Berita Viral
Kondisi Anggota DPRD usai Mobil Fortuner yang Dikendarai Masuk Selokan, Kecepatan Cukup Tinggi
Mobil Toyota Fortuner yang ia kendarai mengalami kecelakaan tunggal di Desa Sukaraja, Kecamatan Buay Madang, Kabupaten OKU Timur, Selasa (10/6/2025)
TRIBUNJATIM.COM - Nasib anggota DPRD setelah mobil yang ia kendarai terperosok jatuh ke dalam selokan.
Korban adalah Suprayitno (55) anggota DPRD OKU Timur dari Fraksi Partai Golkar yang mengalami kecelakaan tunggal.
Mobil Toyota Fortuner yang ia kendarai mengalami kecelakaan tunggal di Desa Sukaraja, Kecamatan Buay Madang, Kabupaten OKU Timur, Selasa (10/6/2025) sekitar pukul 04.30 WIB.
Mobil itu terjun bebas ke selokan.
Baca juga: Kecelakaan Tragis di Blitar, Berhenti Isi Angin Ban, Sopir Truk Pasir Tewas Tergencet
Berdasarkan informasi dari pihak kepolisian, Suprayitno melaju dari arah Pemetung menuju Kurungan Nyawa dengan kecepatan cukup tinggi.
Dugaan sementara, ia mengemudi dalam kondisi mengantuk dan kehilangan konsentrasi.
Hingga kendaraan yang dikemudikannya keluar dari badan jalan dan langsung jatuh ke dalam selokan di sisi kiri jalan.
“Kami duga pengemudi mengantuk dan kurang berhati-hati, sehingga tidak mampu mengendalikan kendaraan saat melintasi jalan tersebut,” ujar Kasat Lantas Polres OKU Timur, AKP Panca Mega Surya, SH, MH, saat dikonfirmasi pada Rabu (11/6/2025).
Akibat insiden tersebut, Suprayitno mengalami luka lecet di pelipis kiri dan luka pada wajah bagian kanan.
Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam kejadian yang dikategorikan sebagai kecelakaan biasa ini.
Kerugian materi ditaksir mencapai Rp5 juta.
Mobil mengalami kerusakan pada bagian depan dan saat ini diamankan di Unit Gakkum Satlantas Polres OKU Timur sebagai barang bukti.
Seorang saksi mata, Agus Sandri (40), warga Desa Sukaraja, menjadi salah satu orang pertama yang berada di lokasi.
Ia mengaku mendengar suara benturan keras dari arah jalan, tepat saat hendak bersiap berangkat kerja.
“Saya langsung keluar dan melihat mobil sudah dalam posisi miring di dalam selokan. Pengemudinya sadar, tapi wajahnya terlihat luka-luka,” kata Agus.
Menurutnya, beberapa warga turut membantu mengevakuasi korban sebelum akhirnya dijemput oleh keluarganya dan dibawa ke klinik terdekat.
Warga sekitar yang sempat menyaksikan proses evakuasi menuturkan bahwa kejadian tersebut cukup mengagetkan.
“Mobil besar seperti itu masuk ke selokan, pasti suaranya keras. Untungnya korban masih bisa diselamatkan dan sadar,” ujar Rudi, warga lainnya.
Pihak kepolisian menyatakan bahwa kecelakaan ini memenuhi unsur Pasal 310 ayat (1) dan/atau (2) Undang-Undang RI Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (LLAJ). Barang bukti berupa satu unit mobil Fortuner dan STNK telah diamankan.
Tindakan kepolisian meliputi mendatangi lokasi kejadian, meminta keterangan saksi-saksi, serta menyusun laporan awal.
Selanjutnya, Polres OKU Timur merencanakan gelar perkara, pelengkapan berkas, dan koordinasi dengan Jaksa Penuntut Umum (JPU).
Kecelakaan ini kembali menjadi pengingat pentingnya kehati-hatian dalam berkendara, khususnya pada jam-jam rawan seperti dini hari, ketika kondisi tubuh sangat rentan terhadap rasa kantuk.
Sementara itu, kecelakaan tunggal lainnya juga pernah terjadi di Tulungagung, Jawa Timur.
Sepasang suami istri mengalami kecelakaan tunggal di Jalan Mayjen Sungkono Tulungagung, tepat di simpang tiga pintu keluar Pinka, Sabtu (14/1/2023) sekitar pukul 17.00 WIB.
Sang suami, Juwariyadi (63) terjatuh ke dalam selokan sedalam lebih dari 2 meter yang ada di samping jalan.
Sementara sang istri, Wahyudi tergeletak di tapi jalan dengan luka di bagian belakang kepalanya.
Kecelakaan terjadi, saat pasangan ini berkendara dari arah selatan dengan sepeda motor Suzuki Smash AG 2402 REI.
Jalan di lokasi kejadian menikung ke arah timur, namun Wahyuni yang mengendarai motor malah melaju lurus.
"Motornya nabrak trotoar, yang laki-laki jatuh ke selokan. Motornya sampai memutar ke arah selatan lagi," ungkap Nyoto, warga yang kebetulan ada di sekitar lokasi.
Tubuh Juwariyadi terkapas di aliran selokan berlumuran lumpur hitam yang berbau tak sedap.
Nyoto lalu turun ke dalam selokan menggunakan tangga untuk menolong Juwariyadi.
Dengan dibantu oleh warga yang lain, Juwariyadi berhasil dikeluarkan dengan selamat.
Saat menolong itulah, Nyoto mencium bau alkohol dari mulut Juwariyadi.
Kepada Nyoto warga Desa Ketanon, Kecamatan Kedungwaru ini mengakui dalam keadaan mabuk.
"Katanya sedang ada masalah dengan anaknya, lalu mabuk-mabukan," sambung Nyoto.
Warga sekitar menghubungi Tulungagung Emergency Service untuk menolong korban.
Tak lama ambulan dari RSUD dr Iskak tiba, untuk mengevakuasi kedua korban.
Tubuh Wahyuni diangkat dengan tandu, lalu dipindah ke dalam ambulans.
Sementara Juwariyadi menangis tersedu melihat istrinya terluka parah.
Berulang kali dia ditenangkan warga supaya lekas masuk ke dalam ambulans.
Setelah kedua korban dibawa ke RSUD dr Iskak, keluarganya tiba di lokasi kejadian.
Seorang di antaranya turun ke selokan dan mencari dompet serta ponsel milik Juwariyadi.
Baca juga: Identitas Korban Kecelakaan Mobilio Tabrak Truk Tronton di Ring Road Ngawi, Lihat di Sini
Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com
Artikel ini telah tayang di TribunSumsel.com
anggota DPRD
kecepatan tinggi
mobil masuk selokan
kecelakaan tunggal mobil Toyota Fortuner
Tribun Jatim
TribunJatim.com
| Viral Istri Suci Kirim Papan Bunga Wisuda ke Mahasiswi Diduga Selingkuhan Suaminya: Dokter Gatal |
|
|---|
| Warung Bakso Babi Puluhan Tahun Jualan Tidak Pasang Tanda Nonhalal, Penjual sempat Keberatan |
|
|---|
| Wabup Tindak Penjual Bakso Babi yang Tak Cantumkan Label Non-Halal, Tempelan HVS 'B2' Dirasa Kurang |
|
|---|
| Bupati Syok Rica Bocah 12 Tahun Rawat Ayah Lumpuh Bukannya Sekolah, Pemerintah Langsung Turun |
|
|---|
| Relawan Geruduk Kantor Kepala Dapur Protes Gaji Sudah Kecil Masih Dipotong, Lembur Tak Dibayar |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.