Berita Viral
Proyek Tol Berjalan Lambat, Warga Kecewa Setahun Belum Terima Uang Ganti Rugi, Ancam Blokade Tanah
Warga dari tiga Kecamatan di Kabupaten Bandung merasa proses pembebasan lahan berlangsung terlalu lama.
Penulis: Alga | Editor: Mujib Anwar
TRIBUNJATIM.COM - Progres proyek Jalan Tol Gedebage-Tasikmalaya-Cilacap (Getaci), yang berstatus Proyek Strategis Nasional (PSN), berjalan begitu lambat.
Warga dari Kecamatan Cicalengka, Nagreg, dan Cikancung, di Kabupaten Bandung, menyampaikan kekecewaan mereka.
Mereka merasa proses pembebasan lahan berlangsung terlalu lama.
Baca juga: Rumahnya Rata usai Digusur Pemerintah & Bangun Tenda, Sopir Bajaj Sadari Kesalahannya, Kini Ikhlas
Bahkan, proses tersebut nyaris tanpa kejelasan sejak sosialisasi awal dilakukan lima tahun lalu.
Warga Desa Narawita, Kecamatan Cicalengka, Pia Heryana, menyampaikan kekesalannya.
Ia menilai proyek nasional seperti Tol Getaci seharusnya tidak berjalan lamban.
"Saya juga sudah satu tahun dari keluar nilai resume, belum ada UGR (uang ganti rugi). Kalau lama gini apa bisa disebut proyek mangkrak," ujar Pia di Bandung, Senin (23/6/2025).
Hal serupa disampaikan pemilik lahan di Desa Cikancung, Harto Mulyadi.
Ia mengikuti perkembangan proyek sejak 2020, saat sosialisasi dilakukan Pemerintah Provinsi Jawa Barat.
"Terakhir sudah ada pengumuman Peta Bidang Tanah dan pendataan oleh BPN dan desa pada 19 April 2024," ujar Harto.
"Tapi sampai sekarang belum ada kelanjutannya, padahal waktu sanggahan cuma 14 hari, ini sudah lebih dari setahun," imbuhnya.
Menurut Harto, pemerintah seharusnya memberi contoh dengan mematuhi aturan yang mereka buat sendiri.
Ia juga mengancam akan melakukan aksi jika tak ada tanggapan lebih lanjut.
"Kalau terus begini, kami bisa saja blokade tanah, biar tidak usah dibebaskan sekalian. Sudah terlalu lama menunggu," katanya.

Keluhan juga datang dari warga Desa Bojong, Kecamatan Nagreg, Iyan Kardiansyah.
Imbas Ngaku Ingin Rampok Uang Negara, Karir Wahyudin Balik dari Nol usai Tak Jadi Angggota DPRD |
![]() |
---|
Pengakuan Rasman Habisi Nyawa Ayahnya saat Salat Jemaah di Masjid, Dendam karena Sering Dimarahi |
![]() |
---|
Sosok Janda yang Digerebek Berduaan dengan Kapolsek, Guru PAUD, Ternyata Sang Anak sudah Tahu |
![]() |
---|
Tangis Histeris Istri Sumpahi Suami yang Ketahuan Selingkuh: Ku Doain Melarat Seluruh Hidupmu |
![]() |
---|
Perjanjian Merahasiakan Jika Keracunan MBG Bikin Sekolah Merasa Dirugikan, Hanya Bisa Berharap |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.