Ini 6 Posisi Strategis di Pemkot Surabaya yang Kosong, Wali Kota Eri Cahyadi: Prioritas Sekda Baru
Proses mutasi dan promosi sejumlah jabatan di lingkungan Pemkot Surabaya meninggalkan beberapa posisi strategis yang kini kosong.
Penulis: Bobby Constantine Koloway | Editor: Sudarma Adi
Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Bobby Koloway
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Proses mutasi dan promosi sejumlah jabatan di lingkungan Pemkot Surabaya meninggalkan beberapa posisi strategis yang kini kosong.
Untuk segera mengisi kekosongan tersebut, Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi akan segera menggelar lelang jabatan secara terbuka (open biding).
Beberapa jabatan kosong tersebut di antaranya adalah Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Surabaya. Posisi ini ditinggalkan Ikhsan karena kini dipercaya menjadi Inspektur Kota Surabaya.
Di samping itu, ada posisi Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika, Kepala Dinas Perhubungan, Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan, Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu, serta Direktur RSUD Bhakti Darma Husada (BDH). Sama seperti Sekda, masing-masing pejabat di posisi tersebut juga digeser pada proses perombakan jabatan akhir Mei lalu.
Baca juga: Sapi Kurban Presiden Prabowo Tiba di Masjid Al-Muhajirin Pemkot Surabaya, Segini Bobotnya
Menurut Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi, pengosongan jabatan ini merupakan bagian dari mekanisme pengisian jabatan. "Pada pengisian Sekda atau pengisian Kepala Dinas, itu harus kosong dulu. Kalau tidak kosong, [pejabat baru] ya tidak bisa dipilih," kata Wali Kota Eri di Surabaya.
Hal ini berbanding terbalik dengan sistem lelang jabatan. "Apabila masih ada orangnya, tidak boleh dilelang. Tidak boleh diisi, kecuali berputar, itu aturannya begitu," kata mantan ASN Pemkot Surabaya ini.
Menurut Wali Kota Eri, rotasi Sumber Daya Manusia (SDM) untuk mengisi dinas-dinas yang kosong terkendala terbatasnya jumlah pejabat di eselon II. Karena tidak dapat menggeser pejabat dari dinas lainnya, maka pengisian jabatan tersebut akan diisi oleh nama-nama baru.
Sebelumnya, pelantikan sudah dilakukan untuk menempatkan para calon pejabat eselon II tersebut. "Ketika sudah sesuai dengan penempatan asesmen maka dia berputar, yang kosong lainnya akan kita lakukan lelang," kata mantan Kepala Badan Perencanaan dan Pembangunan Kota (Bappeko) Surabaya ini.
Baca juga: Lewat SOTH, Pemkot Surabaya Libatkan Peran Orang Tua untuk Tanggulangi Kenakalan Remaja
Wali Kota Eri menyatakan bahwa lelang jabatan Sekda menjadi prioritas utama. Ia mencari calon Sekda yang tegas dan berani memberantas premanisme serta juru parkir (jukir) liar.
Permohonan untuk lelang Sekda sudah diajukan kepada Gubernur Jawa Timur sejak Senin lalu (2/6/2025). Ia juga menekankan bahwa proses seleksi akan dilakukan secara terbuka dan transparan.
Nantinya, calon sekda yang telah memenuhi peryataan dapat mendaftar. "Siapapun boleh mendaftar, baik dari dalam maupun lingkungan Pemkot Surabaya, silahkan mendaftar," ungkapnya.
Pada seleksi Sekda, calon pejabat wajib melakukan presentasi di hadapannya dan tim panelis. Proses seleksi juga akan ditayangkan secara langsung sehingga dapat dilihat masyarakat.
"Semua orang akan tahu kemampuan para calon yang mendaftar Sekda. Harus siap juga dengan pertanyaan kritis-kritis dari pansel dan termasuk saya, di nilainya di depan masyarakat secara langsung karena disiarkan lewat YouTube. Semoga pembukaannya minggu ini ya, dan saya berharap banyak yang mendaftar," katanya. (bob)
Posisi Strategis di Pemkot Surabaya yang Kini Kosong:
- Sekretaris Daerah Kota Surabaya
- Direktur RSUD Bhakti Darma Husada
- Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika
- Kepala Dinas Perhubungan
- Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan
- Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu
jabatan kosong
mutasi dan promosi
lelang jabatan
Sekretaris Kota Surabaya
Dinas Komunikasi dan Informatika
Dinas Perhubungan
Wali Kota Surabaya
Eri Cahyadi
TribunJatim.com
Gubernur Khofifah Ingatkan Pentingnya Akhlak dalam Penggunaan Media Digital |
![]() |
---|
Pengakuan FT Sebar Video Wahyudin Moridu 'Rampok Uang Negara', Kesal Minta Nikah Tak Dituruti? |
![]() |
---|
Kusmoro Ketua RT Bingung Gaji Naik Cuma Rp 500 Ribu Langsung Habis Dimintai Iuran PMI: Gak Masuk |
![]() |
---|
Perangkat Desa di Tuban Minta Penyesuaian Gaji Berdasarkan Masa Kerja |
![]() |
---|
Sosok Ketua OSIS SMAN Tilap Dana Konser Rp 50 Juta, Sekolah Kaget Ditagih Vendor, Orangtua Datang |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.