Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Awal Mula Karyawati Bank Jambi Bobol Rekening Nasabah Rp 7,1 M, Terungkap Alasan Teller Tak Curiga

Pelaku berinisial RS, atau Rafina Salsabila (26), bekerja sebagai analis kredit di Kantor Bank Jambi Cabang Pembantu Siulak, Kabupaten Kerinci.

KOMPAS.com/Aryo Tondang/freepik.com
BOBOL REKENING - Regina (26) dihadirkan dalam konferensi pers di Mapolda Jambi, Senin (3/6/2025). Ia menjadi tersangka pembobolan 27 rekening nasabah Bank Jambi senilai Rp 7,1 Miliar. 

“Dia mengakunya ke teller bank, dia dipercaya oleh nasabah untuk mengambil uang. Karena berdasarkan nasabah sebelumnya, pihak teller akhirnya percaya dan mencairkan uang tersebut,” jelas Taufik.

RS kemudian memalsukan tanda tangan para nasabah dan mencairkan dana tanpa izin mereka.

Dengan modus ini, pelaku berhasil membobol hingga 25 rekening nasabah, termasuk satu yayasan.

Nilai pencurian per rekening berkisar antara Rp 400 juta hingga Rp 1 Miliar.

“Ada 25 korban, ada 1 orang memiliki tiga rekening dibobol. Lalu ada satu yayasan. Jadi yang dia cabut kerugian mencapai 7,1 miliar rupiah,” terang Taufik.

Baca juga: Rekening Eks Bupati Kerinci Ikut Jadi Korban, Karyawan Bank Jambi Bobol 25 Rekening Nasabah Rp 7,1 M

Uang Nasabah Dipakai untuk Judi Online

BOBOL REKENING - Regina (26) dihadirkan dalam konferensi pers di Mapolda Jambi, Senin (3/6/2025). Ia menjadi tersangka pembobolan 27 rekening nasabah Bank Jambi senilai Rp 7,1 Miliar.
BOBOL REKENING - Regina (26) dihadirkan dalam konferensi pers di Mapolda Jambi, Senin (3/6/2025). Ia menjadi tersangka pembobolan 27 rekening nasabah Bank Jambi senilai Rp 7,1 Miliar. (KOMPAS.com/Aryo Tondang/freepik.com)

Motif RS diketahui terkait kecanduannya pada judi online. Seluruh dana hasil pembobolan dipakai untuk berjudi dengan nilai deposit sangat besar.

“Untuk judi online kebanyakan, sekali main bisa Rp 70-80 juta,” ungkap Taufik.

Penyelidikan lebih lanjut memastikan tidak ada pihak lain yang terlibat.

Uang hasil kejahatan disimpan dan dipakai sendiri oleh RS, dengan sisa saldo rekening hanya Rp 80 ribu.

“Hasil pengecekan tidak ditemukan ke tempat lain, tidak ada nomor rekening lain untuk ditransfer. Disimpan di rekening sendiri dengan sisa uang di dalam rekeningnya Rp 80 ribu rupiah,” jelas Taufik.

Mantan Bupati Kerinci Jadi Korban

Dari seluruh korban, mantan Bupati Kerinci, Adirozal, tercatat sebagai salah satu yang dirugikan. Tiga rekening milik Adirozal dibobol RS.

“Dari hasil kita cek ada nama beliau, dia korban. Rekening yang tiga tadi dibobol,” kata Taufik.

RS dan Adirozal diketahui memiliki hubungan cukup dekat, sehingga eks bupati sering meminta bantuan kepada RS.

Sumber: Kompas.com
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved