Gempa di Bondowoso
Gempa Berkekuatan 3.6 Magnitudo Guncang Wringin Bondowoso, Warga : Getarannya Sekuat itu
Warga desa Banyuwulu, Kecamtan Wringin, Mohammad Rois, mengatakan, terkejut dan langsung bangun saat suara gemuruh keras, getaran yang mengejutkan
Penulis: Sinca Ari Pangistu | Editor: Samsul Arifin
Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Sinca Ari Pangestu
TRIBUNJATIM.COM, BONDOWOSO - Gempa mengguncang kawasan Bondowoso pada Jum'at dini hari (13/6/2025).
Guncangan gempa yang terjadi dirasakan oleh warga. Utamanya warga yang ada di sekitar Kecamatan Wringin.
Warga desa Banyuwulu, Kecamtan Wringin, Mohammad Rois, mengatakan, terkejut dan langsung bangun saat suara gemuruh keras dan getaran yang mengejutkan.
“Seumur hidup, baru kali ini saya merasakan getaran sekuat itu. Walaupun berlangsung sebentar, tapi terasa sangat kuat,” ujarnya.
Ia menerangkan guncangan dan gemuruh yang terdengar jelas itu terjadi cukup singkat. Yakni sekitar 1-2 detik.
Baca juga: Gempa 5,7 Magnitudo Guncang Pacitan Pagi-pagi, Getaran Terasa Sampai Ponorogo
“Banyak yang kaget, karena datangnya tiba-tiba,” ungkap Pak Willy.
Pria akrab disapa Ro'is itu langsung memeriksa situs resmi Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) untuk memastikan informasi gempa.
Berdasarkan data BMKG, gempa berpusat di sekitar Kecamatan Pakem, dengan magnitudo 3,6 dan lokasi sekitar 5 kilometer dari Desa Banyuwulu.
Baca juga: BREAKING NEWS : Gempa di Pulau Bawean Gresik, Berkekuatan 4,3 magnitudo, Warga Berlarian
Kalaksa BPBD Bondowoso, Sigit Purnomo, membenarkan adanya gempa. Berdasarkan pantauan website resmi Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG), pusat gempa berada di koordinat 7.85 Lintang Selatan dan 113.76 Bujur Timur atau sekitar 20 kilometer barat laut Bondowoso.
Gempa terjadi pada kedalaman yang sangat dangkal, yakni sekitar 2 kilometer di bawah permukaan tanah.
“Gempa bumi dengan magnitudo 3,6 terjadi sekitar pukul 00.49 WIB dini hari,” katanya.
Baca juga: Penyebab Gempa Myanmar-Thailand Sangat Dahsyat, Berkekuatan Magnitudo 7,7, Ada 150 Orang Tewas
Pihaknya mengimbau masyarakat agar tetap tenang, tidak terpengaruh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan. “Namun harus tetap waspada,” imbaunya.
Dikonfirmasi terpisah, Kepala Bidang Logistik, Rehabilitasi, dan Rekrontuksi, BPBD, Tugas Riski Bahana, mengatakan hingga pukul 07.38 WIB tak ada laporan kerusakan akibat gempa ke BPBD.
"Belum ada laporan sampai sekarang," pungkasnya.
			
                
												      	
				
			
											
											
											
											
											
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.