Disnaker Magetan Hadirkan Belasan Ribu Lowongan Kerja Dalam Job Fair 2025 : Tak Hanya Seremonial

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Febrianto Ramadani

TRIBUNJATIM.COM, MAGETAN - Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kabupaten Magetan, menghadirkan 16.000 lowongan kerja dalam Job Fair di GOR Ki Mageti, Selasa (10/6/2025).

Kepala Disnaker Magetan, Arif Ridwan menyatakan, pelaksanaan Job Fair 2025 tidak sebatas seremonial seperti yang disampaikan oleh sebuah postingan, hingga viral di media sosial.

“Job Fair digelar sungguh sungguh. Sehingga perusahaan yang bergabung dan membuka lowongan, adalah benar benar membutuhkan pekerja,” tegas Ridwan.

Magetan Job Fair 2025, lanjut Ridwan, digelar dalam dua format. Yakni offline selama 2 hari dan online 2 hari. Total ada 67 perusahaan yang ikut ambil bagian, baik secara langsung maupun daring. 

“Selama pelaksanaan offline, ada sekitar 40 perusahaan yang membuka lowongan kerja,” paparnya.

Baca juga: Nasib Pencari Kerja di Job Fair, sudah Sepekan Lebih Ngaku Tak ada Panggilan, Akui Temannya Sama

Menurutnya, animo pencari kerja begitu tinggi. Pihaknya mencatat,saat ini sekitar 6.000 pelamar telah mendaftar untuk memperebutkan sekitar 16.000 posisi kerja yang tersedia.

“Kami harap ada hasil nyata. Jangan hanya kumpulkan CV tanpa ada kejelasan tindak lanjut rekrutmen,” tuturnya.

Sementara itu, para pelamar yang menghadiri Job Fair, mayoritas berasal dari fresh graduates. Salah Satu Pencari Kerja Faturahman (20), mengaku memilih terlebih dahulu sebelum mengajukan lamaran.

Baca juga: Penjelasan Bupati soal Kericuhan Job Fair, 25 Ribu Peserta Hadir Padahal Lowongan Tersedia Cuma 2000

“Lihat dulu aja, nanti kalau ada yang cocok baru saya lamar. Cari yang kriterianya ringan dan gajinya gede,” ujarnya.

Berbeda dengan Tyas (19), lulusan asal Karangrejo, memilih melamar ke semua perusahaan yang tersedia. 

“Daftar semua yang ada, biar peluangnya besar. Siapa tahu ada yang keterima, lumayan bisa kerja dekat rumah dan gajinya bagus,” katanya.

Baca juga: Kecelakaan di Magetan, Pemotor Tewas saat Hendak Menyalip Bus Restu, Diduga Kurang Perhitungan

Mereka berharap job fair ini benar-benar membuka peluang kerja nyata, bukan sekadar acara tahunan yang viral tapi tanpa hasil. Tidak ada tenaga kerja yang tidak terserap.