Lonjakan Permintaan Tabung Elpiji 3 Kg di Jember Jelang Idul Adha 2025, ini Sebabnya

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Imam Nawawi

TRIBUNJATIM.COM, JEMBER - Pemintaan tabung elpiji 3 kg di Kabupaten Jember, Jawa Timur mengalami peningkatan signifikan menjalang Hari Raya Idul Adha 2025.

Kondisi tersebut dirasakan oleh Fendi Setya Laksana, Owner Agen Elpiji di Kelurahan Tegalbesar Kecamatan Kaliwates Jember.

Menurutnya, kenaikan jumlah permintaan tabung gas melon hampir 30 persen menjelang hari raya kurban, jika dibandingkan hari biasa.

"Jumlah permintaan cukup besar, apalagi Idul Adha memang berdekatan dengan Kenaikan Isa Al-Masih dan libur cukup panjang," ujarnya, Jumat (30/5/2025).

Baca juga: Kecelakaan Sekdin PRKP Jember di Tol Pasuruan, Mobil Tabrak Truk Tanpa Lampu, Begini Kondisinya Kini

Fandi menjelaskan hal tersebut disebabkan setiap kali bulan terakhir dalam kalender Hijriyah, banyak umat muslim di Jember menggelar hajatan, mulai dari nikahan hingga selametan pemberangkatan haji.

"Jelas itu berdampak karena seperti bulan-bulan saat ini banyak masyarakat yang menggelar hajatan otomatis permintaan meningkat," ucapnya.

Fendi menjelaskan pada hari biasa hanya mengeluarkan 3000 an tabung, namun pada momentum seperti ini hampir 5000 Ges Elpiji melon yang diminta oleh konsumen.

"Jumlah tabung yang keluar di agenyma saat ini bisa mencapai 4.000 hingga 5.000 tabung perhari. Kalau hari biasanta sebelum ada peningkatan itu, hanya 3000 sampai 3.500 tabung perhari," tuturnya.

Kondisi sudah diantisipasi, kata dia, Pertamina telah menambahkan jatah Tabung Elpiji di Bumi Pandalungan sebanyak 30 persen, untuk mencegah terjadinya kelangkaan.

Baca juga: 5 Arena Judi Sabung Ayam di Jember Kosong Tanpa Aktivitas Saat Digerebek Polisi

"Jadi untuk stok aman, karena kami sudah berkoordinasi dengan pihak pertamina untuk mengantisipasi, bahkan sudah ada penambahan 20 sampai 30 persen," tutur Fendi.

Fendi menilai, jumlah permintaan akan terus berlangsung hingga tujuh hari pasca perayaan Hari Raya Kurban.

"Prediksi kami ini masih akan meningkat hingga H+7 hari raya Idul Adha," tambahnya.