Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Tangis Penyesalan Janda Gresik, Ngaku Nekat Edarkan Sabu Jaringan Banyuwangi Demi Hidupi Anak

Yuyun Oktavia (45) asal Desa Sembayat, Kecamatan Manyar, Kabupaten Gresik bersama Cicik Kristianto (41) asal Singorejo, Dahanrejo, Kebomas, Gresik han

Penulis: Willy Abraham | Editor: Ndaru Wijayanto
TRIBUNJATIM.COM/WILLY ABRAHAM
JANDA PENGEDAR SABU - Janda Gresik jadi pengedar narkoba hanya bisa menangis saat press release di Mapolres Gresik, Selasa (8/7/2025). Mereka merupakan jaringan narkoba dari Banyuwangi. 

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Willy Abraham

TRIBUNJATIM.COM, GRESIK - Yuyun Oktavia (45) asal Desa Sembayat, Kecamatan Manyar, Kabupaten Gresik bersama Cicik Kristianto (41) asal Singorejo, Dahanrejo, Kebomas, Gresik hanya bisa tertunduk lesu. Mereka adalah bagian dari lima orang jaringan pengedar narkoba Banyuwangi.

Kedua perempuan asal Gresik ini berstatus single parent. Nekat menjadi pengedar narkoba untuk wilayah Gresik. Terlihat Cicik menangis menyesal saat dihadirkan dalam press release di Mapolres Gresik.

Kasatreskoba Polres Gresik AKP Ahmad Yani mengatakan, lima tersangka pengedar sabu ini diantaranya, Iqbar Cahyo Kusumo, (22) asal Desa Sembayat, Kecamatan Manyar, Gresik, Tomi Okta Siswanto (37) tahun, Desa Sukonatar, Banyuwangi, dan Dwi Yuli Susilowati (31) Desa Jajak, Gambiran Banyuwangi.

“Lalu kedua pengedar perempuan asal Gresik yang berstatus janda. Keduanya nekat melakukan bisnis haram, beralasan untuk menghidupi anaknya. Semuanya pengedar,” ujar Ahmad Yani, Selasa (8/7/2025).

Baca juga: Demi Hidupi Anak Istri, Pria Pengangguran di Surabaya Nekat Jualan Sabu, Satu Gram Jadi 11 Poket

Dalam menjalankan bisnis serbuk haram ini, para tersangka ini, membeli paket Rp 700 ribu, lalu diecer dijual.

“Sasaran peredaran yang dilakukan di Gresik, Surabaya, dan Banyuwangi," imbuhnya.

Kelima tersangka disangkakan Pasal 114 Ayat (2) Subs Pasal 112 Ayat (2) Jo Pasal 132 Ayat (1) UU RI No. 35 Th. 2009 tentang Narkotika jenis Sabu lebih dari 5 gram, diancam dengan ancaman hukuman kurungan maksimal 20 tahun

Baca juga: Mantan Kepala Dusun di Jember Jadi Pengedar Sabu, Sudah 9 kali Transaksi

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved