Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Menunggu Pemeriksaan Kesehatan, Pedagang Hewan Kurban di Kota Malang Lakukan Langkah ini

Pastikan hewan kambing kurban yang dijualnya dalam kondisi sehat, sejumlah pedagang di Kota Malang melakukan langkah proaktif.

Penulis: Kukuh Kurniawan | Editor: Sudarma Adi
TRIBUNJATIM.COM/KUKUH KURNIAWAN
PENJUALAN KAMBING KURBAN - Peternakan kambing kurban di This Is Farm Kota Malang saat didatangi TribunJatim.com pada Minggu (1/6/2025). Diketahui, pedagang hewan kurban di Kota Malang telah melakukan langkah proaktif, dengan memberikan obat vitamin serta pakan berkualitas terbaik. 

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Kukuh Kurniawan

TRIBUNJATIM.COM, MALANG - Pastikan hewan kambing kurban yang dijualnya dalam kondisi sehat, sejumlah pedagang di Kota Malang melakukan langkah proaktif.

Yaitu, dengan memberikan obat vitamin serta pakan berkualitas terbaik.

Hal itulah yang dilakukan oleh Lucky Aditya yang merupakan pedagang sekaligus pemilik peternakan kambing This Is Farm di Jalan Lesanpuro Gang 2 Kota Malang.

Pasalnya, hingga saat ini belum ada pemeriksaan kesehatan hewan kurban dari dinas terkait yaitu Dispangtan Kota Malang.

"Masih belum ada petugas dari Dispangtan Kota Malang, yang datang dan mengecek kesini. Namun informasi yang saya dapat, pemeriksaan kesehatan hewan kurban baru dilakukan pada Senin (2/6/2025)," ujarnya saat ditemui TribunJatim.com, Minggu (1/6/2025).

Baca juga: Bank Jago Kenalkan Konsep 3F, Dorong Ketahanan Finansial Mahasiswa Universitas Brawijaya Malang

Selain itu, pihaknya juga belum mendapati adanya pemeriksaan ketat terhadap jalur lalu lintas hewan kurban baik yang masuk maupun keluar Kota Malang.

"Untuk Surat Keterangan Kesehatan Hewan (SKKH), penjualan lintas wilayah kita tidak dimintai dan tidak ada pemeriksaan sama sekali di batas kota," tambahnya.

Diketahui untuk memenuhi kebutuhan permintaan pada momen Idul Adha 2025 ini, pihaknya mendatangkan lebih banyak kambing dari pasar serta mitra peternak di Dampit dan Bululawang Kabupaten Malang serta Blitar hingga Tulungagung.

Meski belum ada pemeriksaan dari dinas terkait, namun Lucky telah mengambil langkah proaktif untuk memastikan kambing kurban yang dijualnya dalam kondisi sehat.

"Kambing yang baru datang, kami suntik vitamin. Kemudian untuk area kandang dibersihkan secara berkala termasuk rutin memandikan kambing," terangnya.

Selain memberikan vitamin, pihaknya juga memberikan pakan berkualitas terbaik dengan pola pemberian yang telah diatur sedemikian rupa.

Baca juga: Pelajar SMK Negeri di Kota Malang Jadi Korban Pengeroyokan, Polisi Gelar Penyelidikan

"Tidak hanya pakan rumput saja, tetapi diselingi dengan comboran atau polar konsentrat yang dicampur dengan ampas tahu serta air kedelai. Dan pola pemberian pakan diberikan secara berkala, yaitu sehari tiga kali di saat pagi, sore dan malam sebelum pukul 18.30 WIB," jelasnya.

Hal yang sama juga dilakukan oleh Agus, yang merupakan pedagang kambing kurban di Jalan Ki Ageng Gribing Kecamatan Kedungkandang Kota Malang.

"Bisa dibilang sama dengan pedagang hewan kurban lainnya, yaitu diberikan vitamin dan kandang dibersihkan tiap hari di saat pagi dan menjelang malam. Dan bisa kami pastikan, kondisi kambing kurban yang kami jual ini dalam kondisi prima dan sehat," ungkapnya.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved