Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Kabar Tak Sedap Warnai Seleksi CPNS Ponorogo 2024, Diduga PNS Ada yang Jadi Calo, Sekda Bereaksi

Seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ponorogo 2024 yang diagungkan bersih dari KK

Prokopim Pemkab Ponorogo
APEL - Ilustrasi ASN Pemkab Ponorogo saat apel di depan Pendopo Pemkab Ponorogo, Jalan Alun-alun utara, Kelurahan Mangkujayan, Kecamatan/Kabupaten Ponorogo, Jatim beberapa waktu lalu. Seleksi CPNS Pemkab Ponorogo 2024 yang diagungkan bersih dari KKN ternoda. Sekda Ponorogo, Agus Pramono mengendus adanya praktik percaloan yang menjanjikan jalan pintas kelulusan peserta. 

Laporan Wartawan Tribunjatim.com, Pramita Kusumaningrum 

TRIBUNJATIM.COM, PONOROGO - Seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ponorogo 2024 yang diagungkan bersih dari KKN (Korupsi, Kolusi dan Nepotisme) ternoda.

Ini setelah Sekretaris Daerah (Sekda) Ponorogo, Agus Pramono mengendus adanya praktik percaloan yang menjanjikan jalan pintas kelulusan peserta. 

“Kabar yang saya dapat ada satu PNS (Pegawai Negeri Sipil) Pemkab Ponorogo jadi calo,” ungkap Sekda Ponorogo, Agus Pramono, Selasa (8/7/2025).

Dia menjelaskan bahwa kabarnya juga korban dan terduga pelaku telah melakukan transaksi sebagai  imbalan kepada pelaku. 

Ketika ditanya siapa PNS yang menjadi calo? Agus enggan menunjuk nama calo tersebut. 

Baca juga: Jaksa Ponorogo Eksekusi Uang Pidana Pengganti Rp 902 Juta dari Terpidana Korupsi Proyek Jalan 

Namun, dia menyebut satu oknum PNS di salah satu organisasi perangkat daerah (OPD) lingkup Pemkab Ponorogo

“Satu orang PNS (Pegawai Negeri Sipil) dalam waktu dekat ini akan kami  panggil dan proses,” tambah mantan Pejabat eselon 2 Pemkab Madiun ini.

Dia mengaku telah mendengar secara langsung dari satu diantara korban. Korbannya pun tidak lolos menjadi abdi negara,

Baca juga: Bentuk Koperasi Merah Putih Tercepat ke-2 di Jatim, Ponorogo Diberi Penghargaan dan Bantuan Rp 2 M

“Dia (terduga pelaku) yang jelas menawarkan dan menjanjikan, sudah ada transaksi juga,” paparnya.

Agus menyebutkan tidak ada perlindungan bagi abdi negara yang melanggar hukum. Pihaknya bakal mengusut tuntas kasus tersebut, termasuk memberikan sanksi kepada oknum PNS yang diduga menjadi calo.

“Tetap kami tindaklanjuti laporan ini, dalam waktu akan diproses secara tuntas,” janji Agus.

Baca juga: Rencana Pemkab Ponorogo Utang Rp100 M untuk Infrastruktur, ini Reaksi Anggota DPRD

Sekda juga meminta warga tak percaya dengan iming-iming palsu oknum yang menjanjikan jalur khusus dalam seleksi CPNS

Lantaran, sistem seleksi dilakukan online, transparan dan berpusat di Badan 

Kepegawaian Negara (BKN). Sehingga tidak ada seorangpun yang dapat intervensi dalam proses seleksi. 

“Semua dilakukan fair, tidak ada titip-titipan maupun dilakukan dengan sembunyi-sembunyi,” pungkasnya.

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved