, lokasi digelarnya jumpa pers.
Tampak Christiano tertunduk lesu.
Kapolresta Sleman, Kombes Pol Edy Setyanto Erning Wibowo, memimpin langsung jalannya konferensi pers.
Ia mengungkapkan bahwa kecelakaan lalu lintas ini terjadi pada Sabtu, 24 Mei 2025, sekitar pukul 01.00 WIB di Jalan Palagan Tentara Pelajar, Kabupaten Sleman.
"Pada sore hari ini kami akan melaksanakan rilis hasil ungkap kasus perkara kecelakaan lalu lintas di wilayah hukum Polresta Sleman," ujar Edy dalam keterangan persnya.
Edy juga menyampaikan belasungkawa kepada keluarga korban atas kejadian tragis tersebut.
"Saya pertama-tama selaku pribadi dan kedinasan mengucapkan turut belasungkawa terhadap korban yang sudah dipanggil," ucapnya.
Baca juga: Alasan Sahrul Gunawan Tak Restui Anak Kuliah di UGM, Meski Telanjur Lolos Program Double Degree
Dalam kasus ini, polisi telah menetapkan satu tersangka, yakni pengemudi BMW yang diketahui bernama Christiano Pengarapenta Pengidahan Tarigan (21), warga Jakarta Selatan.

Korban adalah Argo Ericko Achfandi (19), mahasiswa asal Jawa Barat, yang mengendarai sepeda motor Honda Vario saat peristiwa kecelakaan terjadi.
Kasus ini masih dalam proses penyelidikan lebih lanjut oleh Satlantas Polresta Sleman. Sementara itu, tersangka telah ditahan untuk menjalani proses hukum sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
Adapun kecelakaan maut ini terjadi di Jalan Palagan Tentara Pelajar, Sariharjo, Kapanewon Ngaglik, Kabupaten Sleman, DI Yogyakarta pada Sabtu (24/5/2025) dini hari.
Diketahui, Tagar #JusticeForArgo viral di media sosial sebagai bentuk solidaritas dan desakan publik agar kasus ini ditangani secara transparan.
Warganet ramai-ramai menyerukan agar pelaku diberi sanksi hukum yang setimpal. Beberapa unggahan menyebut penanganan kasus ini lambat dan perlu terus dikawal.
Sebelumnya, Kasatlantas Polres Sleman AKP Mulyanto mengatakan bahwa kecelakaan terjadi sekitar pukul 01.00 WIB di Simpang Tiga Dusun Sedan, Sariharjo, Ngaglik.
Baca juga: Kondisi Ijazah Jokowi yang Tuai Polemik, Logo UGM di Map Memudar, Dicecar 22 Pertanyaan saat Sidang
Kecelakaan bermula ketika seorang Argo yang mengendarai sepeda motor berusaha untuk berputar arah.
Pada saat yang sama, sebuah mobil BMW yang dikemudikan Christiano melaju dari arah belakang Argo.
"Karena jarak yang dekat, pengemudi mobil BMW tidak bisa menghindar dan membentur sepeda motor," ungkap Mulyanto, dikutip dari Kompas.com, Sabtu (24/5/2025).
Akibat benturan itu, sepeda motor Argo terpental dan mobil BMW oleng ke kanan hingga menabrak mobil CRV yang sedang terparkir.
Argo yang merupakan korban dalam kecelakaan itu mengalami beberapa luka, termasuk cedera kepala berat, hingga membuatnya meninggal dunia di tempat kejadian.
Kasatlantas Polres Sleman AKP Mulyanto menyampaikan, ada kamera CCTV di lokasi kejadian yang menewaskan Argo tersebut.
Pihaknya juga telah mendapatkan rekaman CCTV dan sudah memeriksanya.
"Kami dapat petunjuk dari sana bahwasanya proses kecelakaannya seperti apa, gambaran sudah," kata Mulyanto, dilansir dari Kompas.com, Senin (26/5/2025).
Berdasarkan analisis awal, kecelakaan diduga karena kurangnya konsentrasi Christiano yang mengemudikan mobil BMW.
Meski demikian, Satlantas Polres Sleman belum memastikan secara langsung kepada Christiano mengenai hal itu. "Kami tidak langsung ke yang bersangkutan (menanyakan) konsentrasi tidak, tapi ini kami menduga. Ya menduga bahwasanya pengemudi kurang konsentrasi," ucap Mulyanto.
Polisi telah melakukan tes urine terhadap Christiano sang pengemudi BMW, dengan hasil negatif dari alkohol ataupun narkoba.
Sampai saat ini, penyelidikan masih berjalan. Christiano belum ditahan, tetapi dikenai wajib lapor.
"Sampai saat ini, kami belum melakukan penahanan terhadap pengemudi BMW karena kami masih dalam proses penyelidikan. (Pengemudi BMW) wajib lapor," ujar Mulyanto.
-----
Artikel ini telah tayang di tribunsumsel.com
Berita Jatim dan berita viral lainnya.
Christiano Tarigan
mahasiswa UGM
kasus kecelakaan
baju oranye
berita viral
TribunJatim.com
Tribun Jatim
Argo Ericko
Antar Mahar dan Seserahan Pakai Mobil Anti Peluru, Pengantin Pria Bawa Rp 22 M untuk Calon Istri |
![]() |
---|
Pengendara Dipalak Parkir saat Antar Ibunya Pulang ke Rumah, Mobil Dipukul dan Diteriaki Jukir Liar |
![]() |
---|
Gadis WNI Disekap di Cina, Pelaku Minta Tebusan Rp 200 Juta Padahal Gaji Ibunya Rp 30 Ribu Perhari |
![]() |
---|
2100 Meter Tanah Ahmad Supawi Terimbas Proyek Tol Malang-Pandaan, hingga Kini Tak Dapat Ganti Rugi |
![]() |
---|
Anak Polisi Aniaya Guru di Ruang BK, Ngamuk Dihukum Karena Bolos, Orang Tua Diduga Hanya Diam |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.