DPKPCK Kabupaten Malang Bangun MCK dan IPAL Berteknologi Filter Limbah Media Sarang Tawon di Lawang
Upaya meningkatkan pola hidup sehat, DPKPCK Kabupaten Malang membangun MCK dan IPAL berteknologi filter limbah media sarang tawon di Lawang.
Penulis: Kukuh Kurniawan | Editor: Dwi Prastika
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Kukuh Kurniawan
TRIBUNJATIM.COM, MALANG - Sepanjang periode tahun 2022-2024, Pemkab Malang melalui Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Cipta Karya (DPKPCK) telah membangun fasilitas sistem air limbah domestik.
Diketahui, fasilitas sistem air limbah domestik yang dimaksud, terdiri dari pembangunan jamban keluarga, pembangunan IPAL komunal, pembangunan MCK hingga tangki septik.
Kepala DPKPCK Kabupaten Malang, Budiar Anwar mengatakan, pembangunan fasilitas sistem air limbah domestik menjadi salah satu prioritas dalam upaya peningkatan kualitas pola hidup sehat masyarakat.
"Pada tahun 2022-2024, DPKPCK Kabupaten Malang telah membangun sarana dan prasarana air limbah di 128 lokasi pada 110 desa di 30 kecamatan. Dengan jumlah penerima manfaat adalah 3.721 KK atau 13.172 jiwa," ujarnya kepada TribunJatim.com seusai melakukan peninjauan MCK dan IPAL berteknologi filter limbah media sarang tawon (honeycomb) yang dibangun di Wisata Lembah Dali, Desa Bedali, Kecamatan Lawang, Malang, Rabu (28/5/2025).
Dari total jumlah tersebut, dengan rincian capaian di tahun 2022 yaitu membangun sarana prasarana air limbah domestik di 45 lokasi pada 43 desa di 23 kecamatan.
"Lalu capaian di tahun 2023, yaitu membangun sarana prasarana air limbah domestik di 44 lokasi pada 43 desa di 19 kecamatan. Kemudian di tahun 2024, membangun sarana prasarana air limbah domestik di 39 lokasi pada 39 desa di 19 kecamatan," tambahnya.
Dirinya menerangkan, ,selain sebagai upaya peningkatan kualitas pola hidup sehat, pembangunan tersebut juga sebagai implementasi visi Kabupaten Malang. Yaitu mewujudkan pembangunan kewilayahan dan infrastruktur merata, berkeadilan, berkualitas dan ramah lingkungan.
Baca juga: Pemkab Malang Kerja Sama dengan Perusahaan Pengolahan Limbah untuk Tangani Masalah Sampah
"Dengan pemenuhan pengelolaan fasilitas sistem air limbah domestik yang layak dan aman, menjadi upaya penanganan stunting dan penyehatan lingkungan serta pemenuhan standar pelayanan minimal (SPM)," terangnya.
Budiar Anwar juga menambahkan, pembangunan fasilitas sistem air limbah domestik juga akan berlanjut di tahun 2025.
"Untuk tahun 2025 ini, kami merencanakan akan membangun sarana prasarana air limbah domestik di 37 lokasi pada 37 desa di 20 kecamatan. Dengan jumlah penerima manfaat yaitu 737 KK atau 2.481 jiwa," pungkasnya.
Pemkab Malang
IPAL komunal
Budiar Anwar
Desa Bedali
Kecamatan Lawang
Malang
TribunJatim.com
berita Kabupaten Malang terkini
Tribun Jatim
berita Jatim terkini
Imbas Sejumlah Agen Menarik Produknya, Emak-emak di Mojokerto Beralih ke Beras Premium Lokal |
![]() |
---|
Pemain Asing Madura United Sampaikan Belasungkawa atas Meninggalnya Affan Kurniawan |
![]() |
---|
Massa Aksi Solidaritas Affan Bakar Water Barrier, Kapolresta Malang Kota: Penabrak Sudah Ditahan |
![]() |
---|
Basha Market Surabaya 2025 Suguhkan Instalasi Emas dan Ruang Kolaborasi Kreatif Fesyen hingga Seni |
![]() |
---|
Pimpin Apel Peringatan Hari Pramuka ke-64 Kwarcab Nganjuk, Bupati Kang Marhaen: Gerakan Besar |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.