Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Guru SDN Cemas Baru Dapat 1 Murid dari SPMB 2025, Kades Sebut Ortu Tak Mau Berjudi Nasib Anaknya

Kepsek menyebut, keinginan orang tua menjadi kendala hingga menyebabkan anak kesulitan untuk diajak masuk SDN Wayut 01.

Penulis: Alga | Editor: Mujib Anwar
TribunJatim.com/Febrianto Ramadani - YouTube/KOMPASTV
SEKOLAH KEKURANGAN MURID - Guru SDN Wayut 01 Kecamatan Jiwan, Kabupaten Madiun, sedang menunggu di salah satu kelas menanti kedatangan calon wali murid yang akan mendaftar di SPMB, Senin (16/6/2025) pagi. SDN Wayut 01 baru mendapatkan satu murid baru jelang tahun ajaran baru. 

TRIBUNJATIM.COM - Jumlah pendaftar yang tercatat pada Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) SDN Wayut 01, Kecamatan Jiwan, Kabupaten Madiun, Jawa Timur, masih jauh dari kata memuaskan.

Sejak dibuka dari tanggal 2 sampai dengan 20 Juni 2025, cuma ada satu anak usia enam tahun yang berminat untuk mendaftar.

Kondisi ini membuat para guru SDN Wayut 01 harap-harap cemas siswa siswi baru pada tahun ajaran 2025/2026.

Baca juga: Wanita Paruh Baya Kepergok Curi Uang Takziah, Pura-pura Melayat, Rumah Digerebek Ada Rp600.000

Hal itu seperti diungkapkan Kepala SDN Wayut 01, Sri Hartatik.

Kondisi ini lantas dimanfaatkan oleh pihaknya dengan melakukan pendekatan kepada wali murid.

"Kebetulan kakeknya masih sekitar sekolah, sedangkan orang tuanya itu beda desa," ungkap Sri, ditemui di kantornya, Senin (16/6/2025).

Keinginan Sri Hartatik tidaklah muluk-muluk.

Selama SPMB dibuka, bisa mendapatkan 10 murid baru saja adalah sebuah pencapaian yang luar biasa baginya.

"Sekolah kami dari kelas 1 sampai kelas 6 juga tidak memenuhi pagu, bahkan cenderung sangat kecil," tuturnya.

"Rata-rata per kelas paling tinggi hanya lima murid," tambah Sri.

Berbagai upaya sudah dilakukan demi menarik minat orang tua, supaya mau mendaftarkan putra putrinya di sekolah tersebut.

"Sosialisasi berupa pemasangan banner dengan harapan bisa dibaca masyarakat atau desa yang ada di sekitar," jelasnya.

"Untuk memahami bahwa kami membutuhkan atau menerima siswa baru," imbuh Sri.

Sri juga menambahkan, upaya berikutnya adalah selalu berkomunikasi dengan guru PAUD dan TK yang ada di desa setempat. 

SEPI - Guru SDN Wayut 01 Kecamatan Jiwan, Kabupaten Madiun, sedang menunggu di salah satu kelas menanti kedatangan calon wali murid yang akan mendaftar di SPMB, Senin pagi (16/6/2025). SDN Wayut 01 baru mendapatkan 1 murid baru jelang tahun ajaran baru
Guru SDN Wayut 01 Kecamatan Jiwan, Kabupaten Madiun, sedang menunggu di salah satu kelas menanti kedatangan calon wali murid yang akan mendaftar di SPMB, Senin (16/6/2025) pagi. SDN Wayut 01 baru mendapatkan satu murid baru jelang tahun ajaran baru. (TribunJatim.com/Febrianto Ramadani)

"Kami pantau kelulusannya berapa, kami adakan sosialisasi biar mau jadi murid di sekolah kami."

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved