Berita Viral
Modal Pengakuan, Busto Dapat Rp 100.000 usai Adang Pasutri yang Melintas, Korban Terintimidasi
Hal itu dilakukan Busto cuma pura-pura agar bisa mendapatkan uang ganti rugi. Busto kini ditangkap Polsek Rancaekek.
TRIBUNJATIM.COM - Seorang ibu rumah tangga dan suaminya dipalak oleh pria berinisial AK alias Busto (32).
Modusnya, Busto mengaku jadi korban tabrak lari.
Padahal, hal itu dilakukan Busto cuma pura-pura agar bisa mendapatkan uang ganti rugi.
Busto kini ditangkap Polsek Rancaekek.
Baca juga: Sering Kecelakaan Bikin Nyali Wisatawan di Gunung Bromo Ciut, Pilih Dorong Motor di Jalur Menurun

Kapolsek Rancaekek, Kompol Deny Sunjaya mengatakan, pelaku AK yang merupakan warga Desa Cangkuang, Kecamatan Rancaekek, Kabupaten Bandung, tersebut, melancarkan aksinya pada Sabtu (7/6/2025).
Pelaku AK tiba-tiba langsung menghadang para korban dan berpura-pura mengaku tertabrak di Jalan Raya Garut-Bandung, Kampung Bojong Hareueus, Desa Cangkuang.
"Pelaku menghadang korban yang saat itu sedang berboncengan dengan suaminya, lalu mengaku telah ditabrak dan meminta uang dengan alasan untuk biaya berobat," ujarnya saat dikonfirmasi pada Selasa (10/6/2025).
Lebih lanjut, Deny mengungkapkan, korban sempat memberikan uang Rp 50.000, namun pelaku tidak terima dan meminta Rp 100.000 sambil menunjukkan benda menyerupai senjata tajam di pinggangnya.
Korban yang merasa terintimidasi, terpaksa menyerahkan uang tersebut.
Setelah kejadian itu, aksi pelaku pun kemudian viral di media sosial yang menyebutkan adanya pemalakan disertai ancaman senjata tajam.
Mendapatkan laporan itu, Deny mengatakan, pihaknya langsung melakukan penyelidikan dan berhasil menangkap pelaku di kediamannya, dengan berbagai sebilah golok bergagang kayu merah sebagai barang bukti.
"Setelah menerima laporan dan melakukan penyelidikan, anggota Unit Reskrim yang dipimpin Iptu Aries Prasetyawan, berhasil mengidentifikasi dan menangkap pelaku di kediamannya," katanya.
Saat ini, pelaku telah diamankan di Polsek Rancaekek untuk menjalani proses penyidikan lebih lanjut.
Tak hanya itu, polisi juga telah memeriksa sejumlah saksi untuk memperkuat bukti atas kejadian tersebut.
"Kami imbau kepada masyarakat untuk tetap tenang dan melaporkan setiap tindakan kriminal ke pihak kepolisian. Kami akan terus menindak tegas pelaku kejahatan demi menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah hukum Polresta Bandung," ucapnya.
Halangi Mobil Ambulans, Pengemudi Innova Ditarik Sopir Suruh Lihat Kondisi Pasien, Kini Minta Maaf |
![]() |
---|
Sebut 4000 Siswa Sudah Keracunan MBG, Guntur Romli Minta Program Dievaluasi: Pemerintah Harus Serius |
![]() |
---|
Warga Kadung Percaya Kades untuk Balik Nama Sertifikat Tanah, Uang Rp96 Juta Lenyap Ditipu Eks PNS |
![]() |
---|
Viral Orang Malas Mandi Disebut Tanda Gangguan Jiwa, Benarkah? ini Penjelasan Psikolog |
![]() |
---|
Ditipu Hozizeh, Isqomariyah Malah Dipalak Polwan Rp17,5 Juta Agar Pencabutan Laporan Segera Diproses |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.