Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Waspada Hack WhatsApp Lewat Telepon, Kadang Ngaku Jadi Kurir, Jangan Mau untuk Lakukan ini

Biasanya WhatsApp akan mendadak tak bisa dibuka atau tak berfungsi seperti biasa. Hal ini setelah ditelepon orang yang mengaku jadi seorang kurir.

Editor: Torik Aqua
freepik.com
WASPADA - Waspada hacker WhatsApp, modus telepon ngaku kurir. 

TRIBUNJATIM.COM - Waspada modus hack WhatsApp melalui sambungan telepon.

Biasanya WhatsApp akan mendadak tak bisa dibuka atau tak berfungsi seperti biasa.

Hal ini setelah ditelepon orang yang mengaku jadi seorang kurir.

Tak hanya kurir, penelepon ini bisa saja pura-pura mengaku jadi siapapun selain kurir.

Baca juga: Sosok Artis yang Tak Punya Akun WhatsApp, Terima Pekerjaan Pakai Cara Lain: Aku Suka Menghilang

CARA MUDAH - Ilustrasi WhatsApp yang digunakan masyarakat. Simak cara mengembalikan WA lama tapi nomor sudah tidak aktif,
CARA MUDAH - Ilustrasi WhatsApp yang digunakan masyarakat. Simak cara mengembalikan WA lama tapi nomor sudah tidak aktif, (freepik.com)

Termasuk berpura-pura mengaku sebagai petugas kurir yang hendak mengirim paket.

Modus peretasan akun WhatsApp ini diketahui mengandalkan fitur call forwarding di ponsel.

Dengan cara ini, si penipu bisa mendapatkan kode OTP WhatsApp korbannya yang digunakan untuk mengambil alih akun WhatsApp korban.

Setelah diambil alih oleh si Hacker, si pelaku biasanya menggunakan akun WhatsApp itu untuk mencuri data kontaknya dan melakukan penipuan ke kontak-kontak WhatsApp korbannya.

Cara Terhindar dari Jebakan Modus Ini

Ciri yang harus diwaspadai dalam modus ini adalah pelaku meminta target korbannya menggunakan kode call forwarding "* dan #".

Dalam modusnya pelaku berpura-pura sebagai kurir akan meminta calon korban mengetik kode disertai "* dan #" ini disertai sebuah nomor telepon.

Seperti misal contoh "*90*0810000000000#".

Pelaku berdalih deretan angka itu harus di-dial untuk mengkonfirmasi pengiriman paket.

Target yang terkelabui akan menuruti permintaan si penelepon peniputersebut, sampai akhirnya akun WhatsApp-nya beberapa waktu kemudian mendadak tak bisa dibuka karena sudah dihack.

Menerima nomor telepon tak dikenal dari petugas kurir sebenarnya hal yang biasa dan aman sejauh ini.

Namun jika penelepon yang mengaku kurir itu meminta Anda dial nomor disertai kode "* dan #" maka waspadalah, itu tanda bahaya.

Tips Keamanan WhatsApp

Siapa pun yang merasa bahwa WhatsApp mereka telah diretas atau tidak dapat diakses bisa melapor ke email dukungan WhatsApp, ke support@support.whatsapp.com. 

Akun yang dilaporkan biasanya dipulihkan dalam waktu 24 hingga 48 jam.

Untuk melindungi akun WhatsApp, ada tiga langkah keamanan penting yang bisa dilakukan.

1. Aktifkan Verifikasi Dua Langkah (Autentikasi Multifaktor)

Verifikasi dua langkah di WhatsApp dapat menambahkan lapisan keamanan ekstra. 

Anda dapat mengaktifkannya dengan membuka Setelan > Akun > Verifikasi Dua Langkah di aplikasi WhatsApp

Ini mengharuskan Anda untuk menyiapkan PIN pribadi, dan kode enam digit. Keduanya kemudian akan diperlukan untuk memindahkan akun Anda ke telepon baru.

2.Tambah Alamat Email

Anda bisa masuk ke Setelan > Akun, tautkan alamat email ke akun Anda. 

Ini membantu memverifikasi identitas jika Anda perlu memulihkan akun suatu saat nanti.

3. Gunakan Passkey

Jika perangkat Anda mendukungnya, aktifkan Passkey untuk menautkan login WhatsApp ke autentikasi biometrik perangkat HP.

Seperti sidik jari atau pengenalan wajah. 

Fitur ini melengkapi, bukan menggantikan Autentikasi Multifaktor yang tetap menjadi pertahanan terkuat akun WhatsApp.

 

Artikel ini telah tayang di TribunnewsBogor.com

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved