Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Terpopuler

JATIM TERPOPULER: Imam Syafii Ketua RW di Jember Tewas Dibunuh Anaknya - Gunung Raung Kembali Erupsi

Kumpulan berita peristiwa yang terjadi di Jawa Timur (Jatim) tersangkum dalam berita terpopuler Jatim, Jumat 13 Juni 2025.

Editor: Hefty Suud
KOLASE Tribun Jatim Network/Imam Nawawi - Tribun Jatim Network/Aflahul Abidin
BERITA JATIM TERPOPULER - (foto kiri) Adik kandung Imam Syafii, Miswanto, saat berada di rumah duka Imam Syafii di Desa/Kecamatan Umbulsari, Jember, Jawa Timur, Kamis (12/6/2025). Imam Syafii merupakan Ketua RW 23 Dusun Sumberejo, Desa Umbulsari yang tewas dibunuh anaknya, dan (foto kanan) Gunung Raung dilihat dari wilayah persawahan Kelurahan Sobo, Kecamatan/Kabupaten Banyuwangi, Kamis (12/6/2025). BPBD Banyuwangi menyebut tak ada laporan dampak atas kejadian itu. 

TRIBUNJATIM.COM - Kumpulan berita peristiwa yang terjadi di Jawa Timur (Jatim) tersangkum dalam berita terpopuler Jatim, Jumat 13 Juni 2025.

Berita pertama, Imam Syafii, Ketua Rukun Warga (RW) 23 Dusun Sumberejo, Desa/Kecamatan Umbulsari, Jember, Jawa Timur tewas dibunuh anaknya.

Selanjutnya berita Jembatan akses antar permukiman di Desa Suwaru, Kecamatan Bandung, Tulungagung ambruk karena fondasinya terkikis air yang sangat deras.

Ada juga berita mengenai Gunung Raung yang berada di perbatasan Banyuwangi dan Bondowoso kembali erupsi, Kamis (12/6/2025).

Berikut selengkapnya berita terpopuler Jatim hari ini, Jumat (13/6/2025) di TribunJatim.com.

Baca juga: BOLA TERPOPULER: Bonek Bertekad Tak Lagi Rugikan Persebaya - Kubo Puji Pemain Timnas Indonesia

1. Sosok Imam Syafii, Ketua RW di Jember yang Tewas Dibunuh Anaknya, Dikenal Sangat Mengayomi Warga

ADIK KANDUNG - Adik kandung Imam Syafii, Miswanto, saat berada di rumah duka Imam Syafii di Desa/Kecamatan Umbulsari, Jember, Jawa Timur, Kamis (12/6/2025). Imam Syafii merupakan Ketua RW 23 Dusun Sumberejo, Desa Umbulsari yang tewas dibunuh anaknya.
ADIK KANDUNG - Adik kandung Imam Syafii, Miswanto, saat berada di rumah duka Imam Syafii di Desa/Kecamatan Umbulsari, Jember, Jawa Timur, Kamis (12/6/2025). Imam Syafii merupakan Ketua RW 23 Dusun Sumberejo, Desa Umbulsari yang tewas dibunuh anaknya. (Tribun Jatim Network/Imam Nawawi)

Kematian Imam Syafii, Ketua Rukun Warga (RW) 23 Dusun Sumberejo, Desa/Kecamatan Umbulsari, Jember, Jawa Timur, menjadi perhatian publik.

Mengingat, ketua RW yang berumur 57 tahun tersebut tewas di tangan putra sulungnya bernama Iman Nurhakiki, di rumahnya, Desa/Kecamatan Umbulsari, Jember, dengan tebasan sabit, Selasa (10/6/2025).

Imam Syafii dikenal sebagai sosok ketua RW yang pengayom.

Tampak, para warga silih berganti mendatangi rumah duka korban pembunuhan ini untuk menemui Almiwati, istri almarhum Imam Syafii, Kamis (12/6/2025).

"Kinerja Pak Syafii memang bagus, selama jadi ketua RW khusunya dalam mengayomi warganya," kata Miswanto, adik kandung Imam Syafii, Kamis (12/6/2025).

Menurutnya, selama menjadi bagian dari struktur perangkat desa, Imam Syafii bekerja tanpa pamrih untuk mengayomi warga.

"Tanpa iming-iming dari siapapun, kerja tanpa pamrih dan tidak pernah naik iuran dari warganya," kata Miswanto.

Baca selengkapnya

Baca juga: Wanita Penjual Kerupuk yang Tewas Tersambar Kerta Api di Buntaran Surabaya Ternyata Asal Jateng

2. Gara-gara Sampah Bambu, Jembatan Desa Suwaru Tulungagung Ambruk, Fondasi Terkikis Air Deras

JEMBATAN AMBRUK - Kondisi lantai jembatan antar permukiman di Desa Suwaru, Kecamatan Bandung, Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur yang ambruk karena fondasinya terkikis air, Kamis (12/6/2025). Kerusakan ini disebabkan sampah rumpun bambu yang tersangkut di tiang jembatan.
JEMBATAN AMBRUK - Kondisi lantai jembatan antar permukiman di Desa Suwaru, Kecamatan Bandung, Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur yang ambruk karena fondasinya terkikis air, Kamis (12/6/2025). Kerusakan ini disebabkan sampah rumpun bambu yang tersangkut di tiang jembatan. (TribunJatim.com/David Yohanes)

Jembatan akses antar permukiman di Desa Suwaru, Kecamatan Bandung ambruk karena fondasinya terkikis air yang sangat deras.

Ambruknya jembatan ini tidak lepas dari sampah rumpun bambu yang tersangkut di tiang jembatan, tepat di tengah-tengah sungai.

Keberadaan rumpun bambu ini dampak dari hujan deras di wilayah Kecamatan Watulimo, Kabupaten Trenggalek pada rabu (5/6/2025) malam.

Hujan deras ini menyebabkan longsor di sejumlah titik, dan menyebabkan banjir di wilayah Kecamatan Besuki dan Bandung, Tulungagung.

Sampah ini membuat air dari arah hulu tidak bisa mengalir langsung ke Parit Raya.

Saat debit air tinggi dari arah hulu, air mencari jalan ke kanan dan kiri, mengarah ke fondasi jembatan.

Air ini lalu perlahan mengikis fondasi jembatan sebelah selatan, hingga puncaknya pada Rabu (11/6/2025) pagi.

Baca selengkapnya

Baca juga: Berikut Rekayasa Lalu Lintas dan Area Parkir Haul Habib Abu Bakar Assegaf di Gresik, Cek Lokasinya

3. Gunung Raung Kembali Erupsi, ini Dampaknya di Wilayah Banyuwangi

GUNUNG RAUNG - Gunung Raung dilihat dari wilayah persawahan Kelurahan Sobo, Kecamatan/Kabupaten Banyuwangi, Kamis (12/6/2025). BPBD Banyuwangi menyebut tak ada laporan dampak atas kejadian itu.
GUNUNG RAUNG - Gunung Raung dilihat dari wilayah persawahan Kelurahan Sobo, Kecamatan/Kabupaten Banyuwangi, Kamis (12/6/2025). BPBD Banyuwangi menyebut tak ada laporan dampak atas kejadian itu. (TRIBUNJATIM.COM/AFLAHUL ABIDIN)

Gunung Raung yang berada di perbatasan Banyuwangi dan Bondowoso kembali erupsi, Kamis (12/6/2025).

Kolom letusan gunung tersebut tak berdampak untuk wilayah Banyuwangi.

Laporan Pos Pengamatan Gunung Api Raung menunjukkan, erupsi terjadi beberapa kali dengan tinggi kolom letusan antara 400 hingga 1.000 meter di atas puncak atau kurang lebih 4.332 meter di atas permukaan laut (mdpl).

Kolom abu teramati berwarna putih hingga kelabu dengan intensitas sedang. Arah kolom abu terlihat berubah-ubah arah mulai tenggara dan selatan. Proses erupsi berlangsung secara menerus.

Gunung Raung juga masih berstatus waspada atau berada di level II.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Banyuwangi Danang Hartanto menjelaskan, wilayah Kabupaten Banyuwangi di sekitar Gunung Raung tidak terdampak atas erupsi tersebut.

"Sampai hari ini belum ada laporan dampak erupsi Gunung Raung," kata Danang, Kamis.

BPBD, kata dia, akan terus memantau kondisi terkini pada Gunung Raung. Selain itu, informasi dari masyarakat di sekitar kaki gunung tersebut juga akan terus dihimpun.

Baca selengkapnya

---

Berita Jatim dan Berita Viral lainnya

Informasi lengkap dan menarik lainnya di GoogleNews TribunJatim.com

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved